Massa Prabowo-Hatta Tuntut MK Batalkan Hasil Rekapitulasi KPU

Peningkatan jumlah pengunjuk rasa di depan Gedung MK pun praktis menghambat lalu lintas.

oleh Liputan6 diperbarui 16 Agu 2014, 05:15 WIB
Diterbitkan 16 Agu 2014, 05:15 WIB
MASSA-BURUH
(Liputan6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Sejak Jumat siang 15 Agustus, massa pendukung pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. 

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Sabtu (16/8/2014) dinihari, terutama para anggota Partai Gerindra yang juga membanjiri Jalan Medan Merdeka Barat di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta. 

Tidak kurang dari 3.000 massa gabungan berunjuk rasa di hari terakhir pemeriksaan. Para saksi itu menuntut MK membatalkan hasil rekapitulasi manual Komisi Pemilihan Umum (KPU) 22 Juli lalu. 

Gelombang unjuk rasa lebih besar dengan bergabungnya elemen buruh. Pihak Prabowo optimistis MK mengabulkan permohonan mereka. Peningkatan jumlah pengunjuk rasa di depan Gedung MK pun praktis menghambat lalu lintas. 

Menjelang putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014, pihak kepolisian telah menyiapkan pengamanan tambahan baik di Gedung MK maupun pengawalan hakim MK. (Ali)

Baca Juga:

7 Saksi Ahli Disiapkan Kubu Prabowo buat Sidang Pilpres Besok

Saksi Prabowo-Hatta Asal Papua: Istri dan Anak Saya Diancam

Saksi Prabowo-Hatta: Suara di Cilincing Mau Dibakar

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya