Debat Terakhir Pilkada Jakarta, Momen Perang Narasi dan Fokus Substansi

Indonesian Culinary Fair di Tokyo Kenalkan 30 Sajian Nusantara

30 sajian nusantara akan dikenalkan pada warga Jepang lewat Indonesian Culinary Fair 2016 di Tokyo mulai besok (16/5/2016) selama sebulan

oleh Novi Nadya diperbarui 15 Mei 2016, 14:30 WIB

Diterbitkan 15 Mei 2016, 14:30 WIB

Indonesian Culinary Fair di Tokyo Kenalkan 30 Sajian Nusantara

30 sajian nusantara akan dikenalkan pada warga Jepang lewat Indonesian Culinary Fair 2016 di Tokyo mulai besok (16/5/2016) selama sebulan

Liputan6.com, Jakarta Selain keragaman budaya dan kekayaan alam, warisan kuliner Indonesia juga menjadi potensi untuk mempromosikan tanah air tercinta. Setelah sukses memperkenalkan 30 makanan dan minuman yang paling mewakili aset kuliner terbaik Indonesia di Frankfurt Book Fair 2015 tahun lalu, kali ini masakan Indonesia unjuk gigi di Indonesian Culinary Fair 2016 “The Taste of Indonesia” di Jepang, mulai besok (16/5/2016).

Gelaran yang dihelat KBRI Tokyo bersama Djarum Foundation bertempat di Orince Shinagawa Hotel selama sebulan penuh. 30 menu yang akan disajikan pada Indonesian Culinary Fair Tokyo 2016 antara lain Asinan Buah Jakarta, Gado-gado, Soto Ayam Lamongan, Sup Pindang Serani, Sate Ayam Madura, Rendang Padang, Tempe Goreng, Es Teler, dan Kolak Pisang Labu.

Penetapan 30 makanan dan minuman didasarkan pada kemudahan memperoleh bahan dan bumbu, cita rasa yang dapat diterima oleh lidah internasional, serta sisi historis yang dimiliki oleh makanan tersebut. Sehingga memudahkan wajah kuliner Indonesia lebih mudah dikenal dunia.

Selain itu, berbagai menu Indonesia selama rangkaian kegiatan Indonesian Culinary Fair Tokyo 2016 juga ditujukan untuk memperkenalkan halal-friendly food menu kepada para pelaku dan penikmat kuliner asing maupun lokal yang ada di Jepang.

Menurut Program Director Djarum Foundation, Primadi H Serad, Indonesian Culinary Fair Tokyo 2016 bertujuan untuk memperkenalkan potensi cita rasa kuliner Indonesia yang masih belum dikenal luas di Jepang.

"Kegiatan ini juga sekaligus untuk memanfaatkan persiapan gelaran olah raga internasional Tokyo Olympic & Paralympic 2020. Program ini menjadi salah satu prioritas Tokyo Metropolitan Government (TMG) yang didukung sepenuhnya oleh PM Shinzo Abe," ujar Primadi H Serad.

Sebanyak 4 murid terbaik SMKN 1 Kudus juga diterjunkan untuk unjuk kebolehan menyajikan kuliner Indonesia. Salah satu agendanya mereka akan terlibat untuk menyiapkan gala dinner peluncuran Indonesia Culinary Fair Tokyo 2016

Jika saat Frankfurt Book Fair 2015 ada 3 murid terbaik dari SMKN 1 Kudus yang diberangkatkan, pada gala bersama KBRI Tokyo yang akan dihadiri oleh Her Royal Highness Princess Takamado dan Dr. Yukio Hattori, President Hattori Nutrition College.