Liputan6.com, Jakarta - Kiamat merupakan keniscayaan dan pasti akan terjadi. Ada dua macam kiamat, yakni kiamat sugra dan kiamat kecil.
Kiamat sugra adalah kematian makhluk satu per satu maupun sebagian. Sementara, kiamat kubra adalah kematian seluruh makhluk sekaligus berakhirnya zaman.
Advertisement
Baca Juga
Pada hari kiamat, tiap manusia akan diminta pertanggungjawaban perbuatannya selama di dunia. Itu termasuk para nabi.
Tiap amal dan perbuatan akan diperhitungkan dan ditimbang pada yaumul hisab dan yaumul mizan. Selanjutnya, akan datang hari pembalasan.
Agar selamat, selain memperbaiki amal dan perbuatannya selagi hidup di dunia, umat Islam juga dianjurkan untuk membaca doa. Doa merupakan wujud permohonan dan kepasrahan kepada Allah SWT.
Sebab, pengampunan dan rahmat Allah SWT yang akan menyelamatkan seseorang di hari kiamat dan kelak di akhirat. Berikut ini adalah doa taubat dan permohonan ampunan Nabi Adam AS dan Nabi Ibrahim AS.
Simak Video Pilihan Ini:
Doa Mohon Ampunan Nabi Adam dan Ibrahim AS
Doa Mohon Ampunan yang Dibaca Nabi Adam as
رَبَّنَا ظَلَمْنَآ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ
Qālā rabbanā ẓalamnā anfusana wa il lam tagfir lanā wa tar-ḥamnā lanakụnanna minal-khāsirīn
“Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi.”
Doa Mohon Ampunan yang Dibaca Nabi Ibrahim as
رَبَّنَا ٱغْفِرْ لِى وَلِوَٰلِدَىَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ ٱلْحِسَابُ
Arab-Latin: Rabbanagfir lī wa liwālidayya wa lil-mu`minīna yauma yaqụmul-ḥisāb
Artinya: Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)". (Sumber: nu.or.id).
Tim Rembulan
Advertisement