Liputan6.com, Jakarta Biskuit apa yang terdiri dari dua keping wafer bundar hitam dengan krim vanilla lezat di dalamnya? Pertanyaaan tersebut biasanya memperoleh satu jawaban seragam dari masyarakat Indonesia, yakni Oreo. Meski saat ini sudah terdapat beragam rasa, namun varian klasik tersebut sampai saat ini masih melegenda.
Oreo merupakan merek biskuit kenamaan dunia yang diproduksi oleh National Biscuit Company pada tahun 1912. Produk-produknya digilai di seluruh negara dan memiliki banyak penggemar dari anak-anak hingga orang dewasa.
Dengan popularitas sedemikian besar ada beberapa fakta yang ternyata masih menjadi misteri serta fakta menarik untuk diketahui seperti melansir dari insider.com, Selasa (17/7/2018);Â
Advertisement
1. Tidak ada yang tahu asal dan makna nama Oreo
Nabisco tidak pernah mengungkapkan makna di balik nama Oreo sampai saat ini. Hal ini mengakibatkan banyak pihak yang berspekulasi dalam menafsirkan nama produk tersebut.
Biskuit nikmat kaya penggemar
2. Rasio yang sangat spesifik
Setiap biskuit Oreo selain dari varian Double Stuf, Mini Oreos, Mega Stuf, dan Oreo Thin terdiri dari 71 persen biskuit dan 29 persen krim.
3. Rasa pertama yang ditambahkan pada Oreo adalah krim lemon
Meski saat ini mereka telah merilis puluhan varian baru, namun krim lemon patut berbangga karena menjadi rasa pertama yang dimiliki oleh Oreo. Namun, mulai dari tahun 2000-an, perusahaan memproduksi varian tersebut dalam jumlah terbatas.
4. Biskuit terlaris di dunia
Oreo merupakan biskuit terlaris di dunia. Hal ini diperkuat dengan pemanfaatan media sosial yang dilakukan dan secara konsisten membuktikan dirinya sebagai merek yang bersahabat.
5. Halal
Bahan-bahan yang digunakan dalam proses pembuatan biskuit ini sangat sederhana meliputi gula, tepung terigu, minyak, coklat, sirup jagung, tepung maizena, garam, kedelai, perisa vanili, dan ragi. Oleh karena itu, khusus bagi masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim dapat dengan leluasa menikmati biskuit ini karena bahan-bahannya halal.
(Kiki Novilia)
Advertisement