Cara Olah Makanan Secara Aman untuk Cegah Infeksi Corona

Liputan6.com, Jakarta - Satu dari sekian banyak upaya preventif dalam mencegah penyebaran virus corona adalah menjaga gaya hidup sehat. Dalam cakupannya, menurut info di situs resmi World Health Organization (WHO) yang dilansir Selasa, 3 Maret 2020, termasuk mengolah makanan secara aman.

Pertama, pastikan Anda membedakan pisau dan alas untuk memotong daging mentah dengan makanan yang sudah dimasak. Juga, pastikan Anda mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir di tengah mengolah makanan mentah dan sudah dimasak.

Kemudian, pastikan tak membeli hewan sakit untuk dikonsumsi. Terakhir, walaupun membeli hewan untuk dikonsumsi di wilayah terdapat kasus positif virus corona, daging dari hewan-hewan tersebut tetap bisa dikonsumsi.

Dengan catatan, proses memasak harus benar dan daging mesti dimasak sampai matang. Hindari dulu mengonsumsi makanan setengah matang di tengah wabah corona.

Melansir laman The Guardian, mengonsumsi makanan sehat, termasuk sayur-sayuran hijau, dan menerapkan pola makan seimbang juga sangat direkomendasikan untuk menjaga imunitas tubuh agar memperkecil risiko infeksi corona.

Saksikan Video Pilihan Berikut:

Laman resmi WHO juga memuat tips untuk melindungi diri sendiri dan orang lain agar tak sakit. Pertama, cuci tangan menggunakan sabun dan bilas dengan air mengalir sesering mungkin, terlebih saat ada kotoran tampak.

Mencuci tangan ini disarankan dilakukan setelah batuk atau bersin; saat merawat orang sakit; sebelum, saat, dan setelah menyiapkan makanan; sebelum makan; setelah menggunakan toilet; tangan kotor; serta setelah merawat binatang maupun membersihkan kotorannya.

Melindungi orang lain supaya tak sakit bisa dilakukan dengan menutup mulut dan hidung ketika bersin, maupun batuk, dengan tisu atau siku. Buang tisu ke tempat sampah tertutup sesegera mungkin. Lalu, segera cuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Jangan kontak terlalu dekat dengan orang lain saat Anda batuk maupun bersin. Jangan meludah di tempat publik. Terakhir, bila Anda demam, batuk, dan kesulitan bernapas, segera minta bantuan medis dan bagikan sejarah perjalanan terakhir Anda dengan mereka.