Doa Penangkal Kantuk Super Singkat, Byar! Langsung Padang

Liputan6.com, Jakarta - Ngantuk adalah respons alami tubuh manusia terhadap kelelahan atau kekurangan tidur. Ketika seseorang merasa ngantuk, itu merupakan sinyal dari otak yang memberi tahu tubuh bahwa sudah waktunya untuk istirahat.

Biasanya ngantuk dikarenakan kelelahan atau kurang tidur sehingga rasa ngantuk dapat menjadi lebih besar dan memengaruhi konsentrasi serta kinerja seseorang. Jika di tempat kerja maka bisa berbahaya.

Saat merasa ngantuk di tempat kerja, itu bisa sangat mengganggu dan mempengaruhi kinerja serta produktivitas seseorang. Rasa ngantuk dapat mengurangi kemampuan seseorang untuk berkonsentrasi, membuat keputusan yang tepat, dan menyelesaikan tugas dengan efisien.

Selain itu, ngantuk juga dapat memengaruhi mood seseorang, membuatnya lebih mudah tersinggung atau kurang sabar dalam berinteraksi dengan rekan kerja.

Dalam situasi ekstrem, ngantuk dapat menyebabkan seseorang mengantuk saat bekerja, yang berpotensi membahayakan keamanan dirinya sendiri dan orang lain, terutama jika mereka bekerja dengan mesin atau dalam situasi yang memerlukan kewaspadaan tinggi.

Berikut ini adalah doa singkat agar terhindar dari kantuk.

Simak Video Pilihan Ini:

Menukil jatim.nu.or.id, KH Achmad Chalwani dalam bukunya Risalah Doa & Shalawat menjelaskan ijazah dari Al-‘Arif Billah KH Nahrowi Dalhar (1870-1959) Watucongol, Muntilan, Magelang, tentang doa penangkal rasa kantuk.

Doa itu merupakan penggalan Al-Qur’an Surat al-Baqarah ayat 255 atau yang lebih populer disebut Ayat Kursi.

لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌۗ

Lā ta’khudzuḥū sinatuw walā naūm

Artinya: “Allah tidak mengantuk dan tidak tidur.” (Achmad Chalwani, Risalah Doa & Shalawat, [Purworejo, KESAPP: 2021] edisi VIII, halaman 33).

Adapun cara membacanya sebagaimana dijelaskan dalam buku, ayat tersebut dibaca sebanyak 7 kali setelah sholat fardlu atau shalat maktubah.

Demikian doa agar tidak mudah mengantuk sebagaimana disampaikan tokoh NU yaitu KH Al-‘Arif Billah KH Nahrowi Dalhar Watucongol Magelang. 

Seperti diketahui, mengantuk di tempat kerja bisa menjadi bahaya serius, baik bagi individu yang mengalami ngantuk maupun bagi rekan kerja dan lingkungan sekitarnya. Salah satu risiko utama adalah penurunan kinerja dan produktivitas.

Ketika seseorang merasa ngantuk, kemampuan konsentrasi dan fokus mereka dapat menurun, yang dapat mengakibatkan kesalahan dalam pekerjaan, penurunan efisiensi, dan penundaan dalam penyelesaian tugas.

Selain itu, ngantuk juga dapat meningkatkan risiko kecelakaan di tempat kerja. Misalnya, jika seseorang mengoperasikan mesin atau kendaraan saat mengantuk, mereka mungkin menjadi kurang responsif dan kurang mampu merespons situasi darurat dengan cepat dan tepat. Kecelakaan seperti ini bisa membahayakan keselamatan diri sendiri, rekan kerja, dan orang lain di sekitarnya.

Tidak hanya itu, ngantuk juga dapat mempengaruhi hubungan interpersonal di tempat kerja. Seseorang yang mengantuk mungkin menjadi mudah tersinggung atau kurang sabar, yang dapat mengganggu kerjasama dan komunikasi yang efektif dengan rekan kerja.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul