Saat Jenderal Kembar Dapat Lukisan Qr Art dari Kawoong Innovation

Liputan6.com, Jakarta Peringatan HUT ke-78 RI menjadi salah satu momen spesial atas kiprah dan jasa seseorang yang turut serta berperan penting mengharumkan negeri Indonesia.

Pemberian apresiasi juga diberikan oleh Kawoong Innovation kepada jenderal kembar yang ada di tubuh TNI. Mereka adalah Letjen (Purn) Yoedhi Swastanto dan Letjen (Purn) Yoedhi Swastono.

Keduanya merupakan perwira yang sama-sama berasal dari Korps Infanteri di TNI Angkatan Darat. CEO Kawoong Innovation Hadi Wardoyo mengatakan, penghargaan dan apresiasi ini sebagai bentuk apresiasi atas karir dan prestasi yang telah diukir semasa aktif di TNI.

"Kebetulan sekali beliau berdua ini satu-satu nya pensiunan TNI berpangkat jenderal bintang 3 di dunia. Uniknya mereka meniti karir bersama mulai dari masuk Akmil bersama sampai pensiun dengan pangkat yang sama dan mungkin satu-satunya di Indonesia," ujar Hadi, Senin (21/8/2023).

Hadi menceritakan, sebelum memberi apresiasi ia bertemu dan berbincang dengan Yudi Swastono. Hadi mengaku terpukau dengan perjalanan karir mereka di TNI hingga pensiun bersama.

Ia kemudian mengenalkan inovasi baru anak bangsa sebuah lukisan yang dapat bicara bernama Qr Art karya Mr D atau Doddy Hernanto. Lukisan Qr Art tersebut pertama kali diserahkan kepada Letjen (Purn) Yoedhi Swastono, kemudian saudara kembarnya Letjen (Purn) Dr Yoedhi Swastanto.

"Setelah itu kami memberikan apresiasi kepada pak Yoedhi Swastanto yang sampai saat ini belum masih sebagai Plt Ketua Tim Pelaksana Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) Kemenhan. Keduanya menyambut baik dan bahkan sangat senang," ujar nya.

Menurutnya, pemberian apresiasi dalam sebuah lukisan digital tersebut sebagai bagian dari upaya mempromosikan karya anak bangsa. Hadi mengatakan, lukisan Qr Art juga banyak mendapat respon positif dari sejumlah tokoh bangsa.

Ia menyebutkan, selain jenderal kembar, lukisan Qr Art juga pernah diberikan kepada Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Mekopolhukam Mahfud MD dan sejumlah tokoh penting lain di Indonesia.

"Inovasi penemuan Qr Art ini menurut kami sangat luar biasa dan patut mendapat apresasi dan perlindungan paten. Lukisan Qr Art kolaborasi antara seni, ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu, perlu juga dikenalkan kepada orang yang tepat," ujar dia.

Beliau menyambut baik, apresiasi, bangga karya anak bangsa. kalau bukan kita sendiri yang mengenalkan kepada mereka lalu siapa. Bisa melihat jejak rekam digital dengan mudah dan cepat.

Qr Art juga banyak dikenalkan ke tokoh besar lain seperti Lemhanas, Prabowo Kemenhan, Kemudian Prof Mahfud MD dan semua menyambut baik ini karya anak bangsa yang perlu dilindungi. Lukisan kan sebuah seni tidak bisa dibeli dengan uang.

Diketahui, Letjen Swastono dan Letjen Swastanto memiliki latar belakang pendidikan hingga perjalanan karier yang cukup mirip. Keduanya lahir di tempat yang sama pada 1 Juli 1960 di Madiun, Jawa Timur Lulusan Akmil.

Keduanya sama berpangkat Letnan Jenderal (Letjen) dan sama-sama berasal dari Korps Infanteri. Jenderal kembar ini merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1983.