Liputan6.com, Jakarta - Partai pengusung Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) Rabu 3 Agustus besok dijadwalkan menyampaikan visi misi di hadapan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI. Pemaparan visi misi itu terkait rencana memasukkan 9 program ke dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2015.
Maka itu, presiden terpilih Jokowi berharap 9 program Nawa Cita Jokowi-JK itu dapat diakomodir dalam APBN 2015.
"Mudah-mudahan kita diakomodir," ucap pria yang masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu di Rumah Transisi, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/9/2014).
Jokowi mengaku telah menemui sejumlah fraksi selaku pemilik hak budgeting atau penganggaran. Ia berharap programnya dapat disandingkan dengan program pemerintahan yang masih berjalan saat ini --yang dijadikan landasan RAPBN.
Sebab, kata Jokowi, masuk tidaknya program-program Jokowi-JK akan diputuskan fraksi-fraksi di DPR RI, melalui Rapat Panitia Kerja (Panja) RAPBN 2015. Sementara, Banggar menargetkan pembahasan RAPBN 2015 dapat selesai 23 September mendatang.
"Banggarnya baru besok. Nanti kan kelihatan keluaran dari Banggar seperti apa. Tapi kita sudah bertemu kan dengan fraksi, hak budgeting ada di mereka," jelas Jokowi.
Sejumlah jajaran Deputi Tim Transisi Jokowi-JK dipimpin Rini Soemarno, siang tadi juga menemui Wakil Presiden Boediono di Kantor Wapres Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Usai pertemuan yang membahas pengentasan kemiskinan dan kesejahteraan sosial itu, tim Transisi akan melanjutkan bertemu Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto, Menteri Perkonomian Chairul Tanjung dan Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi.
"Wapres mempersilakan tim Transisi sesuai arahan Presiden SBY untuk berkoordinasi dengan Menkopolhukam, Mensesneg, dan Menko Perekonomian," ungkap Wasekjen PDIP Hasto Kristianto.
Menurut Hasto, arahan Wapres Boediono itu sebagai bentuk kelonggaran untuk berkoordinasi lebih lanjut terkait kebijakan yang dirancang tim Transisi dengan para menteri tersebut. (Ado)
Baca juga:
Jokowi Berharap Program Nawa Cita Diakomodir Banggar
Jokowi mengaku telah menemui sejumlah fraksi selaku pemilik hak budgeting atau penganggaran.
diperbarui 03 Sep 2014, 01:19 WIBDiterbitkan 03 Sep 2014, 01:19 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
BAIC Indonesia Pamerkan Produk Unggulan hingga Sediakan Promo Menarik di GJAW 2024
Wall Street Perkasa, Indeks Dow Jones Sentuh Rekor
Luhut: NU Harus Memimpin Upaya Perdamaian Timur Tengah
Infografis Gibran Minta Menteri Pendidikan Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi dan Plus Minusnya
Pilkada Jakarta, Relawan Rujaks Siap Kawal Kemenangan RK-Suswono Satu Putaran
5 Faktor Utama di Balik Lonjakan Harga Bitcoin ke Rekor Tertinggi Rp 1,56 Miliar
Tips Memasak Nasi Liwet Sunda Agar Lezat dan Gurih
Korea Selatan: Rusia Pasok Rudal ke Korea Utara Sebagai Imbalan Pengiriman 10 Ribu Pasukan
Fitri Salhuteru Jawab Tudingan Jadi Biang Keladi Masalah Nikita Mirzani: Allah Saksi Hidup Buat Saya
Prediksi Liga Italia Serie A AC Milan vs Juventus: Tugas Berat Berburu Poin Penuh
Jadwal Sholat Isya Hari Ini, Cara Praktis Mengecek Melalui Aplikasi dan Website Resmi
Tips Agar Anak Mau Makan Nasi: Panduan Lengkap untuk Orang Tua