Cara Menghitung Masa Kedaluwarsa Produk Kecantikan

Jangan lupa untuk selalu melabeli produk kecantikan agar tak lewat masa kedaluwarsa.

oleh Henry Hens diperbarui 30 Jun 2019, 07:02 WIB
Diterbitkan 30 Jun 2019, 07:02 WIB
Produk Kosmetik
Ilustrasi gerai produk kosmetik. (iStockphoto)

Jakarta - Setiap hari kita mungkin selalu memakai produk kecantikan. Tak hanya perempuan, kaum pria juga banyak yang memakainya meski beda produk dan fungsinya.

Namun banyak orang yang tidak sadar kalau produk kecantikan juga memiliki tanggal kedaluwarsa. Jadi seperti produk makanan atau minuman serta perawatan tubuh, produk kosmetik juga punya masa kedaluwarsa yang tak boleh diremehkan.

Menurut pakar, masa berlakunya dihitung sejak kemasan dibuka. Hal tersebut disampaikan oleh makeup artist profesional, Philip Kwok.  Menurutnya, banyak orang salah sangka tentang masalah ini dengan hanya terpaku pada tanggal yang tertulis pada produk saja.

"Jangan hanya terpaku dengan tulisan expired itu, karena kadang hal itu dibuat ketika produk didaftarkan. Expired yang sebenarnya itu, pas kita buka tutupnya,""ucap Philip, dilansir dari Antara, Rabu, 26 Juni 2019.

"Contohnya lipstik, kan kalau kita mau pakai, kita buka tutupnya dulu. Nah, waktu kita buka tutup lipstik itu, di situlah masa expired-nya berlaku," sambung Philip tentang masa kadaluarsa kosmetik.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Tak Bertahan Lama

Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

Menurutnya, produk kecantikan biasanya tidak akan bertahan lama ketika sudah dibuka. Karena itu, setiap orang perlu memberi label pada produk mereka agar tidak lupa kapan pertama kali dibuka.

"Lipstik itu kalau udah dibuka paling lama bertahannya cuma 12 bulan. Kalau maskara enam bulanan. Yang paling lama itu yang kayak powder gitu. Biasanya di kemasan ada gambar yang kayak produk dibuka terus keterangannya berapa bulan," terangnya.

Philip juga menyarankan untuk lebih berhati-hati dalam membeli produk kosmetik atau kecantikan, khususnya melalui penjualan online.

"Saran saya kalau mau beli kosmetik mending langsung, jangan online. Karena kita enggak tahu kan itu kedaluwarsanya kapan. Efeknya tuh bisa jamuran, gatel dan bahaya," pungkas Philip tentang produk kecantikan yang sudah kedaluwarsa.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya