Liputan6.com, Jakarta Sabtu dan Minggu selalu menjadi hari yang paling populer saat menentukan tanggal pesta pernikahan, tapi bukan berarti kita harus mengabaikan lima hari lain saat mencari alternatif pilihan.
Baca Juga
Apabila Anda memutuskan untuk tidak mengadakan pesta pernikahan di akhir pekan, berikut beberapa hal yang harus dipikirkan. Kami sudah merangkum beberapa tip andalan yang akan membuat pernikahan berjalan sukses:
Advertisement
Berikan pemberitahuan jauh-jauh hari
Kebanyakan waktu libur orang jatuh di hari Sabtu dan Minggu, dan biasanya mereka tidak memiliki kebebasan dan fleksibilitas selama hari Senin hingga Jumat. Oleh karena itu, kirimlah undangan lebih awal (sekitar 12 minggu sebelumnya) sehingga para tamu memiliki waktu yang cukup untuk mengatur jadwal mereka dan membuat perencanaan pribadi, misal menentukan siapa yang akan menjaga anak mereka atau mengatur izin dari kantor.
Lakukan resepsi saat sore
Kecuali jika para tamu berencana akan mengambil cuti, maka akan sangat kecil kemungkinannya tamu bisa hadir di pesta pernikahan pada hari kerja biasa yang dimulai sebelum pukul 18.00 malam.
Lebih baik pertimbangkan untuk memulai acara dengan ramah-tamah pada 18.30, lalu diikuti dengan upacara pernikahan pada pukul 19.30 dan dilanjutkan dengan sajian makan malam.
Menyediakan acara ramah-tamah sebelum upacara pernikahan akan menyediakan kesempatan bagi orang yang datang telat tidak perlu khawatir akan ketinggalan acara utamanya.
Bersiaplah dengan segala pertanyaaan
Menyelenggarakan pesta di hari biasa adalah hal yang tidak awam, jadi ini akan menjadi celah bagi para tamu untuk mengajukan beragam pertanyaan. Akui saja bahwa memang Anda merencanakan sesuatu yang tidak terlalu tradisional, dan yakinkan mereka bahwa hari kerja “biasa” juga bisa menjadi hari yang penuh selebrasi.
Minta potongan harga
Meski tidak bisa bernegosiasi untuk mendapatkan harga spesial pada setiap vendor pernikahan, tapi masih banyak vendor yang terbuka untuk memberikan tawaran harga miring karena Anda melakukan pesta pada hari biasa, yang umumnya tidak banyak dipilih oleh pasangan lain.
Berikan perhatian ekstra pada para tamu
Jika akan mengundang tamu dari luar kota atau luar negeri, pastikan Anda mengerti bahwa mereka sudah rela menyediakan waktu cuti untuk bisa hadir merayakan pesta pernikahan. Oleh karena itu, hargai mereka dengan memberikan “pelayanan” spesial.
Tulislah note dengan tangan sebagai kata sambutan selamat datang, jamu mereka dengan sajian istimewa menjelang hari-H, dan pastikan untuk memasukkan nama mereka saat mengucapkan terima kasih di pelaminan kelak.
Ambil cuti
Ini adalah hari pernikahan Anda, jadi ambillah cuti dan berikan diri kesenangan sebanyak mungkin. Habiskan malam sebelum hari-H dengan menginap di hotel mewah, bangun dengan sarapan di kasur, lalu habiskan hari dengan memanjakan diri dengan perawatan tubuh dan relaksasi.
Jangan lupa untuk melakukan pemotretan sebelum pesta pernikahan dimulai, sehingga nanti saat pesta dimulai Anda bisa menghabiskan semua waktu bersama keluarga dan para tamu.
Bridestory.com