Ada Pameran Koleksi Reog Ponorogo 112 Tahun Berlapis Kulit Macan Tutul

Reog berumur sekitar 112 tahun tersebut berlapiskan kulit macan tutul.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Jul 2022, 19:00 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2022, 19:00 WIB
Barongan reog langka yang dipamerkan di Ponorogo. (Liputan6.com/ ist)
Barongan reog langka yang dipamerkan di Ponorogo. (Liputan6.com/ ist)

Liputan6.com, Ponorogo - Koleksi langka barongan reog dipamerkan di depan Pendopo Agung Kabupaten Ponorogo mulai Kamis (21/7/2022). Salah satu yang dipamerkan yakni topeng berbentuk kepala macan yang menjadi bagian dari dadak merak yang sudah berumur satu abad lebih.

Barongan reog paling tua dibuat tahun 1910. Pemiliknya warga Desa Nambangrejo Sukorejo, Ponorogo. Reog berumur sekitar 112 tahun tersebut berlapiskan kulit macan tutul.

Salah seorang kolektor mengatakan terdapat sekitar 15 reog yang dipamerkan. Reog langka itu ada yang dibuat antara tahun 1910 hingga 1950.

"Iya sudah mulai sejak 21 Juli 2022 dalam agenda Grebeg Suro Ponorogo hingga 29 Juli 2022," jelasnya.

Budi mengoleksi tiga barongan reog tua pembuatan tahun 1940, 1946, dan 1948. Dia mendapatkannya dari ahli waris penari reog. Lantaran dimakan usia, bulu macan mulai mengelupas. Rangka barongan berbahan kayu dadap cangkring, mancung kelapa, dan menjalin.

"Untuk kulit macan antara harimau Jawa atau harimau tutul," ungkapnya.

Budi berharap pameran itu bisa memberikan edukasi tentang perkembangan kesenian reog. Di setiap masa, bentuk barongan reog berbeda-beda. Barongan reog tua cenderung mengerucut dan dilapisi kulit macan asli.

Budi berencana mendatangkan perajin ke ruang pameran yang akan membuat barongan reog dari awal hingga akhir.

"Bentuk barongan reog sekarang sekarang lebih lebar dan sedikit bulat," ia menambahkan.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya