Mari Belajar Berkata Tidak Demi Kebaikan dalam Kehidupan Ini

Bagaimana menolak secara halus dan sopan agar tidak melukai siapapun dalam kehidupan ini?

oleh Liputan6 diperbarui 06 Des 2016, 06:00 WIB
Diterbitkan 06 Des 2016, 06:00 WIB

Liputan6.com, Jakarta Kebanyakan orang dalam kehidupan ini sulit untuk berkata tidak. di Indonesia khususnya, dengan kebiasaan dan ciri khas orang timur yang sangat menjunjung tinggi norma kesopanan, sebagian besar orang Indonesia merasa segan untuk menolak ajakan atau tawaran dari orang lain. Akibatnya, mereka selalu berkata "ya" kepada setiap ajakan dan tawaran yang datang.

Tidak salah untuk berkata "ya" untuk sesuatu yang baik dan membangun. Masalahnya, kadang kala berkata "ya" terus menerus akan menimbulkan hal yang kurang baik, contohnya ketika Anda sebenarnya memiliki janji dengan keluarga Anda untuk makan malam bersama di restoran, tetapi teman Anda tiba-ttiba mengajak Anda untuk pergi menonton pertandingan basket bersama, Anda sungkan menolak dan akhirnya mengobarkan waktu yang seharusnya Anda habiskan bersama dengan keluarga Anda. Kadang-kadang, berkata "tidak" itu perlu jika dilakukan pada waktu yang tepat.

Permasalahannya dalam kehidupan, kebanyakan orang enggan untuk berkata "tidak", karena merasa tidak enak hati atau segan. Berikut adalah 5 cara untuk belajar berkata ‘tidak’ seperti dilansir dari lifehack.org, Selasa (6/12/2016):

1. Utamakan Kejujuran
Berani untuk berkata jujur adalah sesuatu yang bijaksana. Katakan kepada orang yang mengajak atau menawarkan sesuatu kepada Anda yang Anda tidak dapat lakukan bahwa Anda sangat ingin terlibat, tetapi ada hal lain yang harus Anda kerjakan sebagai prioritas Anda. Katakan dengan bahsa, intonasi dan nada yang halus serta jujur, maka orang lain pasti akan menerimanya dan memakluminya.

2. Beralasan dengan Tepat
Untuk menolak sesuatu, maka diperlukan sebuah alasan dari penolakan tersebut agar seseorang yang Anda tolak tiidak bertanya-tanya. Dengan memberikan alasan yang tepat, Anda juga termasuk menghargai mereka.

3. Carilah Kesibukan
Jika Anda memang orang yang cenderung sibuk, Anda dapat memakai kesibukan Anda sebagai alasan penolakan Anda, tetapi jika Anda bukan termasuk orang sibuk, cobalah untuk mencari kesibukan lain agar Anda dapat menolak dengan alasan yang tepat.

4. Meminta Maaf
Maaf adalah kata yang sangat ajaib. Jika Anda mengatakannya dengan sungguh-sungguh dari hati Anda, maka orang lain akan menghargai keputusan Anda untuk menolak ajakan atau tawaran mereka. Meminta maaf juga tentunya berpotensi besar untuk mengurangi kesalahpahaman dan menghindari konflik dalam kehidupan.

5. Katakan Tidak Sejak Awal
Berusahalah untuk tidak menggantungkan situasi atau keadaan. Pastikan orang yang mengajak atau menawarkan Anda sesuatu tidak berharap sia-sia. Berikan jawaban pasti dari awal. Jika memang Anda sudah tahu bahwa Anda tidak bisa terlibat, maka sebaiknya Anda mengatakan "tidak" dari awal dan bukan mendadak sesaat sebelum waktunya tiba.

(Odilia Hana Santoso)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya