Babinsa di Cianjur Ajarkan Anak-Anak Desa Bela Diri, Ini Tujuannya

Aksi anak-anak dalam seni bela diri tersebut mendapatkan perhatian dari para tamu undangan. Mereka menerima pelatihan seni bela diri yang diajarkan babinsa Desa Pesawahan Kecamatan Takokak.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Okt 2023, 17:41 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2023, 17:40 WIB
TMMD Cianjur
Penutupan kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di wilayah Cianjur Jawa Barat, Kamis (19/10/2023).

Liputan6.com, Jakarta - Beragam hiburan dan atraksi mewarnai penutupan kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di wilayah Cianjur Jawa Barat, Kamis (19/10/2023). Salah satunya, penampilan seni bela diri. Penampilan ini dipersembahkan oleh anak-anak yang tinggal di lingkungan sekitar untuk menghibur para tamu undangan yang diantaranya Pangdam III/Slw  Mayjen TNI Erwin Djatniko dan Danrem 061/Sk Brigjen TNI Anan Nurakhman.

Aksi anak-anak dalam seni bela diri tersebut mendapatkan perhatian dari para tamu undangan. Mereka menerima pelatihan seni bela diri yang diajarkan babinsa Desa Pesawahan Kecamatan Takokak.

“Tujuannya, agar anak-anak mampu menguasai pelajaran cara seseorang mempertahankan atau membela diri, yang mengutamakan ketahanan dan kekuatan fisik,” ujar Brigjen TNI Anan Nurakhman.

Ia menilai, meskipun identik dengan kekerasan, olahraga bela diri pada dasarnya menyimpan sangat banyak manfaat, terutama untuk tumbuh kembang anak. Selain itu, belakangan ini sangat sering terjadi anak-anak menjadi target kejahatan karena mudah dipengaruhi dan sangat tidak berdaya.

Namun demikian, pelatihan bela diri dari Babinsa tidak serta-merta membuat anak-anak itu mampu mengalahkan penjahat. Setidaknya mereka mampu membaca situasi yang dapat membahayakan dirinya.

“Di samping ilmu pengetahuan, latihan beladiri juga sangat penting untuk diberikan kepada generasi muda sebagai sarana untuk membentuk karakter positif pemuda Indonesia yang kuat dan sehat, sehingga mereka tidak mudah terjerumus ke dalam hal-hal negatif yang dapat merusak masa depan mereka,” tutur Danrem.

Di lain sisi, Babinsa Desa Pesawahan juga menegaskan bahwa pelatihan bela diri yang diberikan merupakan arahan dari komandan Korem 061/Sk. Danrem menginginkan agar Babinsa selalu bersinergi dengan masyarakat dan salah satunya dengan memberikan pelatihan-pelatihan yang tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya