Nuansa Tempo Dulu di Pasar Kangen Yogyakarta

Pasar Kangen Yogyakarta tampilkan nuansa lawas.

oleh Yanuar H diperbarui 28 Agu 2015, 16:35 WIB
Diterbitkan 28 Agu 2015, 16:35 WIB
Pasar Kangen Yogyakarta 0815 1
Pasar Kangen Yogyakarta

Liputan6.com, Yogyakarta Anda yang kangen dengan suasana Yogyakarta tempo dulu wajib datang di Pasar Kangen, Yogyakarta. Di pasar yang ada di Taman Budaya Yogyakarta (TBY) ini, pengunjung bisa mendapati menu kuliner dan berbagai benda tempo dulu seperti cincin akik, pigura, arca batu kecil, miniatur prajurit kraton, wayang karton, dan juga topeng kayu.

Ada juga barang-barang kuno seperti gramofon beserta piringan hitam dan buku buku yang mungkin jarang anda temui. Selain itu, ada kaset-kaset lama yang akan ngobati kangenya era dulu. Nini Sularni selaku ketua panitia Pasar Kangen mengatakan bahwa di pasar kangen ini terdapat 70 stand kuliner, 57 stand pengrajin, dan 23 stand batu akik.

Acara yang terbuka untuk umum dan gratis ini dimulai sejak 25-30 Agustus 2015. Setiap penjual menggunakan pakaian khas Jawa untuk mendekatkan nuansa tempo dulu. Nini mengatakan bahwa jika selama digelarnya acara pasar kangen, juga ada penampilan 20 kelompok kesenian tradisi dalam Gelar Seni Tradisi.

Pasar Kangen Yogyakarta

"Tahun ini jumlah pendaftar stand cukup banyak, tapi panitia sengaja membatasi jumlah peserta. Sebab selain disebabkan keterbatasan ruang, kami juga sengaja ketat melakukan seleksi peserta yang mau ikut. Kuliner yang kami pilih benar-benar kuliner tradisi, kuliner model Franchise jelas kami tolak," ujarnya kepada Liputan6.com, Jumat (28/7/2015).

"Pasar Kangen itu menghadirkan romantisme masa-lalu mereka. Bagi generasi muda jam sekarang, Pasar Kangen menghadirkan sensasi kuliner tradisi Jogja tempo doeloe," ucap Eko Nuryono, Humas Pasar Kangen Yogyakarta. Mereka dapat membawa pulang menu tradisional seperti gatot, lopis, ketan, tiwul, cenil, wedang uwuh, pecel ndeso, sate koyor, oseng-oseng bledhek, bakmi jowo, tahu kupat, soto ndeso dan nasi liwet.

Salah satu pengunjung Marisa mengaku bahwa dirinya dapat merasakan nuansa masa doeloe kota Yogyakarta. Warga Sleman ini memilih menu tradisional karena kangen dengan menu waktu masih kecil yang mulai jarang ditemui saat ini. Ia pun juga tertarik membeli buku di salah satu lapak yang ada di TBY.

"Tadi beli makanan jaman kecil dulu. Opak namanya jadi opaknya dikasih juruh (gula jawa yang dicairkan). Trus sama beli buku buat keponakan," ujarnya. Pasar Kangen Yogyakarta dimulai sejak pukul 12.00 wib sampai pukul 22.00 wib. Jadi akhir weekend di Jogja dapat merasakan suasana Jogja Tempo dulu di Taman Budaya Yogyakarta.

 

(Fathi Mahmud)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya