Surabaya Didapuk Jadi Kota Terbaik Bidang Pariwisata 2018

Kementerian Pariwisata baru saja mengumumkan kota kabupaten terbaik di bidang pariwisata dalam Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Award 2018.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 21 Jul 2018, 07:52 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2018, 07:52 WIB
Jembatan Suroboyo
Jembatan Suroboyo masuk 10 jembatan terbaik di dunia (Liputan6.com / Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Pariwisata baru saja mengumumkan kota kabupaten terbaik di bidang pariwisata dalam Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Award 2018. Acara yang digelar di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jumat malam (20/7/2018) ini turut dihadiri perwakilan bupati dan walikota dari seluruh daerah di Indonesia.

Ada empat indikator dengan bobot penilaian berbeda yang digunakan untuk menentukan para pemenang. Ketua penyelenggara Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Award 2018, Yong Keng Hoat mengatakan, keempat indikator tersebut antara lain, kinerja usaha pariwisata yang diambil dari data Badan Pusat Statistik dengan bobot penilaian 40%, Indeks Pariwisata Indonesia dengan bobot penilaian 30%, Indonesia Attractiveness Award dengan bobot penilaian 15%, dan penghargaan nasional dan internasional dengan bobot penilaiaan 15%.

“Kami memilih 134 kabupaten dan kota terbaik di bidang pariwisata di Indonesia dan dari jumlah itu dipilih top 10 kota dan 10 kabupaten terbaik, serta top 1 masing-masing dari tiap provinsi di Indonesia,” ungkap Yong Keng Hoat.

Hasilnya Surabaya didapuk menjadi kota terbaik di bidang pariwisata di antara kota-kota yang ada di 34 provinsi di s eluruh Indonesia.

 

Potensi Pariwisata Daerah

Museum 10 Nopember
Museum 10 Nopember berlokasi di Jalan Pahlawan, Surabaya.

Terkait acara ini, Menteri Pariwisata Arief Yahya kepada wartawan mengatakan, Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Award menjadi penting untuk membangun potensi pariwisata yang ada di daerah. Terlebih Indonesia ingin menjadikan pariwisata sebagai leading sector perekonomian nasional.

“Pariwisata itu industri yang mudah dan murah untuk meningkatkan devisa. Atraksi wisata kita sudah ada, in place, berkali-kali kita dapat penghargaan kelas dunia. Kelemahan kita satu, di akses, kemarin saya sudah bilang Palu kalau mau jadi kelas dunia harus punya internasional airport,” ungkap Arief Yahya.

Lebih jauh Arief Yahya mengatakan, keberadaan terminal Low Cost Carier (LCC) atau penerbangan berbiaya rendah menjadi cara untuk menumbuhkan pariwisata. Jepang misalnya, tahun 2011 mengoperasikan Terminal LCC, hasilnya pariwisata negara tersebut tumbuh dua kali lipat.

“LCC di Indonesia tumbuh 20 persen, tapi jangan bangga karena itu masukknya ke terminal yang mahal. Tahun depan Indonesia akan punya LCC terminal di Soekarno Hatta. Tanpa ada LCC terminal jangan mimpi 20 juta wisman akan tercapai,” ungkap Arief Yahya.

 

Surabaya Terbaik

Suroboyo Bus
Foto: Dian Kurniawan/ Liputan6.com.

Berikut top 10 kabupaten dan kota terbaik bidang pariwisata di Indonesia:

Top 10 Kabupaten

Kabupaten Badung (Bali, Kabupaten Bandung (Jabar), Kabupaten Bantul (DIY), Kabupaten Banyuwangi (Jatim), Kabuaten Bogor (Jabar), Jabupaten Buleleng (Bali), Kabupaten Gianyar (Bali), Kabupaten Klungkung (Bali), Kabuaten Sidoarjo (Jatim), dan Kabupaten Sleman (DIY).

Top 10 Kota

Kota Balikpapan (Kaltim), Kota Bandung (Jabar), Kota Batam (Kapri), Kota Denpasar (Bali), Kota Makassar (Sulsel), Kota Padang (Sumbar), Kota Palembang (Sumsel), Kota Semrang (Jateng), Kota Surabaya (Jatim), Kota Yogyakarta (DIY).

Kota terbaik di bidang pariwisata jatuh kepada: Kota Surabaya.

 

Simak juga video menarik berikut ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya