Tidur Kunci Segala Kesehatan Menurut Gus Baha

Gus Baha menyebut tidur yang cukup adalah investasi untuk kesehatan jangka panjang

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Sep 2024, 10:30 WIB
Diterbitkan 08 Sep 2024, 10:30 WIB
Gus Baha tiktok
KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) (SS TikTok)

Liputan6.com, Jakarta - Tidur merupakan bagian penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Hal ini ditegaskan oleh KH Ahmad Bahauddin Nursalim, yang dikenal dengan panggilan Gus Baha, dalam sebuah ceramahnya baru-baru ini.

Dalam kesempatan tersebut, Gus Baha mengungkapkan bahwa tidur bukan hanya sekadar kegiatan rutin, melainkan merupakan elemen kunci dalam kesehatan manusia.

Menurut Gus Baha, tidur memiliki peranan yang sangat penting bagi kesehatan.

"Allah telah menetapkan bahwa manusia ditakdir untuk tidur malam hari. Bahkan jika tidak tidur malam, tubuh tetap memerlukan tidur pada waktu subuh atau pagi hari," ujarnya.

Pernyataan ini mengacu pada pentingnya tidur sebagai bagian dari fitrah manusia yang telah diatur oleh Allah.

Dikutip dari kanal YouTube @SUDARNOPRANOTO, Gus Baha menekankan bahwa tidur yang cukup bisa dianggap sebagai obat yang sangat mujarab.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Pilihan Ini:


Tidur Memiliki Fungsi Vital, Obat Mujarab

Hanya Melihat Anak saat Tidur
Ilustrasi tidur Credit: pexels.com/Salero

"Sekarang kalau ada pakar medis atau kesehatan yang mengatakan bahwa kurang tidur dapat mengakibatkan berbagai penyakit serius, itu benar. Jika seseorang tidak mendapatkan istirahat yang cukup, ia bisa mengalami gangguan kesehatan, bahkan risiko kematian meningkat," jelasnya.

Dalam pandangan Gus Baha, tidur memiliki fungsi vital dalam pemulihan tubuh dan penghindaran penyakit.

"Tidur itu bukan hanya sekadar menghilangkan rasa kantuk, tetapi juga berfungsi untuk menghilangkan penyakit. Jika seseorang rutin tidur dengan baik, itu masih lebih mujarab dibandingkan dengan membeli obat yang mahal," tambahnya.

Lebih lanjut, Gus Baha menjelaskan bahwa walaupun seseorang membeli obat dengan harga yang sangat mahal, seperti Rp1 miliar, tetapi jika tidak tidur selama tiga hari, maka kondisi kesehatan tetap bisa memburuk, bahkan berpotensi mengancam nyawa.

"Tidur adalah bagian dari cara alami tubuh untuk menjaga kesehatannya," tegasnya.

Hal ini menunjukkan bahwa tidur tidak bisa dianggap remeh. Gus Baha mengingatkan pentingnya tidur yang berkualitas sebagai bagian dari gaya hidup sehat.

"Tidur yang cukup dan berkualitas adalah investasi untuk kesehatan jangka panjang. Itu adalah obat yang alami dan efektif untuk tubuh," ujarnya.


Jangan Abaikan Tidur

Wanita yang kelelahan
Salah satu penyebab mata panda adalah kelelahan dan kurang tidur. (Foto: Pexels/Mikhail Nilov)

Gus Baha juga menyoroti bahwa dalam kehidupan modern, seringkali banyak orang yang mengabaikan pentingnya tidur demi berbagai aktivitas dan pekerjaan.

"Banyak yang menganggap tidur sebagai hal yang bisa diabaikan, tetapi sesungguhnya tidur adalah bagian penting dari proses penyembuhan tubuh," katanya.

Dalam ceramahnya, Gus Baha menegaskan bahwa memprioritaskan tidur sama pentingnya dengan mengonsumsi obat-obatan.

"Tidur yang teratur dan cukup membantu proses penyembuhan dan menjaga kesehatan tubuh, jauh lebih penting daripada hanya bergantung pada obat-obatan," tambahnya.

Penting untuk memahami bahwa kesehatan tubuh tidak hanya ditentukan oleh pola makan dan aktivitas fisik, tetapi juga oleh kualitas tidur. "Tidur yang cukup merupakan bagian dari gaya hidup sehat yang harus diperhatikan dengan serius," kata Gus Baha.

Gus Baha mengajak masyarakat untuk lebih memperhatikan kualitas tidur mereka dan menjadikannya sebagai prioritas dalam menjaga kesehatan.

"Jangan mengabaikan pentingnya tidur. Setiap malam tidur yang cukup adalah investasi untuk kesehatan kita di hari-hari berikutnya," tutupnya.

Sebagai tambahan, Gus Baha menekankan bahwa tidur bukan hanya sekadar kebutuhan fisik, tetapi juga kebutuhan spiritual.

"Tidur yang berkualitas bisa memperbaiki keseimbangan tubuh dan jiwa, serta meningkatkan kualitas hidup," ujarnya.

Melihat penjelasan Gus Baha, sudah sepatutnya masyarakat lebih memperhatikan dan menghargai waktu tidur mereka. Dengan memperbaiki pola tidur, diharapkan dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup secara keseluruhan.

Dengan demikian, tidur yang cukup dan berkualitas tidak hanya penting untuk kesehatan tubuh, tetapi juga untuk kesejahteraan jiwa. Menjaga keseimbangan antara tidur, aktivitas, dan pola makan adalah kunci untuk hidup sehat dan bahagia.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya