Melancarkan Rezeki, Ini 4 Jenis Sedekah yang Bisa Dilakukan Tanpa Harta

Bagi yang merasa belum memiliki cukup harta, ada jenis sedekah yang bisa dilakukan tanpa uang. Amalan sederhana ini tidak hanya mendatangkan pahala, tetapi juga bernilai kebaikan untuk orang lain.

oleh Putry Damayanty diperbarui 25 Jan 2025, 04:30 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2025, 04:30 WIB
Ilustrasi membantu, menolong, kebaikan
Ilustrasi membantu, menolong, kebaikan. (Image by prostooleh on Freepik)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Sedekah merupakan amalan sunnah yang sangat dianjurkan. Sedekah memberikan kebaikan dan kebermafaatan baik bagi pemberi maupun penerimanya.

Rasulullah SAW bersabda: “Sedekah itu tidak akan mengurangi harta. Tidak ada orang yang memberi maaf kepada orang lain, melainkan Allah akan menambah kemuliaannya. Dan tidak ada orang yang merendahkan diri karena Allah, melainkan Allah akan mengangkat derajatnya” (HR. Muslim No. 2588).

Dalam riwayat lainnya, salah satu keutamaan sedekah adalah justru akan melancarkan rezeki. Tak ada harta yang disedekahkan sia-sia. Semuanya akan kembali kepada pemberi sedekah.

Dengan bersedekah, kita turut membantu meringankan beban orang lain, memberikan harapan kepada yang membutuhkan, serta mempererat hubungan antar sesama.

Namun, selama ini mungkin banyak di antara kita yang menganggap sedekah hanya bisa dilakukan dengan memberikan harta atau uang. Padahal, sedekah tidak terbatas pada materi saja. Ada banyak cara untuk memberi, bahkan tanpa harus mengeluarkan harta.

Lalu, bagaimana cara kita bisa sedekah tanpa harta? Berikut simak ulasannya sebagaimana dikutip dari laman islami.co.

 

Saksikan Video Pilihan ini:

Cerita Sedekah Para Sahabat Nabi

Ilustrasi menolong, membantu, berbuat baik, kebaikan
Ilustrasi menolong, membantu, berbuat baik, kebaikan. (Image by jcomp on Freepik)... Selengkapnya

Ada salah satu kisah menarik di balik munculnya sebuah hadis Nabi SAW tentang sedekah. Suatu ketika, para sahabat saling menunjukkan besaran nilai sedekahnya masing-masing. Si A menunjukkan nilai sedekahnya kepada si B, begitupun sebaliknya, tidak ada tujuan kecuali untuk berlomba-lomba dalam kebaikan.

Sementara para sahabat masih sibuk membahas sedekahnya masing-masing, sahabat lain terdiam diri. Ia merasa belum melakukan sedekah apapun. Sehingga ia tidak bisa bercerita kepada sahabat yang lain. Sahabat ini kemudian melaporkan masalah yang ia alami kepada Rasulullah SAW.

“Wahai Rasul, saat para sahabat lain sedang giat-giatnya bersedekah, aku diam saja. Hanya aku yang tidak bersedekah. Aku tidak bersedekah bukan karena aku tidak mau, tapi aku tidak mampu. Jangankan bersedekah, untuk memenuhi kebutuhanku sehari-hari saja aku tak mampu.”

Mendengar pertanyaan sahabat nabi tadi, Nabi kemudian meyampaikan sabdanya:

«تَبَسُّمُكَ فِي وجْهِ أخِيكَ صَدَقَةٌ»

“Senyummu kepada saudaramu itu sedekah.”

Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Ibnu Hibban dan Sahih Ibn Hibban, diriwayatkan juga oleh Imam al-Bukhari dalam kitabnya yang lain, yaitu al-Adab al-Mufrad, diriwayatkan juga oleh Imam al-Tirmidzi dalam matan yang lebih panjang.

4 Jenis Sedekah Tanpa Harta

Ilustrasi membantu, menolong, kebaikan
Ilustrasi membantu, menolong, kebaikan. (Image by jcomp on Freepik)... Selengkapnya

Dalam sebuah hadis riwayat Imam al-Baihaqi dalam Sunan al-Kubra dan juga diriwayatkan Imam Bukhari, Rasulullah Saw bersabda:

“Wajib bagi setiap muslim untuk bersedekah.” Kemudian beberapa orang bertanya, “Jika kita tidak mampu wahai Rasul?” Rasul kemudian menjawab, “Bekerjalah dengan tangannya sendiri, kemudian bermanfaat bagi dirinya dan bersedekah.” Mereka kemudian bertanya kembali, “Jika tidak bisa wahai Rasul?” Rasul pun menjawab, “Maka boleh dengan menolong orang yang sedang membutuhkan pertolongan.” Mereka masih saha bertanya, “Jika tidak dikerjakan wahai Rasul?” Rasul menjawab, “Maka boleh dengan meneggakkan kebenaran atau mengatakan yang jujur.” Mereka bertanya kembali, “Jika masih belum bisa melakukan?” Rasul menjawab, “Maka sebaiknya mencegah untuk berbuat kejelekan, karena hal itu bernilai sedekah baginya.” [lihat: Abu Bakar Ahmad bin al-Husain al-Baihaqi, al-Sunan al-Kubra, (Hederabad: Majelis Dairah al-Maarif, 1344 H), j. 4, h. 188.]

Setidaknya dari hadis di atas, ada empat hal yang bisa dilakukan seseorang sebagai amalan pengganti sedekah.

Pertama, bekerja kemudian dari hasil kerjaan tersebut bisa bermanfaat bagi dirinya kemudian bersedekah.

Kedua, menolong orang yang sedang membutuhkan bantuan.

Ketiga, menegakkan kebenaran dan berkata jujur.

Keempat, menahan diri agar tidak melakukan perbuatan yang dilarang oleh agama.

Berdasarkan hadis tersebut, Badruddin al-Aini dalam Umdatul Qari fi Syarhi Sahih al-Bukhari menjelaskan bahwa sedekah merupakan bentuk kasih sayang kepada makhluk Allah Swt. Dan bentuk kasih sayang tidak hany dihasilkan dari harta, bisa juga dari amalan atau perilaku kita.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya