Kisah Syaikh Abu Hasan As-Syadzili, Diangkat Waliyulllah Semenjak Kecil

Syaikh Abu Hasan As-Syadzili diangkap waliyullah semenjak usia beliau masih kanak-kanak.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jun 2024, 00:30 WIB
Diterbitkan 22 Jun 2024, 00:30 WIB
Taman Wisata China Bangun Lampu Lalu Lintas Khusus untuk Unta
Ilustrasi barisan unta yang sedang berjalan di gurun pasir. (dok. Unsplash/ Sergey Pesterev)

Liputan6.com, Cilacap - Masyarakat muslim tentu tak asing lagi dengan nama Syaikh Abu Hasan As-Syadzili. Salah satu ulama tasawuf ini tersohor memiliki karomah yang banyak dan dahsyat.

Ulama mensejajarkan dengan waliyullah Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani. Salah satunya ialah al-Qarasyi. Sebagaimana dituturkan oleh al-Qarasyi, bahwa tatkala dirinya menyebut nama Syaikh Abu Hasan As-Syadzili, dirinya telah menyebut juga nama Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani.

Demikian halnya jika menyebut nama Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani, dirinya secara otomatis juga telah menyebut Syaikh Abu Hasan As-Syadzili.

Keduanya memang memiliki derajat yang sama dan sir (rahasia), yakni tersingkapnya kebesaran dan keindahan Allah SWT hingga mencapai derajat musyahadah.

Berdasarkan riwayat, Syaikh Abu Hasan As-Syadzili rupanya diangkat menjadi wali semenjak usia beliau masih kanak-kanak. Berikut ini kisah selengkapnya.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Tak Ada yang Sanggup Menghitung Jumlah Karomahnya

Doa Pada Malam Lailatul Qadar
Ilustrasi masjid, Islami, muslim, doa. Credit: pexels.com/Lia

Menukil laduni.id, Sulthonul Auliya' Syaikh Abul Hasan Asy Syadziliy ra adalah seorang yang dianugerahi karomah yang sangat banyak, tidak ada yang bisa menghitung karomahnya, kecuali Allah SWT. Adapun sebagian dari karomah beliau antara lain adalah:

Allah SWT menganugerahkan kepada beliau kunci seluruh Asma-Asma, sehingga seandainya seluruh manusia dan jin menjadi penulis beliau (untuk menulis ilmu-ilmu beliau) mereka akan lelah dan letih, sedangkan ilmu beliau belum habis.

Beliau adalah sangat terpuji akhlaqnya, sifat mudah menolong dan kedermawanannya dari sejak usia anak-anak sampai ketika umur enam tahun telah mengenyangkan orang-orang yang kelaparan pada penduduk Negara Tunisia dengan uang yang berasal dari alam ghoib (uang pemberian Allah secara langsung kepada beliau.

Diangkat Menjadi Wali Semenjak Usia Kanak-kanak

Niat dan Sholat Malam
Ilustrasi Berdoa Credit: freepik.com

Beliau didatangi Nabiyulloh Khidir as untuk menetapkan “wilayatul adzimah” kepada beliau (menjadi seorang wali yang mempunyai kedudukan tinggi) ketika beliau baru berusia enam tahun.

Beliau bisa mengetahui batin isi hati manusia

Beliau pernah berbicara dengan malaikat dihadapan murid-muridnya

Beliau menjaga murid-muridnya meskipun di tempat yang jauh

Beliau mampu memperlihatkan/menampakkan ka’bah dari negara Mesir

Beliau tidak pernah putus melihat/menjumpai Lailatul Qodar semenjak usia baligh hingga wafatnya beliau. Sehingga beliau berkata :

"Apabila Awal Puasa ramadhan jatuh pada hari Ahad maka Lailatul Qodarnya jatuh pada malam 29, Awal Puasa pada hari Senin Lailatul Qodarnya malam 21, Awal puasa pada hari Selasa Lailatul Qodarnya malam 27, Awal puasa pada hari Rabu Lailatul Qodarnya malam 19, awal puasa pada hari Kamis Lailatul Qodarnya malam 25, awal puasa pada hari jum’at maka Lailatul Qodarnya pada malam 17, sedangkan bila awal puasa pada hari Sabtu maka Lailatul Qodarnya jatuh pada malam 23. 

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya