Liputan6.com, Jakarta - Setiap manusia mendambakan hidupnya bahagia, tenteram, dan tanpa ada masalah. Namun, kondisi manusia kerap kali berubah. Terkadang dalam situasi tertentu seseorang merasakan kegelisahan, masalah datang bertubi-tubi.
Ulama kharismatik Habib Novel Alaydrus membagikan ijazah wirid yang dibaca ketika sedang merasakan gelisah atau menghadapi masalah. Ijazah ini dapat diamalkan oleh umat Islam.
"Saya kasih satu wirid, hadiah ini. Kalau jenengan lagi sumpek suntuk terus punya masalah pengen cepat beres, baca ini tujuh kali," kata Habib Novel dikutip dari YouTube Ubaidillah D. Masdar, Jumat (22/11/2024).
Advertisement
Baca Juga
Bacaan wirid yang diijazahkan Habib Novel agar masalah cepat selesai ialah sebagai berikut.
يا رب بهم وبآلهم ، عجل بالنصر وبالفرج
Ya robbi bihim wa bi alihimi, ‘ajjil binnashri wa bilfaroji.
Artinya: “Ya Allah dengan kemuliaan mereka (dzurriyah Nabi Muhammad SAW) dan kemuliaan keluarga mereka, segerakanlah bagi kami pertolongan dan kelapangan.”
"Berkat keluarga Nabi SAW, berkat sahabatnya Rasulullah SAW, berkat para wali dan keluarganya orang-orang tersebut, tolong beri kami segera pertolongan dan jalan keluar. Dibaca tujuh kali jangan lebih jangan kurang. Insya Allah kalau sudah punya dzikir ini, gak ada yang ruwet," jelas Habib Novel.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Potongan Syair Al-Madad Habib Syech
Wirid yang diijazahkan Habib Novel merupakan potongan syair Al-Madad yang sering dikumandangkan oleh Habib Syech. Makna dari syair Al-Madad ialah memohon kepada Allah agar mendapatkan bantuan dari Rasulullah SAW.
Selain amalan yang dibagikan oleh Habib Novel Alaydrus. Ada pula amalan doa ketika hati gelisah.
أعُوذُ بِكَلِماتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقابِهِ وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّياطِينِ وأنْ يَحْضُرُونِ
Artinya: "Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, siksa-Nya, keburukan hamba-Nya, gangguan setan, dan setan yang hadir."
Doa inilah yang pernah diajarkan Rasulullah SAW. Sebagaimana dalam riwayat hadis berikut.
روينا في كتاب ابن السني، عن الوليد بن الوليد رضي اللّه عنه أنه قال: يارسول اللّه! إني أجدُ وحشةً، قال:"إذَا أخَذْتَ مَضْجَعَكَ فَقُلْ: أعُوذُ بِكَلِماتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقابِهِ وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّياطِينِ وأنْ يَحْضُرُونِ. فإنَّها لا تَضُرُّكَ أوْ لا تَقْرَبُكَ"
Artinya: "Diriwayatkan kepada kami di Kitab Ibnu Sinni dari Al-Walid Ibnul Walid ra., ia berkata, Wahai Rasulullah, saya merasa gelisah. Kemudian Rasul berkata: ‘Bila kau naik ke tempat tidur, hendaklah berdoa, ‘A‘ūdzu bi kalimātillāhit tāmmāti min ghadhabihī, wa ‘iqābihī, wa syarri ‘ibādihī, wa min hamazātis syayāthīni wa an yahdhurūn.’ Niscaya ia tidak membahayakanmu atau tidak mendekatimu." [H.R. Ibnu Sunni]
Advertisement
Doa Anti Sumpek Rasulullah SAW
Berikut ada pula amalan doa anti sumpek yang diajarkan oleh Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani.
سُبْحَانَ المَلِكِ القُدُّوْسِ رَبِّ المَلَائِكَةِ وَالرُّوْحِ جَلَّلْتَ السَّمَوَاتِ وَ الأرْضَ بالعِزَّةِ والجبَرُوتِ
Artinya: "Mahasuci Tuhan yang Kudus, Tuhan para malaikat dan Jibril. Kau besarkan langit dan bumi dengan kemuliaan dan kekuasaan-Mu.”
Wallahu a’lam.