6 Macam Jaket yang Perlu Anda Ketahui

Tak hanya berfungsi untuk menahan cuaca dingin ataupun panas terik matahari, jaket juga bisa menunjang penampilan.

oleh Henry diperbarui 24 Sep 2019, 08:01 WIB
Diterbitkan 24 Sep 2019, 08:01 WIB
[Bintang] Tiana Mannering Pacar Baru Bastian Steel
Tiana memakai celana dan jaket denim sehingga membuatnya tampak sporty. (Instagram/tianamannering)

Liputan6.com, Jakarta - Bagi sebagian orang, jaket menjadi salah satu fashion item yang tak boleh ketinggalan. Punya model dan bahan yang beragam, membuat jaket masih digemari oleh setiap kalangan.

Tak hanya berfungsi untuk menahan cuaca dingin ataupun panas terik matahari, jaket juga bisa menunjang penampilan Anda semakin trendi. Dilansir dari StyleCraze, kata jaket atau dalam bahasa Inggrisnya adalah “jacket” berasal dari bahasa Perancis yaitu “jaquette.”

Istilah ini datang dari era Perancis Pertengahan yaitu dari kata benda “jaquet” yang merujuk pada tunik kecil atau ringan. Ada juga yang menyamakan jaket dengan mantel. Padahal keduanya berbeda. Jaket menutupi tubuh bagian atas hanya hingga pinggang saja, sedangkan mantel menutupi hingga paha atau di atas lutut.

Selain itu, mantel lebih panjang daripada jaket.  Ada berbagai macam jenis jaket dengan beragam bahan. Dilansir dari StyleCraze dan berbagai sumber, berikut enam jenis jaket yang perlu Anda ketahui.

Jaket Parka

Jaket ini diyakini berasal dari orang-orang Inuit atau eskimo untuk melindungi tubuh mereka dari hawa dingin yang ekstrim. Potongannya yang nyaman dan hoodie atau tudung berbulu menjadi populer di kalangan militer Amerika Serikat pada era 50an saat Perang Korea.

Sedangkan di Inggis Raya pada era 60an, parka menjadi fashion utama dan diolah lagi oleh merek-merek mewah dengan siluet baru. Ciri khas jaket ini adalah tahan air, berkerudung tanpa bukaan depan, dan kadang-kadang drawstrings di pinggang dan manset.

Saat ini, parka dipakai untuk kesempatan kasual bersama celana jeans dan sepatu trainer. Anda juga bisa tampil keren dengan menggunakan jaket jenis parka ini.

Jaket Denim

Fashion item ini termasuk salah satu yang wajib dimiliki pria maupun wanita. Selain bisa memberikan kesan kasual yang sangat kuat, jaket denim juga berbahan kuat dan fleksibel dipadukan dengan apapun.

Jaket denim bisa Anda kombinasikan dengan T-shirt, crew neck, maupun sweater turtleneck atau bahan kemeja.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Jaket Bomber

[Bintang] Tampilan Najwa Shihab
Bergaya sporty pun nampaknya juga menjadi gaya andalan Najwa Shihab. Tampilannya kece banget dengan jaket bomber yang dipadukan dalaman hitam dan celana jeansnya. (Instagram/najwashihab)

Jaket bomber punya nama flight jacket. Sesuai namanya, outer ini awalnya dipakai oleh para pilot dan menjadi tren fashion remaja di era 1970an. Bahkan di era 1990an, jaket ini kembali menjadi tren karena digunakan oleh para penyanyi dan musisi hip hop.

Ciri khas jaket ini berbentuk bulky atau gemuk, dilengkapi dengan risleting dan saku yang berada di kedua sisinya. Beberapa tahun terakhir, jaket ini juga jadi tren di Indonesia setelah dipakai Presiden Jokowi di berbagai kesempatan.

Jaket Kulit

Sesuai dengan namanya, jaket ini terbuat dari bahan kulit binatang baik itu kulit asli maupun kulit sintetis atau buatan. Jaket ini bisa berfungsi sebagai pelindung dari cuaca dingin dan angin. Karena itu, jaket kulit banyak dijumpai di daerah yang memiliki cuaca dingin dan fashionable.

Jaket ini memiliki ciri tampak depan seperti bukaan jaket berupa risleting, kancing, atau sabuk dari leher hingga bawah. Jenis jaket seperti ini sangat hangat dan stylish jika digunakan untuk hanya sekedar bergaya. Sedangkan di Indonesia, banyak juga digunakan untuk naik motor, terutama motor besar.

Jaket Windbreaker

Jaket Windbreaker
Jaket Windbreaker. (dok.Instagram @numerus.id/https://www.instagram.com/p/B2V77yEJ0JG/Henry)

Jenis jaket ini memiliki ciri khas karet di pergelangan tangannya, lalu ada hoodie dan kerah sehingga cocok bagi yang sering menghabiskan waktu di daerah yang berhawa dingin atau para pengendara motor.

Jaket Windbreaker didesain secara khusus sehingga bisa menjaga suhu tubuh tetap normal dan merasa hangat meskipun kondisi cuaca sedang tidak bersahabat. Cocok juga digunakan saat kondisi cuaca yang ekstrim seperti angin besar hingga suhu yang dingin.

Jaket Varsity

Awalnya, jaket ini bernama Letterman Jaket dan hanya digunakan oleh para mahasiswa Universitas Harvard. Seiring berjalannya waktu, jaket ini menyebar penggunaannya ke kampus-kampus lain hingga sekolah menengah atas dan kini dipakai oleh siapa saja.

Ciri khas dari jaket ini adalah huruf yang dibordir di dada kiri jaket. Terkadang dibuat menjadi inisial pemiliknya. Bukan hanya digunakan remaja di luar negeri saja, jenis jaket ini juga telah menjadi tren di kalangan remaja Indonesia sejak 80an sampai sekarang.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya