Liputan6.com, Jakarta Sejumlah masukan dan aspirasi terkait pelayanan Pemkot Surabaya penting untuk meningkatan layanan ke masyarakat Kota Pahlawan itu.
Salah seorang warga Sidotopo Wetan Surabaya Ika Siwi mengaku, dirinya mendatangi Rumah Aspirasi yang juga satu komplkes dengan Rumah Dinas Wakil Wali Kota (Wawali) Surabaya Armuji.
Kedatangan para warga tersebut guna mengadukan perihal pengurusan kartu BPJS untuk berobat orang tuanya yang menderita kanker prostat.
Advertisement
Baca Juga
"Kami butuh kartu BPJS pak, supaya orang tua saya bisa berobat dengan cepat," kata Ika, dilansir Antara, Senin (14/2/2022).
Hal sama juga dilakukan warga Semampir, Deasy. Ia mendatangi Rumah Aspirasi Surabaya guna menyampaikan pengurusan akta kematian keluarganya yang sudah hampir dua tahun lebih ini belum terbit.
Warga lainnya Yanuar Asmara menanyakan proses pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB) karena dipergunakan untuk mempermudah akses dalam berusaha.
Wakil Wali Kota Surabaya Armuji menjelaskan, semua keluhan warga tersebut akan diteruskan langsung ke organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemkot Surabaya terkait. Armuji sendiri didampingi sejumlah stafnya untuk mencatat permasalahan warga.
"Sekarang zaman sudah semakin maju, pemkot senantiasa memberikan layanan terbaik. Apabila ada keluhan, tugas saya untuk membantu menyelesaikan," ujarnya.
Menurut Armui, hal itu sesuai dengan komitmen Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Surabaya Armuji yang tertuang dalam tema pembangunan tahun 2022 yakni "Reformasi Struktural dan Pemulihan Ekonomi".
"Kami mendorong agar para ASN (Aparatur Sipil Negara) sebagai pelayan publik mampu meningkatkan performa dan standar pelayanan. Yang mudah harus lebih mudah, yang rumit harus dimudahkan," katanya.
Armuji mengaku sering menerima banyak pengaduan warga seputar pelayanan publik melalui Rumah Aspirasi yang berloaksi di Jalan Wali Kota Mustajab Nomor 78 Kota Pahlawan, Jawa Timur.