Prabowo Tinjau Ulang Seluruh Undang-Undang hingga Perpres, Apa Prioritasnya?

Jam Tangan Rp8,5 Miliar Milik Ari Askhara yang Dicopot sebagai Dirut Garuda Indonesia

Jam tangan yang dimiliki Ari Askhara itu berdetail gambar tengkorak.

oleh Putu Elmira diperbarui 09 Des 2019, 17:01 WIB

Diterbitkan 09 Des 2019, 17:01 WIB

Ari Askhara. (Foto: Humas Pelindo III)

Liputan6.com, Jakarta - Ari Askhara belakangan jadi perbincangan hangat khalayak luas. Hal tersebut menyusul namanya yang terserat dalam kasus penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton di pesawat Garuda Indonesia.

Kasus ini berujung pada pencopotan Ari Askhara sebagai Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia. Sejak kontroversi tersebut mencuat, kehidupan pribadinya turut jadi sorotan publik, termasuk soal aksesori jam tangan yang ia kenakan.

Dalam salah satu potret yang tersebar luas di dunia maya, menampilkan Ari Askhara mengenakan jam tangan besar dengan motif tengkorak di dalam arloji.

Setelah ditelusuri, jam tangan tersebut adalah keluaran dari brand arloji ternama asal Swiss, Richard Mille. Ada pun model yang dipakai Ari Askhara adalah RM 052 Tourbillon Skull.

Berdasarkan salah satu situs jam tangan, my-watchsite.com, jam tangan model ini dijual dengan harga fantasis yakni senilai 553,500 Euro atau sekitar Rp8,5 miliar. Harga tersebut adalah harga yang tercatat di Prancis.

Dilansir situs resmi Richard Mille, richardmille.com, Senin (9/12/2019), deskripsi jam tangan ini hadir dengan model tengkorak, di mana sepanjang sejarah, tengkorak manusia telah memanifestasikan diri dalam ikon ragam bidang.

RM 052 Skull dihadirkan pada 2012 lalu dengan baseplate dan bridges berbentuk tengkorak titanium tingkat lima. Rahang atas dan bawah dalam sentuhan rubi tourbillon.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Di Balik Jam Tangan Berharga Fantastis

Jam tangan Richard Mille, RM 052 Tourbillon Skull. (Screenshot richardmille.com/https://www.richardmille.com/historical-models?id=rm-052-tourbillon-skull/Putu Elmira)

Pada bagian belakang tengkorak sebenarnya adalah jembatan pusat gerakan. Baseplate kerangka dan bridges menjadi sasaran pengujian ketat untuk memastikan kekuatan optimal jam tangan ini.

Seluruh gerakan terhubung pada casing oleh empat brigdes yang terinspirasi oleh tulang-tulang yang bersilangan dari bendera di kapal bajak laur. Arloji ini juga hadir dengan teknik ekstrem, kinerja tinggi, hingga level estetika, dan tahap akhir yang tertinggi.

Casing RM 052 membutuhkan 86 operasi pencetakan, di mana 49 di antararanya merupakan penggabungan dari tiga komponen utama yakni bezel, case middle, dan case back, sebelum pemotongan dan pembentukan dapat dimulai.

Selain itu, kaliber RM 051 adalah gerakan tourbillon berliku manual dengan jam dan menit. Jam tangan berharga fantastis ini dijual sebagai edisi terbatas.

Lanjutkan Membaca ↓