Pemain-Pemain Premier League yang Berpuasa di Tengah Pandemi Covid-19

Kiprah pemain-pemain muslim di Premier League ikut mewarnai jalannya kompetisi terbaik di dunia tersebut.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 14 Mei 2020, 16:15 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2020, 16:15 WIB
Mohamed Salah
Real Madrid dan Bayern Munchen sama-sama mengungkapkan ketertarikannya untuk merekrut bintang Liverpool, Mohammed Salah. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Jakarta Kiprah pemain-pemain muslim di Premier League bukan cerita baru lagi. Meski bukan mayoritas, kehadiran mereka ikut memberi warna bagi kompetisi level tertinggi di negeri Ratu Elizabeth tersebut.

Sebut saja duo Liverpool, Sadio Mane dan Mohamed Salah. Musim lalu, kedua pemain muslim itu jadi top scorer Premier League musim 2018/19 bersama Pierre-Emerick Aubameyang. Di tahun yang sama, mereka juga meraih trofi Liga Champions bersama The Reds.

Selain Salah dan Mane, di Liverpool juga masih terdapat dua pemain muslim lainnya, yakni Naby Keita (gelandang) dan Xherdan Shaqiri (striker).

Pemain-pemain muslim lainnya tersebar di hampir seluruh klub Premier League. Totalnya mencapai 42 pemain dengan rincian 2 penjaga gawang, 11 bek, 20 pemain tengah, dan 9 penyerang.

Seperti dilansir dikutip dari berbagai media, Arsenal tercatat menjadi tim dengan jumlah pemain muslim terbanyak di Liga Inggris musim ini dengan komposisi 5 orang, yang terdiri dari Shkodran Mustafi (Jerman), Sead Kolasinc (Bosnia), Mohamed Elneny (Mesir), Mesut Ozil (Jerman), Granit Zhaka (Swiss). Diikuti Liverpool dan Chelsea di urutan kedua dengan masing-masing 4 pemain.

Seperti umat Islam di dunia, seluruh pemain-pemain yang berlaga di Liga Inggris juga tengah menjalankan ibadah puasa. Namun suasana Ramadan tahun ini terasa berbeda mengingat mereka harus menahan lapar dan haus di tengah pandemi virus Corona Covid-19 yang melanda dunia.

Wabah yang telah menjangkiti lebih dari 4 juta orang di dunia itu juga telah memaksa sejumlah negara membatasi kegiatan warga dan meminta mereka berada di rumah saja. Pandemi juga memaksa kompetisi diberhentikan untuk sementara demi mencegah penularan yang lebih luas. 

Belum lama ini, pemerintah Inggris telah memberi lampu hijau untuk menggulirkan lagi Liga Inggris. Rencananya, liga terbaik di dunia ini akan bergulir lagi mulai 1 Juni 2020. 

Keputusan ini tentu saja menghadirkan tantangan tersendiri kepada para pemain muslim Liga Inggris yang tengah berpuasa. Sebab meski kompetisi baru akan bergilir setelah Idul Fitri tiba, mereka sudah harus mulai mempersiapkan diri lagi untuk menghadapi lanjutan kompetisi pada musim ini. 

Sejumlah klub sudah membuka lagi lokasi latihan mereka. Itu berarti, para pemain juga sudah harus menjalani latihan serius yang akan menguras tenaga, terutama bagi yang berpuasa. 

Sejumlah aturan ketat juga diberlakukan bagi para pemain yang menjalani latihan bersama timnya. Seluruhnya diatur dalam protokol yang dikirimkan operator Premier League kepada 20 klub peserta.

Lalu siapa saja pemain Liga Inggris yang harus berpuasa di tengah Pandemi Covid-19?

Simak daftar lengkapnya di halaman berikutnya:

 

Arsenal hingga Brighton

FOTO : 7 Pemain Berbakat yang Menggunakan Jersey Nomor 10
4. Mesut Ozil (Arsenal) - Raja assist adalah julukan untuk pemain asal Jerman ini dengan performa konsisten di setiap musimnya dengan mencatatkan 71 asisst dari 196 laga yang dilakoninya. (Photo by Adrian DENNIS / AFP)

AFC Bournemouth

1. Asmir Begovic (Bosnia and Herzegovina )

Arsenal

1. Shkodran Mustafi (Jerman)

2. Sead Kolasinc (Bosnia and Herzegovina)

3. Mohamed Elneny (Mesir)

4. Mesut Ozil (Jerman) 5. Granit Zhaka (Swiss)

Aston Villa

1. Ahmed El Mohamady (Mesir)

2. Anwar El Ghazi (Belanda)

3. Trezeguet (Mahmoud Hassan) (Mesir)

Brighton & Hove Albion

1. Alireza Jahanbaksh (Iran)

2. Beram Kayal (Palestina) Dipinjamkan ke Charlton Athletic)

Chelsea hingga Everton

Pencetak Gol Kemenangan, Premier League Pekan ke-13
Mamadou Sakho menambah keunggula Crystal dengan satu gol ke gawang Stoke City pada laga premier League di Selhurst Park, (25/11/2017). Crystal Palace menang 2-1. (AFP/Olly Greenwood)

Chelsea

1. Antonio Rudiger (Jerman)

2. Kurt Zouma (Prancis)

3. N’Golo Kanté (Prancis)

4. Tiemoue Bakayoko (Prancis)

 

Crystal Palace

1. Mamadou Sakho (Prancis)

2. Cheikou Kouyate (Senegal)

3. Jordan Ayew (Ghana)

 

Everton

1. Djibril Sidibe (Prancis)

2. Cenk Tosun (Turki)

3. Oumar Niasse (Senegal)

Leicester hingga MU

Kapten Manchester United
1. Paul Pogba – Pemain yang berhasil membawa Prancis meraih gelar juara Piala Dunia ini mampu bangkit dan tampil apik di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Sang pelatih pun tak segan-segan mengatakan bahwa Pogba adalah pemimpin tulen. (Paul Ellis)

Leicester

1. Eldin Jakupovic (Swiss)

2. Caglar Soyuncu (Turki)

3. Rachid Ghezzal (Aljazair)

Liverpool

1. Naby Keita (Guinea)

2. Sadio Mane (Senegal)

3. Mohamed Salah (Mesir)

4. Xherdan Shaqiri (Swiss)

Manchester City

1. Benjamin Mendy (Prancis)

2. İlkay Gündoğan (Jerman)

3. Riyad Mahrez (Aljazair)

Manchester United

Paul Pogba (Prancis)

Norwich hingga Watford

Norwich

Ibrahim Amadou (Prancis)

Sheffield United

Muhamed Besic (Bosnia and Herzegovina)

Southampton

Mohamed Elyounoussi (Norwegia)

Moussa Djenepo (Mali)

Sofiane Boufal (Maroko)

Tottenham Hotspur

Serge Aurier (Pantai Gading)

Moussa Sissoko (Prancis)

Watford

Abdoulaye Doucoure (Prancis)

Ismaila Sarr (Senegal)

West Ham

UnitedIssa Diop (Prancis)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya