6 Tanda Pertemanan Akan Berubah Jadi Hubungan Asmara

Perlakuan mencerminkan tingkat nyaman dalam pertemanan ternyata bisa jadi indikasi ikatan tersebut akan berubah jadi hubungan asmara.

oleh Asnida Riani diperbarui 24 Jun 2020, 00:02 WIB
Diterbitkan 24 Jun 2020, 00:02 WIB
pasangan lebih dari teman
ilustrasi relatinship/Image by N-Y-C from Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Pertemanan perlahan, atau malah sekejap berubah jadi hubungan asmara tentu bukanlah kasus asing bagi kebanyakan orang. Karena beragam faktor, menikah dengan sahabat malah disebut sebagai salah satu keberuntungan dalam hidup.

Pertemanan jenis ini, menurut relationship coach dari How To Get The Man Of Your Dreams, sebenarnya punya tanda tertentu sebelum disadari keduanya bahwa ikatan yang selama ini terjalin berada di kotak berbeda.

Beberapa di antaranya berupa perlakuan yang ternyata dari waktu ke waktu sangat mungkin dicermati. Berikut sederet tanda pertemanan yang sangat mungkin berubah jadi hubungan asmara, seperti dilansir dari Yourtango, Selasa, 23 Juni 2020.

1. Tak Ragu Menelepon, Apalagi Saat Ada Masalah

Ia akan mengesampingkan semua ego karena berbicara dengan Anda adalah salah satu penenang, apalagi bila kondisinya sedang tak sebegitu baik. Dalam beberapa waktu, ia bahkan hanya ingin didengar.

Proses selalu bercerita ini sangat mungkin membentuk fondasi hubungan asmara di antara kalian, terlebih saat dilakukan secara rutin. Anda adalah orang yang menjaga kakinya tetap 'menapak' dan 'menamparnya' jika solusi yang dipikirkan sudah tak masuk akal.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2. Berkomitmen Tanpa Drama

Menata Cara Berkomunikasi
Ilustrasi relationship. Credit: pexels.com/cottonbro

Karena kalian sudah terbiasa bersama dan berbagi banyak momen maupun cerita, komitmen untuk selalu melibatkan satu sama lain datang tanpa drama yang biasanya melanda pasangan.

Perasaan nyaman ini bukan mustahil menimbulkan kesadaran bahwa kepribadiannya ternyata punya kualitas yang Anda inginkan dari seorang pasangan. Poin ini bisa berjalan bila setelah jadi pasangan, kalian tak mengubahnya.

3. Sering Jadi Kambing Hitam

pasangan cinta
ilustrasi relationship/Photo by Allef Vinicius on Unsplash

Walau tentu bukan momen terbaik, memanfaatkan teman baik sebagai kambing hitam di kesempatan tertentu malah bisa membuat hubungan kalian kian dekat.

Dengan membuatnya jadi tameng, artinya Anda percaya pada kemampuannya dan menunjukkan sedikit ketergantungan dalam mengatasi kondisi kurang menyenangkan nan menyusahkan bagi Anda.

4. Tingkat Penerimaan

Melakukan Aktivitas Bersama
Ilustrasi relationship. Credit: freepik.com

Pasangan umumnya tak menerima, bahkan kaget saat berhadapan dengan realita bahwa pasangan mereka tak sesuai harapan. Dari situ, bisa saja ada masalah, bahkan berujung pada perpisahan.

Namun, kasusnya berbeda bila pasangan tersebut adalah teman Anda sendiri. Penerimaan yang biasanya lebih menyeluruh membuatnya tak lagi punya bayangan akan Anda. Saat mau berkomitmen, ia bakal tahu kemungkinan yang dihadapi.

5. Dengan Santai Bisa Mengkritik

pasangan
ilustrasi relationship/Photo by Pablo Heimplatz on Unsplash

Karena sudah tahu bagaimana harus berbicara dengan Anda, ia tak akan ragu memberi kritik dan dalam penyampaiannya, secara general, Anda bisa menerima, bahkan dalam beberapa kesempatan, setuju dengannya.

Pemahaman dalam tingkat ini merupakan modal memulai hubungan cinta yang sehat karena kalian bisa jujur satu sama lain.

6. Merasa Nyaman Soal Keuangan

pasangan
ilustrasi relationship/.copyright Rawpixel

Uang bisa jadi hal yang sangat sensitif bagi kebanyakan orang. Namun, bila perbincangan maupun praktik finansial sudah dengan santai dibicarakan, kedekatan itu sangat mungkin bisa mengubah tipe hubungan kalian.

Nyaman membicarakan keuangan disebutkan membuat kedekatan dan rasa aman saat berada di sisi satu sama lain ada di level berbeda.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya