Gempa Banten Mengguncang Saat Pesisir Pantai Mulai Pulih

Pesisir pantai Banten mulai pulih saat gempa kembali guncang Banten.

oleh Komarudin diperbarui 02 Agu 2019, 20:04 WIB
Diterbitkan 02 Agu 2019, 20:04 WIB
Wisata Banten
Pantai Tanjung Lesung, Banten. (dok. Instagram @one_transport_travel_bandung/https://www.instagram.com/p/BrPA4t_FdbE/Asnida Riani)

Liputan6.com, Jakarta Gempa mengguncang Banten yang terasa hingga Jakarta. Gempa tersebut ternyata berpusat di Sumur, Banten. Gempa tersebut berkekuatan magnitudo 7.4.

"Gempa magnitudo 7.4, 2 Agustus 2019," tulis BMKG dalam siaran tertulisnya, Jakarta, Jumat (2/8/2019).

Gempa tersebut berkedalaman 10 km. Gempa terasa hingga ke Jakarta dan sejumlah tempat, seperti Tangerang, Garut. Gempa berlangsung selama 4 menit dari pukul 19.03 WIB itu berpotensi tsunami.

Info dari BMKG, beberapa tempat berstatus siaga, seperti Banten, Pandeglang bagian selatan, Pulau Panaitan. Sementara Pandeglang bagian utara wasapada, Lebak waspada.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Mulai Pulih

Tanjung Lesung
Pantai di Tanjung Lesung, salah satu kawasan yang terkena tsunami. (dok.Instagram @one_transport_travel_bandung/https://www.instagram.com/p/BrPP7_YFsGF/Henry

Sebelumnya, pariwisata pesisir Banten sempat dilanda tsunami yang terjadi di Selat Sunda, 22 Desember 2018 lalu. Namun, kondisinya sudah mulai pulih.

Untuk menarik wisatawan berkunjung ke Banten, Kementerian Pariwisata bersama Pemerintah Daerah Provinsi Banten berusaha menggelar berbagai event.

Menteri Pariwisata Arief Yahya sempat berkunjung ke Pantai Tanjung Lesung pada 1 April 2019 lalu dan memastikan kondisi pesisir pantai Selat Sunda kini telah aman untuk dikunjungi oleh wisatawan.

Tanjung Lesung, Carita, dan beberapa pantai yang berada di Selat Sunda sudah aman untuk dikunjungi. Untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan, pemerintah menurut Menpar, telah memamasang dan memutakhirkan alat pendeteksi bencana.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya