Di Depan Happy Asmara, Gus Iqdam Bongkar yang Dilakukan Ning Nila Saat Dia Susah Tidur

Liputan6.com, Cilacap - Pendakwah muda kondang Nahdlatul Ulama (NU) asal Blitar, Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam mengisahkan hal unik yang dilakukan istrinya, Ning Nila ketika dirinya tidak bisa atau susah tidur.

Pengasuh Majelis Ta’lim Sabilu Taubah yang sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam II Blitar ini menceritakan hal yang tentu saja tidak banyak diketahui oleh jemaah ST Nyell.

Perihal ini beliau sampaikan di sela-sela sambutannya sebagai tuan rumah dalam perayaan acara Harlah Sabilu Taubah yang ke-5.

Sebagai informasi, Majelis Ta’lim Sabilu Taubah ini didirikan oleh Gus Iqdam lima tahun yang silam bermula dari 7 garangan yang ingin menemukan jalan tobatnya.

Simak Video Pilihan Ini:

Sebelum kepada inti cerita, pendakwah muda kondang ini bertanya kepada salah satu artis pengisi acara di Harlah Sabilu Taubah ini yakni Happy Asmara.

Beliau bertanya perihal yang dilakukan Happy Asmara jika suaminya jika tidak bisa tidur.

"Kalau Mba Happy mau tidur dinyanyikan Mas Delva apa tadi?” tanya Gus Iqdam dikutip dari tayangan YouTube Short @Sholeh-sholehah, Senin (19/02/2024)

“Shalawat apa tadi?” sambungnya.

“Ayyul Hadi,” jawab Happy Asmara

“Oh Ayyul Hadi,” sergah Gus Iqdam.

Lain halnya dengan Ning Nila. Berdasarkan pengakuan Gus Iqdam, Ning Nila melakukan hal luar biasa ketika dirinya akan tidur. Namun Gus Iqdam tidak menyebutkannya. 

Hanya ia menyebutkan dengan nada kocak (entah benar atau tidak), jika ia tidak bisa tidur dalam waktu lama maka Ning Nila sampai membacakannya tahlil.

“Kalau Ning Nila ngudang (istilah yang digunakan untuk merayu anak kecil---pen) saya mau tidur waduh luar biasa,” katanya

“Bahkan saking ngerinya kalau tidak tidur-tidur dibacakan tahlil,” sambungnya.

'Ha.....ha....ha....," sahut tawa para hadirin.

Menukil NU Online, dikisahkan, Zaid bin Tsabit suatu malam mengadu kepada Rasulullah saw. Menurutnya, dirinya semalaman tidak bisa tidur. Bujang Rasulullah saw itu hanya tergolek di pembaringan dalam keadaan jaga. Ia gelisah. Pikiran dan batinnya mengembara kian kemari.

Rasulullah saw kemudian mengajarinya doa yang dapat mengatasi kesulitan tidur karena gelisah. Inilah doanya.

اللَّهُمَّ غَارَتِ النُّجُومُ وَهَدَأَتِ الْعُيُونُ وَأَنْتَ حَيٌّ قَيُّومٌ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ أَهْدِئْ لَيْلِيْ وَأَنِمْ عَيْنِي

Allâhumma ghâratin nujûm wa hada’atil ‘uyûn, wa anta hayyun qayyûmun, lâ ta’khudzuhû sinatun wa lâ naum. Yâ hayyu, ya qayyûm, ahdi’ laylî wa anim ‘aynî.

Artinya: Tuhanku, bintang-bintang telah "tenggelam", dan banyak bola mata menjadi tenang sementara Kau adalah zat maha hidup dan zat maha tegak. Kantuk dan tidur tidak mempengaruhi-Mu. Wahai Zat Maha Hidup dan Zat Maha Tegak, tenangkan malam hamba dan istirahatkan sepasang bola mata hamba.

 Zaid pun mengikuti anjuran Rasulullah. “Alhamdulillah, Allah hilangkan kegelisahan yang kuhadapi jelang istirahat di tempat tidur,” kata Zaid.

 Doa tersebut dicantumkan Imam An-Nawawi dalam karyanya Al-Adzkar. Semoga doa tersebut dapat membantu siapa saja yang sedang mengalami susah tidur.

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul