Liputan6.com, Jakarta – Dalam rangka menyemarakkan perayaan HUT Ke-75 Republik Indonesia (RI), Museum Sumpah Pemuda mengadakan pameran bertemakan Di Balik Layar Sumpah Pemuda.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Museum Sumpah Pemuda mulai hari Selasa tanggal 25 Agustus hingga hari Senin tanggal 7 September mendatang.
Pada perhelatan ini Museum Sumpah Pemuda memperkenalkan koleksi terbarunya yaitu Surat Kabar Sin Po. Surat Kabar Sin Po merupakan surat kabar pertama yang menerbitkan lirik dan partitur lagu Indonesia Raya karya W.R. Supratman pada 10 November 1928, dimana lirik dan partitur lagu tersebut terdapat pada relief ruang pamer tetap Kongres Pemuda Kedua.
Advertisement
Baca Juga
Disamping itu, akan ada serangkaian kegiatan seperti talk show tentang Pemuda, Karya, dan Nasionalisme oleh Sejarawan Dr. Bondan Kanumoyoso serta hiburan yang dibawakan oleh sederet musisi dan penari kebanggaan tanah air.
Titik Umi Kurniawati, Kepala Museum Sumpah Pemuda mengatakan “Pameran Di Balik Layar Sumpah Pemuda merupakan langkah Museum Sumpah Pemuda untuk terus berperan aktif sebagai sarana dalam menyebarluaskan informasi terkait sejarah Sumpah Pemuda dalam mendukung pembentukan karakter dan jati diri bangsa.
Kita ketahui bersama bahwa Sumpah Pemuda sendiri terwujud atas semangat juang dan nasionalisme yang luar biasa dari para pemuda Indonesia”. Titik Umi Kurniawati menambahkan, pameran ini juga merupakan cerminan bahwa Museum Sumpah Pemuda terus maju berkreasi dan berinovasi untuk semakin menarik minat dan antusiasme masyarakat Indonesia agar lebih dekat dengan sejarah penting negeri ini.
Museum Sumpah Pemuda menargetkan sebanyak 2.000 pengunjung untuk dapat hadir baik secara langsung maupun virtual. Museum Sumpah Pemuda bekerjasama dengan Rumah Millennials, sebuah komunitas anak muda yang memiliki semangat untuk berdaya, berkarya dan bermakna.
Rumah Millennials menggandeng sejumlah generasi muda terlibat dalam perhelatan ini memberikan kontribusi untuk kemajuan bangsa. Dalam kolaborasinya, Rumah Millennials turut menghadirkan sosok generasi muda berprestasi seperti V1MAST dan Ziva Magnolya untuk menambah kemeriahan acara.
V1MAST merupakan sebuah kelompok musik bergenre poprock bernuansa etnik yang telah menorehkan berbagai prestasi membanggakan dan mengharumkan nama Indonesia di Internasional. Ziva Magnolya adalah seorang penyanyi muda yang sukses di ajang pencarian bakat Indonesian Idol 2020. Harapannya, mereka dapat menjadi teladan dan contoh bagi generasi muda saat ini.
"Museum ini harus bisa berkolaborasi dengan kaum Millennials, museum harus bisa memberikan edukasi kepada seluruh masyarakat supaya bisa menghargai Jada pahalawan yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Inilah saatnya Kita harus berkreasi," ucap Titik.
"V1MAST dan Ziva Magnolya merupakan wakil dari anak muda Indonesia. Ziva dengan prestasi sebagai juara 3 Indonesian Idol, V1MAST dengan ketenaran di luar negeri menjadi pertimbangan untuk memberikan apresiasi dan penghargaan," lanjutnya.
Masyarakat Indonesia dapat menyaksikan rangkaian acara pembukaan pameran yang dimulai pada pukul 09.00 Waktu Indonesia Barat melalui siaran langsung di media sosial Museum Sumpah Pemuda yaitu akun Instagram @Museumsumpahpemuda dan kanal Youtube Muspada serta akun Instagram Rumah Millennials @rumah.millennials.