Liputan6.com, Solo - Berbagai cara dilakukan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan. Di antaranya seperti yang dilakukan para pengusaha ayam petelur di Solo. Mereka membagikan 1.000 telur rebus kepada masyarakat. Tujuannya, untuk membantu perbaikan gizi warga saat sahur di hari pertama puasa.
Pantauan Liputan6.com, sejumlah pelajar dan pengurus perkumpulan peternak petelur Solo membawa kotak berisi telur rebus. Selain itu, juga membawa poster bertuliskan 'Berbagi Telur Sahur Ramadan'.
Mereka membagikan satu per satu telur kepada para pengguna jalan, baik yang berjalan kaki, naik sepeda onthel, motor hingga pengendara kendaraan roda empat. Aksi bagi-bagi telur pun menjadi pusat perhatian pengguna jalan. Mereka rela mengerem laju kendaraannya untuk bisa mendapatkan telur rebus.
Ketua Perkumpulan Peternak Petelur Solo, Agus Eko Sulistyo mengatakan, kegiatan pembagian telur rebus dilakukan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan. Dengan pembagian ini, diharapkan telur rebus tersebut akan menjadi menu tambahan saat sahur pertama.
"‎Kita ingin mengajak masyarakat Muslim untuk makan telur pada saat sahur nanti. Dengan mengonsumsi telur, diharapkan akan memberikan tambahan gizi serta bagus untuk menjaga stamina saat menjalankan ibadah puasa," kata Agus di Bundaran Gladag Solo, Rabu (17/6/2015).
‎Kegiatan berbagi telur rebus itu menghabiskan 1.000 butir telur. Telur-telur itu merupakan sumbangan dari para peternak petelur di Solo untuk dibagikan kepada warga masyarakat. "Telur rebus itu dibagikan secara cuma-cuma alias gratis," lanjut dia.
Aksi berbagi telur rebus rutin dilakukan setiap menjelang datangnya bulan Ramadan. Aksi tahun ini merupakan aksi ketujuh.
"Semacam kegiatan penanda yang dilakukan jelang puasa. Kami sangat senang bisa terlibat dalam kegiatan seperti itu," tutur Agus. (Sun/Mvi)