Mengapa Pangeran Harry dan Meghan Markle Tetap Gunakan Logo Mahkota di Surat Mereka?

Liputan6.com, Jakarta - Ada yang bikin salah fokus pada surat kiriman Pangeran Harry dan Meghan Markle pada StreetGames, di mana pasangan Sussex kedapatan berterima kasih atas bantuan mengirimkan makanan di London.

Mengutip laman Hello, Rabu (24/6/2020), sementara Pangeran Harry dan Meghan menandatangani surat itu dengan catatan 'Harry & Meghan', beberapa penggemar mempertanyakan alasan Duke dan Duchess of Sussex tetap menggunakan logo mahkota di atas monogram mereka.

Logo tersebut identik dengan keluarga kerajaan, sedangkan keduanya telah secara resmi mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris pada akhir Maret lalu.

Terlepas dari status Harry dan Meghan, penggunaan logo mahkota ternyata tetap harus ada karena adik Pangeran William tersebut merupakan anak dari pewaris takhta. Dalam hal ini, figur yang dimaksud adalah Pangeran Charles.

Setelah Pangeran Harry dan Meghan Markle menikah pada Mei 2018, desain mahkota ini dibuat sebagai bagian dari identitas pasangan. "Logo mahkota ini sebagaimana diturunkan Surat Perintah Kerajaan pada anak lelaki maupun perempuan pewaris takhta," begitu bunyi pernyataan resmi kala itu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Logo mahkota yang digunakan Pangeran Harry dan Meghan Markle sama seperti pelengkap monogram yang dipakai Pangeran William dan Kate Middleton, mengingat keduanya punya status sama sebagai putra pewaris takhta.

Di antara detail kesepakatan antara Pangeran Harry-Meghan dengan Ratu Elizabeth II saat memutuskan mundur sebagai anggota senior kerjaan adalah menanggalkan gelar His Royal Highness atau Her Royal Highness (HRH).

Seperti pasangan Sussex, Sarah, Duchess of York, dan mendiang Putri Diana pun tetap menggunakan logo didesain untuk mereka setelah bercerai, walau seperti Meghan dan Pangeran Harry, mereka tak lagi menggunakan gelar HRH.