Jenis Makanan Sehat Penyebab Kembung Ketika Puasa Ramadan

Ada banyak alasan di balik sensasi kembung yang muncul ketika puasa Ramadan

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 14 Mei 2020, 03:30 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2020, 03:30 WIB
Sayur dan Buah Ini Bisa Bantu Mencegah Kanker
Kacang Polong / Sumber: iStockphoto

Liputan6.com, Jakarta Masalah perut kembung yang muncul saat Ramadan kerap dirasakan banyak orang.

Ada banyak alasan di balik sensasi kembung yang muncul, diantaranya makan makanan terlalu cepat, makan berlebihan, menelan udara bersamaan dengan mengonsumsi makanan, tidak mengunyah secara tepat, makan makanan asin yang digoreng, terlalu banyak makan makanan manis.

Metabolisme tubuh yang melambat ini karena tidak mengonsumsi makanan dalam waktu lama serta stres yang muncul yang disebabkan oleh hormon karena merasa lapar adalah faktor tambahan lainnya.

Selain itu, adakah jenis makanan sehat yang menyebabkan kembung? Tentu saja.

 

 

Makanan yang Bikin Kembung

Kacang-kacangan, lentil, chickpea, semuanya adalah sumber yang baik untuk kalsium, vitamin B, magnesium, asam folat dan zinc. Semua jenis kacang-kacangan tersebut tinggi protein. Contohnya, mengonsumsi setengah cangkirkacang-kacangan yang dimasak setara dengan makan 60 gram protein rendah lemak.

Lalu, kacang-kacangan itu juga kaya akan serat. Dalam 1/2 cangkir kacang-kacangan kering yang dimasak memiliki kandungan 4 hingga 10 gram serat. Jumlah tersebut juga memperbaiki kadar kolesterol dan melindungi jantung serta usus. Tak terkecuali, kacang-kacangan tersebut kaya antioksidan, rendah lemak, memiliki indeks glikemik rendah, serta membantu mengontrol gula darah.

2 Faktor Penyebab Kembung

Meski mengandung banyak nutrisi dan menyehatkan, kacang-kacangan tetap bisa menyebabkan kembung. Hal itu disebabkan oleh dua faktor utama yang terdapat dalam kacang-kacangan: oligosaccharides dan serat.

Oligosaccharides adalah jenis gula yang tak dapat dicerna sepenuhnya oleh usus. Zat ini langsung masuk ke dalam usus besar di mana bakteri alami di sana memecahnya. Proses ini menyebabkan fermentasi dan menghasilkan gas, melansir laman Arabianews.

Prinsip yang sama juga berlaku untuk makanan lain yang dicerna dalam usus besar tanpa diserap oleh usus kecil, makanan tersebut akan menghasilkan gas. Beberapa contohnya adalah bawang putih, artichoke, bawang, kacang-kacangan, dan kol. Zat seperti sorbitol yang kerap hadir dalam berbagai makanan sebagai pemanis juga bisa menyebabkan kembung.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya