Benarkah Minum Susu Saat Sahur Bikin Kenyang Lebih Lama?

Dari sekian banyak makanan dan minuman, susu adalah salah satu alternatif menu yang baik untuk sahur. Kenapa susu?

oleh Henry Hens diperbarui 26 Mei 2019, 16:02 WIB
Diterbitkan 26 Mei 2019, 16:02 WIB
Ilustrasi Susu
Ilustrasi minum susu saat sahur. (dok. Pixabay.com/Couleur/Putu Elmira)

Liputan6.com, Jakarta - Di bulan puasa atau Ramadan tentu banyak kaum muslim selalu menginginkan menu berbuka puasa dan sahur yang spesial. Terutama menu sahur, yang berpengaruh untuk menjalani puasa seharian. Karena itu menu sahur tak boleh dipilih sembarangan.

Dari sekian banyak makanan dan minuman, mungkin susu adalah salah satu alternatif menu yang baik untuk sahur. Kenapa susu? Dengan mengonsumsi segelas susu saat sahur merupakan cara gampang menambah asupan protein ke tubuh kita.

Tubuh jadi tak mudah lemas karena asupan protein dan serat tercukupi, sehingga Anda bisa tetap aktif meski sedang berpuasa. Menurut dokter spesialis gizi klinis, Diana F Suganda, asupan protein yang dibutuhkan oleh tubuh sekitar 7,8 gram per hari.

Jumlah sebesar itu bisa diperoleh dari satu potongan besar ayam, ikan, maupun daging merah. Kalau tak mencukupi, susu bisa jadi pilihan terbaik.

"Kalau sahur biasanya kita tidak mau makan terlalu banyak, jarang kita bisa makan ayam sampai dua potong, atau ikan sampai dua ekor, nah kita bisa menambahkan susu," terang Diana, dilansir dari Brilio.net, 16 Mei 2019.

Menurut Diana, asupan protein kita tetap masih kurang walaupun saat sahur sudah memasukan sumber protein hewani (ayam atau ikan) dan protein nabati (tahu dan tempe) ke dalam satu piring saji.

Jadi kita menambahnya dengan meminum segelas susu bervolume kecil, kira-kira 200 ml. "Anda bisa dapat protein dengan 200 ml susu, semua cairan serta mineralnya sudah lengkap," tuturnya.

Saksikan video pilihan di bawah Ini:

Makanan Pelengkap

20160217-Ilustrasi-Minum-Susu-iStockphoto
Ilustrasi Minum Susu (iStockphoto)

Diana juga menegaskan bahwa susu merupakan sumber makanan tambahan, bukan yang utama. Dulu, di saat jargon 'empat sehat lima sempurna' masih dijadikan acuan, tak sedikit orang-orang yang tidak bisa minum susu merasa kalau proses makannya tidak sempurna.

"Bukan berarti nggak sempurna juga. Susu itu kan salah satu sumber protein hewani atau sumber lemak hewani sebagai penambah dari makanan utama. Jadi salah satu tambahan," jelasnya.

Susu disebut sebagai sumber makanan pelengkap atau tambahan karena mengandung tiga nutrisi esensial (makro nutrisi) yang dibutuhkan tubuh kita; protein, lemak, dan karbohidrat. Berbagai kandungan mikro nutrisi seperti kalsium, potasium, dan magnesium juga terkandung di dalamnya.

"Kalau dikonsumsi sesuai aturan, susu akan memberi dampak positif bagi kesehatan tubuh dalam jangka panjang," pungkasnya. Jadi, minum susu sekarang bisa Anda masukkan dalam menu wajib untuk sahur.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya