5 Tips Olahraga Saat Puasa yang Aman, Jaga Kebugaran

Tips olahraga saat puasa harus memperhatikan waktu dan jenis olahraga, asupan makan dan minum, hingga waktu istirahat.

oleh Husnul Abdi diperbarui 30 Mar 2021, 16:26 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2020, 17:00 WIB
Liputan 6 default 4
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta Tips olahraga saat puasa yang aman perlu diperhatikan agar tubuh tetap sehat dan bugar. Walaupun saat puasa kamu tidak makan dan minum, kamu tetap harus menjaga kebugaran dengan berolahraga. Namun, tentu kamu harus memperhatikan benar waktu dalam melakukannya.

Melakukan olahraga saat puasa tidak boleh berlebihan. Kamu harus memilih jenis olahraga yang ringan saja, sehingga tubuh tetap kuat dalam berpuasa. Selain itu, asupan makan dan minum, hingga jam tidur juga perlu diatur saat berolahraga di bulan Ramadan ini.

Tips olahraga saat puasa harus memperhatikan waktu dan jenis olahraga, asupan makan dan minum, hingga waktu istirahat. Jika kamu sembarangan berolahraga tanpa mempertimbangkan berbagai hal tersebut, bisa jadi olahraga yang kamu lakukan menjadi sia-sia.

Berikut Liputan6.com rangkum tentang tips olahraga saat puasa yang aman dari berbagai sumber, Senin (20/4/2020).

Waktu Olahraga saat Puasa

Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Tips olahraga saat puasa yang pertama adalah pemilihan waktu yang tepat. Ada 3 waktu yang baik untuk berolahraga di bulan puasa, yaitu sebelum atau setelah berbuka, dan setelah sahur.

Sebelum Berbuka

Waktu terbaik untuk olahraga saat puasa tentunya adalah sebelum berbuka puasa. Setelah berolahraga, yang tentunya menggunakan sisa energi, kamu bisa langsung makan saat buka puasa untuk menggantikan energi yang hilang. Sehingga kamu tidak perlu khawatir akan mengalami gula darah rendah atau dehidrasi.

Namun kamu tidak boleh memaksakan diri untuk berolahraga secara berlebihan. Pasalnya, kamu masih dalam keadaan puasa dengan sisa energi yang sedikit, sehingga olahraga yang dilakukan perlu dibatasi, tidak lebih dari 60 menit.

Setelah Berbuka

Waktu terbaik untuk olahraga saat puasa berikutnya adalah pada saat setelah buka puasa. Berbeda dengan melakukan olahraga sebelum berbuka, saat setelah berbuka ini kamu bisa melakukannya dua sampai tiga jam setelah buka puasa.

Tunggu hingga makanan dicerna oleh tubuh setelah berbuka sehingga kamu mendapatkan energi kembali untuk melakukan olahraga. Karena sudah makan dan mengisi tubuh lagi dengan energi, kamu bisa melakukan olahraga apapun yang kamu inginkan pada saat ini, dari intensitas ringan sampai berat, termasuk olahraga untuk meningkatkan kekuatan dan massa otot.

Setelah Sahur

Setelah sahur juga merupakan salah satu waktu terbaik untuk olahraga saat puasa. Hal ini karena tubuh telah menerima energi dari makanan saat sahur, sehingga kamu bisa melakukan olahraga pada saat ini.

Namun, sebaiknya lakukan olahraga dengan intensitas ringan saja. Olahraga setelah sahur baik kamu lakukan untuk menjaga kebugaran tubuh saat puasa. Namun, kamu tetap harus menyediakan energi untuk melakukan aktivitas selanjutnya sampai waktu buka puasa.

Itulah beberapa tips olahraga saat puasa dengan mempertimbangkan waktu yang tepat.

Jenis Olahraga

Lip 6 default image
Gambar ilustrasi

Tips olahraga saat puasa yang amat selanjutnya adalah dengan memilih jenis olahraga yang ringan saja. Berikut beberapa jenis olahraga yang aman saat puasa:

Jogging dan Jalan Cepat

Jogging adalah pilihan olahraga sore menjelang berbuka yang dapat kamu pilih. Lakukan jogging ringan selama 20-30 menit pada sore hari. Hindari Jogging berlebihan yang membuat dehidrasi. Lakukan jogging dengan intensitas santai dan ringan, atur ritme lari yang ringan dan santai.

Selain jogging, jalan cepat adalah alternatif tepat yang dapat dilakukan menjelang berbuka. Jalan cepat yang dilakukan selama kurang lebih 30 menit akan membantu menjaga keseimbangan tubuh saat berpuasa. Selain itu jalan cepat juga lebih sedikit memakan energi tubuh, jadi kamu tak mudah merasa lelah.

Bersepeda

Olahraga yang dapat dilakukan untuk sekalian ngabuburit adalah bersepeda. Olahraga sederhana satu ini dapat menjaga kebugaran tubuh. Bersepeda selama 45 menit juga dapat membakar kalori yang dapat menurunkan berat badan. Kamu dapat bersepeda di sore hari dengan santai sambil menunggu waktu berbuka.

Yoga

Ketika puasa mungkin kamu akan merasa malas untuk berolahraga. Tapi kamu bisa mencoba yoga, olahraga santai dan tidak memerlukan banyak energi untuk melakukannya sehingga cocok dilakukan saat puasa Ramadan.

Selain itu kamu tak perlu keluar rumah untuk melakukan yoga. Kamu bisa beryoga sambil menunggu waktu berbuka puasa di rumah. Persiapkan diri untuk melakukan gerakan-gerakan yang tidak terlalu menguras tenaga.

Taici

Jenis olahraga ini juga dapat menjadi pilihan selama berpuasa. Taici merupakan bentuk halus dari bela diri yang mengombinasikan pernapasan dan gerakan seperti tarian. Semua orang bisa mencobanya, terutama bagi mereka yang berusia lanjut.

Perhatikan Asupan Makan

makanan puasa
ilustarsi berbagai makanan/copyright by Burst from Pexels

Tips olahraga saat puasa berikutnya adalah memperhatikan asupan makanan. Konsumsi makanan yang mengandung gizi lengkap, mulai dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, sampai dengan mineral, agar kebutuhan tubuh dapat terpenuhi.

Pemilihan asupan makanan ini sangat penting agar tubuh tetap kuat dalam berpuasa, dan juga tetap bugar dengan menerapkan olahraga. Saat sahur, sebaiknya konsumsi karbohidrat kompleks dan makanan berserat supaya energi dalam tubuh tidak cepat habis. Sedangkan, untuk memenuhi kebutuhan protein, kamu bisa konsumsi ikan, daging, dan telur.

Penuhi Asupan Cairan dalam Tubuh

Tips Olahraga saat Puasa
Tips Olahraga saat Puasa

Tips olahraga saat puasa yang aman berikutnya adalah memperhatikan asupan cairan tubuh. Memastikan tubuh terhidrasi dengan baik selama puasa sangat penting untuk kesehatan dan kebugaran.

Jika biasanya kamu bisa membawa minuman saat jogging, tentunya hal ini tidak berlaku saat puasa. Hal ini dapat diatasi dengan mengatur asupan minuman saat sahur dan berbuka. Pastikan kamu terhidrasi dengan baik dari waktu berbuka puasa hingga imsyak.

Minumlah segelas air putih sebelum dan setelah makan saat berbuka dan sahur. Kamu juga bisa minum 1–2 gelas ketika makan. Sisanya dapat diminum sebelum dan sesudah tidur. Selain minum air putih, asupan cairan juga bisa didapatkan dari buah-buahan atau yogurt.

Waktu Istirahat

ilustrasi jam tidur.
ilustrasi jam tidur. (iStockphoto)

Tips olahraga saat puasa yang aman juga harus memperhatikan waktu istirahat. Pasalnya, untuk menjaga tubuh tetap prima saat bulan Ramadan, waktu tidur harus cukup. Waktu tidur yang kurang dapat mempengaruhi kinerja tubuh. Tidur siang selama berpuasa terkadang diperlukan untuk mempertahankan kondisi tubuh tetap sehat. Orang dewasa memerlukan waktu tidur sekitar 7-9 jam per hari.

Itulah beberapa tips olahraga saat puasa yang aman untuk menjaga kesehatan dan kebugaran. Jadi jangan jadikan puasa sebagai alasan untuk tidak berolahraga.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya