Liputan6.com, Semarang Sarapan gorengan di pagi hari memang enak. Namun, kenapa tidak mulai mencoba sarapan oat yang faktanya lebih menyehatkan.
Baca Juga
Advertisement
Meski memanjakan lidah dengan teksturnya yang renyah dan rasanya yang gurih manis serta mampu membuat perut kenyang, faktanya gorengan bukan menu sarapan yang baik dan jauh dari sehat. Terlalu sering makan gorengan bisa meningkatkan asupan lemak secara drastis dan juga kolesterol. Tentu saja, ini akan membuat berat badan naik, kamu bahkan berisiko terserang penyakit jantung.
Tidak ada salahnya jika secara perlahan kamu mengganti asupan pagi dengan makanan yang lebih sehat, misalnya oat. Jika sudah terbiasa menerima rasa dan teksturnya, oat bahkan bisa jadi pengganti nasi. Tentunya, semua cara mengolahnya tergantung dengan selera dan juga kreativitas.
Oat adalah salah satu biji-bijian paling sehat di bumi. Mereka adalah gandum utuh bebas gluten dan sumber vitamin, mineral, serat, dan antioksidan penting yang hebat. Bahkan hasil penelitian menunjukkan oat dan oatmeal memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk bermanfaat untuk penurunan berat badan, menurunkan kadar gula darah dan penurunan risiko penyakit jantung.
Makanan berupa gandum utuh lebih sering disebut dengan oat. Jika sudah diolah dengan merebusnya bersama air atau susu, oat berubah menjadi oatmeal atau lebih sering disebut dengan bubur. Mereka juga sering dimasukkan dalam muffin, pancake, kue, granola, dan lainnya.
Nah, apa saja manfaat yang diberikan oleh oat? Melansir Healthline, berikut adalah 9 manfaat kesehatan berbasis bukti dari makan oat dan oatmeal.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Simak Video Pilihan di Bawah Ini
Manfaat Oat
1. Komposisi Nutrisi Oat Seimbang
Oat adalah sumber karbohidrat dan serat yang baik, termasuk serat beta-glucan yang kuat. Mereka juga mengandung lebih banyak protein dan lemak daripada kebanyakan biji-bijian. Oat kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa tanaman antioksidan penting.
Setengah cangkir (78 gram) gandum kering mengandung:
Mangan: 191% dari RDI
Fosfor: 41% dari RDI
Magnesium: 34% dari RDI
Tembaga: 24% dari RDI
Besi: 20% dari RDI
Seng: 20% dari RDI
Folat: 11% dari RDI
Vitamin B1 (thiamin): 39% dari RDI
Vitamin B5 (asam pantotenat): 10% dari RDI
Sejumlah kecil kalsium, kalium, vitamin B6 (piridoksin) dan vitamin B3 (niasin)
2. Oat Kaya Antioksidan
Sebagai gandum utuh, oat kaya antioksidan dan senyawa tanaman bermanfaat yang disebut polifenol. Yang paling menonjol adalah kelompok antioksidan unik yang disebut avenanthramides, yang hampir hanya ditemukan di gandum.
Avenanthramides dapat membantu menurunkan tingkat tekanan darah dengan meningkatkan produksi oksida nitrat. Molekul gas ini membantu melebarkan pembuluh darah dan menghasilkan aliran darah yang lebih baik.
Selain itu, avenanthramides memiliki efek anti-inflamasi dan anti-gatal.
3. Oat Mengandung Serat Larut Kuat yang Disebut Beta-Glucan
Oat mengandung sejumlah besar beta-glucan, sejenis serat larut. Serat larut ini bermanfaat bagi kesehatan. Di antaranya:
Mengurangi LDL dan kadar kolesterol total
Penurunan gula darah dan respons insulin
Meningkatkan rasa kenyang
Meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di saluran pencernaan
Advertisement
Manfaat Selanjutnya
4. Menurunkan Tingkat Kolesterol dan Melindungi Kolesterol LDL Dari Kerusakan
Salah satu faktor risiko penyakit jantung adalah kolesterol tinggi. Dalam banyak penelitian ditemukan, serat larut (beta-glucan) dalam gandum efektif dalam mengurangi kadar kolesterol total dan LDL.
Beta-glucan dapat meningkatkan ekskresi empedu yang kaya kolesterol, sehingga mengurangi kadar kolesterol yang bersirkulasi dalam darah.
5. Oat Membantu Mengontrol Gula Darah
Oat dapat membantu menurunkan kadar gula darah, terutama pada orang yang kelebihan berat badan atau menderita diabetes tipe 2. Selain itu, oat juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin.
Efek ini terutama dikaitkan dengan kemampuan beta-glucan untuk membentuk gel tebal yang menunda pengosongan lambung dan penyerapan glukosa ke dalam darah.
6. Oat Membuat Kenyang Lebih Lama
Seperti diketahui, oat mengandung beta-glucan atau serat larut yang salah satu fungsinya adalah meningkatkan kenyang. Ketika oat diolah menjadi oatmeal dan dijadikan sebagai menu sarapan, tentunya kamu akan merasa kenyang lebih.
Ini bisa membantu kamu makan lebih sedikit kalori dan menurunkan berat badan.
Manfaat Lainnya
7. Oat Membantu Perawatan Kulit
Bukan kebetulan bahwa gandum dapat ditemukan di banyak produk perawatan kulit. Pembuat produk ini sering mencantumkan oat yang digiling halus sebagai “oatmeal koloid.”
FDA menyetujui oatmeal koloid sebagai zat pelindung kulit pada tahun 2003. Namun faktanya, gandum memiliki sejarah panjang digunakan dalam pengobatan gatal dan iritasi pada berbagai kondisi kulit. Misalnya, produk kulit berbasis oat dapat memperbaiki gejala eksim yang tidak nyaman.
8. Oat Mengurangi Risiko Asma Anak
Asma adalah penyakit kronis paling umum pada anak-anak. Ini adalah gangguan inflamasi pada saluran udara-tabung yang membawa udara ke dan dari paru-paru seseorang.
Meski tidak semua anak memiliki gejala yang sama, banyak yang mengalami batuk berulang, mengi dan sesak napas. Banyak peneliti percaya pengenalan awal makanan padat dapat meningkatkan risiko anak terkena asma dan penyakit alergi lainnya.
Namun, hasil penelitian menunjukkan kondisi itu tidak berlaku untuk semua makanan. Dalam sebuah studi dilaporkan, bahwa memberi makan oat untuk bayi sebelum usia 6 bulan dikaitkan dengan penurunan risiko asma pada masa kanak-kanak.
9. Oat Membantu Meredakan Sembelit
Jika sering mengalami sembelit atau sulit buang air besar, sebaiknya kamu mulai mencoba untuk mengonsumsi oat secara teratur.
Studi menunjukkan bahwa dedak gandum, lapisan luar yang kaya serat dari biji-bijian, dapat membantu meringankan sembelit.
Dalam satu percobaan ditemukan, kesejahteraan 30 pasien lanjut usia meningkat setelah mereka mengonsumsi sup atau makanan penutup yang mengandung dedak gandum setiap hari selama 12 minggu.
Nah, itulah 9 manfaat oat untuk kesehatan. Tidak ada salahnya jika mulai sekarang ganti sarapanmu dari gorengan menjadi oatmeal.
Penulis Mega Dwi Anggraeni
Advertisement