Liputan6.com, Jakarta Cara berhijab pashmina kini telah menjadi tren di kalangan muslimah. Hijab berbentuk pashmina kini tersedia dalam berbagai bahan seperti wol, sifon, rayon, katun, dan lain sebagainya. Beragam model dan cara berhijab pashmina pun terus muncul di kalangan para hijaber.
Pashmina merupakan istilah yang sering dipakai untuk menyebut hijab berbentuk selendang. Di samping jilbab segi empat, pashmina menjadi hijab yang paling digemari kaum Hawa yang berhijab.
Advertisement
Baca Juga
Bagi muslimah yang tak biasa menggunakan pashmina, cara berhijab pashmina mungkin akan terasa ribet. Terkadang hasil dari pemakaian pashmina bisa tidak rapi atau tak sesuai dengan bentuk wajah. Hal ini yang membuat beberapa orang enggan untuk mencoba pashmina sebagai hijab sehari-harinya.
Padahal jika lebih memahami cara berhijab pashmina yang benar, pashmina bisa menunjang penampilan dengan baik. Cara berhijab pashmina ini dapat meliputi pemilihan model, bahan, serta menyematkan pelengkap seperti ciput atau bros.
Nah, bagi kamu yang ingin tampil kekinian dengan pashmina, cara berhijab pashmina ini dapat kamu terapkan. Berikut tips cara berhijab pashmina simpel dan rapi yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (14/6/2019).
Asal usul penyebutan pashmina
Pashmina adalah jenis wol kashmir sempurna dan tekstil yang terbuat dari wol tersebut dan pertama kali ditenun di India. Pashmina berasal dari bahasa Persia yang berarti kain wool. Bahan kain pashmina berasal dari bahan yang disebut Kashmir. Lembaran Pashmina dibuat dengan cara pemintalan tangan, ditenun dan dibordil di Nepal dan Kashmir, dan terbuat dari benang kashmir sempurna.
Dahulu kain pashmina digunakan untuk lambang kemewahan. Kini, pashmina sudah menjadi berbagai benda fashion seperti syal, scarf dan sweater. Seiring berkembangnya jaman, penyebutan pashmina kerap disamakan dengan selendang atau kerudung biasa dengan ukuran panjang yang menyerupai pashmina.
Kini pashmina lebih sering didefinisikan sebagai hijab berukuran panjang dengan beragam bahan dan tekstur. Tidak banyak yang tahu bahwa pashmina yang dikenakan sebenarnya lebih mengacu pada selendang atau kerudung biasa.
Advertisement
Cara berhijab pashmina: Menentukan ukuran
Pastikan untuk memilih pashmina yang ukurannya sesuai dengan tinggi badanmu. Bila kamu memiliki tinggi sekitar 150 cm, gunakan pashmina dengan ukuran 200x75 cm. Untuk ukuran di atas 150 cm, gunakan pashmina ukuran 90x200 cm. Sementara bila kamu benar-benar memiliki tinggi diatas rata-rata, kamu mungkin butuh pashmina ukuran 125x250 cm.
Memilih ukuran pashmina yang salah akan berdampak pada penampilanmu. Hal ini karena pashmina yang terlalu panjang bisa membuatmu terlihat pendek.
Cara berhijab pashmina: Menentukan Bahan
Bukan hanya model atau motif, bahan hijab juga sangat menentukan tampilan keseluruhanmu. Pemilihan bahan juga penting agar kamu merasa nyaman memakai pashmina seharian. Kamu bisa menyesuaikan bahan pashmina dengan aktivitas keseharianmu.
Pastikan untuk memilih bahan pashmina yang tidak licin dan menerawang. Kamu bisa memilih bahan pashmina yang kaku agar hijab lebih mudah dibentuk sesuai keinginan. Pilih juga bahan yang tidak terlalu tebal jika kamu berada dalam cuaca panas.
Advertisement
Cara berhijab pashmina dengan model simpel dan kekinian
Ada banyak cara untuk mengkreasikan jilbab pashmina. Tetapi bagi kamu yang memmiliki pergerakan serba cepat, mengenkan hijab dengan model rumit akan terasa ribet. Namun, kamu bisa menyiasatinya dengan mengenakan hijab pashmina dengan model simpel namun tetap kekinian.
Model ini sudah banyak diterapkan oleh para hijaber mulai dari para artis hingga influencer. Bagi kamu yang ingin turut tampil kekinian, berikut cara berhijab pashmina dengan model simpel:
1. Agar lebih rapih, pakailah ciput ninja terlebih dahulu. Pilih warna yang sesuai dengan hijabmu.
2. Letakkan pashmina di kepala dengan panjang yang dilebihkan di bagian kanan. Lalu sematkan dengan peniti di bawah dagu.
3. Ambil sisa hijab di bagian kanan, tarik melingkari bagian belakang hingga ke atas kepala.
4. Sematkan jarum pentul di sisi kanan dan kiri agar hijab tidak mudah bergeser dan kemudian rapikan.
Cara berhijab pashmina untuk wajah bulat
Beberapa orang enggan mengenakan pashmina karena akan memberi kesan wajah yang terlalu bulat. Padahal dengan sedikit kreasi, kamu yang berwajah bulat bisa terlihat lebih tirus, lho. Kamu tinggal memilih pashmina yang terbuat dari kain tipis, lentur, dan jatuh.
Majukan hijab agar menutupi separuh bagian pipi. Paling penting untuk diingat, pilih model ikatan jilbab yang tidak terlalu rumit di bagian atas agar tidak memberikan kesan 'berat' pada wajah. Berikut cara singkatnya:
1. Pasang hijab pashmina di kepala setelah memakai inner. Pastikan ujung kanan lebih pendek daripada kiri.
2. Ambil tepian kerudung sebelah kiri yang bagian dalam, kemudian sematkan di dekat pelipis kanan. Pastikan bagian yang disematkan tadi berada di balik kerudung bagian kanan.
3. Tarik kain yang sudah disematkan ke atas kepala, kemudian juntaikan ke bagian kiri. Sematkan tepian yang berada di puncak kepala dengan jarum.
Advertisement