Liputan6.com, Yogyakarta - Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengkubuwono X mengaku netral dalam Pilpres 9 Juli 2014. Dia tak mau berjanji memberikan dukungan kepada kandidat pasangan capres dan cawapres yang ada, meski telah disambangi Prabowo Subianto dan Joko Widodo.
"Saya tidak mau komentar ini. Saya tetap netral. Saya tidak pengaruhi warga Jogja," kata Sultan usai melepas Prabowo di Keraton Kilen yang merupakan kediamannya, Yogyakarta, Selasa (1/7/2014).
Sultan mengaku kedatangan Prabowo hanya bersilaturahmi sekaligus izin untuk melakukan kampanye di wilayah yang dipimpinnya. Dia menyatakan, tak mau terjebak dalam suasana pesta demokrasi yang akan berlangsung pekan depan.
"Siapapun yang menang, untuk dapat jadi presiden yang lebih baik. Dalam arti bermanfaat betul-betul untuk rakyat. Tanpa memihak," ucap Sultan.
Ia pun menolak mempengaruhi rakyatnya untuk mendukung salah satu pasangan capres dan cawapres. Ia mempersilakan rakyat DIY untuk memilih sesuai keinginan masing-masing. "Saya tidak ada urusan dengan pendukung," tegas Sultan.
Ia hanya mengimbau kepada pasangan capres-cawapres Prabowo-Hatta, dan Jokowi-JK untuk dapat memberikan yang terbaik kepada rakyat Indonesia bila terpilih nanti. (Sss)
Enggan Pengaruhi Rakyat Yogyakarta, Sultan Pilih Netral
Sri Sultan Hamengkubuwono X mempersilakan rakyat DIY untuk memilih pasangan capres dan cawapres sesuai keinginan masing-masing.
diperbarui 01 Jul 2014, 20:33 WIBDiterbitkan 01 Jul 2014, 20:33 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Mengonsumsi Buah Zuriat: Panduan Lengkap dan Manfaatnya
Cara Menghitung Panjang Busur Lingkaran: Panduan Lengkap
Cara Test HIV: Panduan Lengkap Deteksi Dini dan Pencegahan
Dokter Terawan: Dehidrasi Bisa Sebabkan Stroke pada Anak Usia 9 Tahun, Waspada!
Cara Memainkan Gobak Sodor: Panduan Lengkap Permainan Tradisional yang Seru
Gugatan Hukum Investor Dogecoin ke Elon Musk Resmi Berakhir
2 Investor China Taman Modal Jumbo di Kawasan Industri Batang, Segini Nilainya
Logitech G915 X: Keyboard Gaming Tipis dengan Teknologi Mutakhir
Erotomania Adalah Gangguan Mental yang Bisa Membahayakan, Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
Kuasa Hukum Beberkan Kejanggalan Penetapan Tersangka Tom Lembong: Pemeriksaan Super Cepat
Menlu Sugiono: Indonesia dan Uruguay Dorong Percepatan Negosiasi CEPA
Puluhan Pebalap Liar di Kebumen Kocar-kacir Disergap Polisi, Siapa Lebih Gesit?