Caleg Gagal Segel Puskesmas

Ia mengklaim tanah yang ditempati puskesmas adalah milik keluarganya yang dihibahkan ke pemerintah daerah.

oleh Liputan6 diperbarui 09 Mei 2014, 18:07 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2014, 18:07 WIB
Logo KPU
logo kpu pemilu

Liputan6.com, Bulukumba Sudah 9 hari Puskesmas Desa Bontonyeleng, Bulukumba, Sulawesi Selatan tidak beroperasi. Puskesmas tersebut disegel oleh keluarga salah seorang calon legislatif (caleg) yang gagal lolos menjadi anggota dewan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (9/8/2014), sang caleg mengklaim tanah yang ditempati puskesmas adalah milik keluarganya yang dihibahkan ke pemerintah daerah.

Akibat penyegelan tersebut, warga tak lagi bisa berobat. Mereka pun harus keluar dari kampungnya untuk mendapatkan pelayanan medis.

Sebelumnya penyegelan terhadap fasilitas umum yang dilakukan caleg gagal juga terjadi di Panyampa, Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Sebuah sekolah TK ditutup sepihak tanpa sepengetahuan warga atau orangtua murid.

Caleg yang juga pemilik yayasan tersebut merasa sakit hati dengan warga setempat. Ia merasa pendidikan gratis yang diupayakan yayasannya kepada anak-anak tak mendapat balasan baik dari orangtua siswa.

Sakit hati itu akibat ia gagal melenggang ke kursi dewan pada Pileg 9 April lalu. Dari sekitar 400 pemilih di desanya, ia hanya meraih 6 suara. (Sss)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya