Liputan6.com, Jakarta - Di tengah perjuangan Indonesia memerangi corona Covid-19 seiring dengan imbauan pemerintah pada warga untuk tidak bepergian jikalau mendesak, ada kejadian dari para turis yang masih 'bandel' menerobos destinasi wisata.
Pemandangan turis nekat masuk terjadi di Pantai Pererenan, Mengwi, Badung, Bali. Seluruh akses untuk menuju pantai tersebut telah ditutup sementara guna menekan jumlah penyebaran corona Covid-19.
Advertisement
Padahal, sudah jelas tertulis di spanduk pengumuman berwarna kuning dengan larangan disertai simbol dilarang masuk dan disampaikan dalam dua bahasa, yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Advertisement
Baca Juga
"Pengumuman sesuai dengan arahan pemerintan tentang pencegahan virus corona Covid-19 wisata Pantai Pererenan tutup sementara. Attention: Pererenan Beach closed, prevention Covid-19," demikian bunyi keterangan dalam spanduk.
Pemandangan para turis asing yang hendak surfing di Pantai Pererenan diabadikan oleh akun Instagram @infopererenan pada Selasa, 14 April 2020. Mereka memaksa masuk dari beragam celah sambil membawa papan surfing.
Berdasarkan laporan Info Pererenan, sore pada 14 April 2020, perbaikan penutup arah ke Pantai Pererenan yang sempat dirusak, kini sudah tidak ada celah atau lubang menuju pantai.
"Dihimbau bagi warga yg melihat ada yang merusak untuk menerobos masuk tolong dilaporkan kepada @pamdespererenan, linmas ataupun pengurus desa. Kita akan bertindak tegas dan diproses sesuai aturan yg berlaku. Perintah langsung dari satpol PP badung," demikian keterangan yang tertulis.
Situasi Pantai
Setelah adanya sederet percobaan perusakan penutup arah ke pantai dan para turis yang nekat menerobos, Pamdes Pererenan membagikan situasi pantai pada Rabu (15/4/2020) pagi.
Situasi pagi tadi diunggah melalui akun Instagram @pamdespererenan. Video singkat itu mengabadikan sunyinya Pantai Pererenan.
Terlihat pula tulisan besar berwarna merah "Authentic Pererenan". Yang terdengar hanya debur ombak, tampak pula hamparan pasir pantai dengan langit biru yang dihiasi awan-awan putih.
"situasi pantai pererenan pagi ini, tim pamdes, linmas dan lifeguard desa pererenan sedang standby di pantai," demikian bunyi keterangan dalam video singkat tersebut.
Advertisement