Jualan Sambil Baca Quran, Nenek Ro Bikin Netizen Menangis

Di sampingnya ada setumpuk bumbu dapur bawang dan kemiri yang sudah dibungkus kecil-kecil.

oleh Azwar Anas diperbarui 15 Jun 2016, 19:45 WIB
Diterbitkan 15 Jun 2016, 19:45 WIB
Jualan Sambil Baca Quran, Nenek Ro Bikin Netizen Menangis
Di sampingnya ada setumpuk bumbu dapur bawang dan kemiri yang sudah dibungkus kecil-kecil.

Liputan6.com, Jakarta Semuanya berawal ketika pengguna Facebook dengan akun Nur Santo memotret perempuan lansia dengan wajah tertunduk. Di sampingnya ada setumpuk bumbu dapur bawang dan kemiri yang sudah dibungkus kecil-kecil. Tentu saja untuk dijual. Namun bukan itu yang membuat perhatian netizen terenggut.

Sembari berjualan dan menunggu pembeli datang, perempuan tua yang kata Nur Santo bernama Nenek Ro itu juga khusyuk membaca Alquran. Wajahnya tertunduk dan jemarinya meraba baris demi baris seolah memastikan ayat yang dibacanya tetap runut.

Di bulan Ramadan, umat Islam meyakini berbuat baik akan dilipatgandakan pahalanya. Rupanya, Nenek Ro tak mau melewatkan kesempatan itu. Selama Ramadan, ia tak pernah alpa membawa Alquran, membacanya sambil berjualan, kenapa tidak?

Toh setiap pembeli datang, Nenek Ro masih cukup cekatan untuk meladeni. Membungkuskan bawang atau kemiri yang sesuai permintaan pembeli, termasuk memberi kembalian, lalu lanjut membaca Alquran lagi.

Di dinding Facebooknya, Nur Santo juga menulis, Nenek Ro yang telah berusia 90 tahun itu rutin berjualan bawang lanang juga kemiri, tempatnya di depan emperan sebuah toko, di bilangan Jalan Pemuda, Magelang. "Atau kalau mau silaturrahim ke Mbah Ro, ayo saya antarkan, tempat jualannya dekat dengan Pasar Rejowinangun, Magelang," tulis Nur Santo.

Sebungkus bawang lanang dijual seharga itu dihargai Rp 20 ribu. Tidak disebutkan berapa bungkus bawang dan kemiri terjual setiap hari. Yang pasti orang-orang di sekitar itu tahu, Nenek Ro berjualan dari pagi hingga sore, begitu seterusnya setiap hari.

Foto itu membuat pengguna Facebook tersentuh. Di bulan Ramadan seperti ini, orang selansia itu masih bersemangat menjalani hidup yang seimbang, mencari kebutuhan dunia dan akhirat dengan penuh semangat. Seorang pengguna Facebook dengan nama Wasito Adi menuliskan, "Berbincang degan Tuhan, menyiapkan bekal hari kemudian, sembari mencari bekal buat hari ini. Untuk Si nenek yang kedua matanya terjaga dengan baik."

Selebihnya netizen mendoakan, beberapa menjadikannya sebagai renungan. Bahkan setelah foto dibagikan media sosial, banyak orang yang mendatangi Nenek Ro, untuk sekadar berbagi dan membeli.

(War)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya