Liputan6.com, Jakarta - Seorang perempuan di Uni Emirat Arab (UEA) mencetak sejarah dan pencapaian yang mengagumkan. Antariksawati bernama Noura Al-Matrooshi diperkenalkan sebagai astronaut perempuan pertama di negara tersebut.
Dilansir dari laman CNN, Senin (12/4/2021), Noura menjadi satu dari dua astronaut baru dalam program astronaut Pusat Luar Angkasa Mohammed Bin Rashid (MBR) UEA. Kabar spesial ini dibagikan oleh wakil presiden UEA dan Perdana Menteri Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum melalui Twitter.
Advertisement
Baca Juga
"Kami mengumumkan astronot perempuan Arab pertama, di antara dua astronot baru, yang dipilih dari lebih dari 4.000 kandidat untuk dilatih bersama NASA untuk misi eksplorasi ruang angkasa di masa depan. Selamat Noura Al Matrooshi dan Mohammed Al Mulla," tulis Sheikh Mohammed pada 10 April 2021.
Kabar tersebut mencuri perhatian banyak pasang mata. Bahkan, Noura turut membalas cuitan itu dan mengungkapkan rasa syukur dan bahagianya.
"Bangsa memberi saya momen tak terlupakan hari ini. Saya bertujuan untuk bekerja keras untuk menulis momen dan pencapaian bersejarah yang akan terukir selamanya untuk mengenang orang-orang kami," cuit Noura dalam unggahan Sheikh Mohammed.
"Saya berterima kasih kepada kepemimpinan bijak kami dan tim Program Astronot UEA. Persiapan dan pekerjaan dimulai sekarang," lanjut sang astronaut.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Astronaut Muda
Noura adalah perempuan kelahiran 1993 dan meraih gelar sarjana teknik mesin dari United Arab Emirates University, kata Pusat Luar Angkasa MBR dalam sebuah video. Ia adalah seorang insinyur di National Petroleum Construction Company.
"Semangatnya di luar angkasa dimulai pada usia muda, saat ia menikmati pergi ke acara melihat bintang," kata video itu. "Ia hidup dengan moto 'Lakukan apa yang membuatmu bahagia.'"
Sementara, Al-Mulla lahir 1998 dan adalah seorang pilot komersial. Ia kini bekerja sebagai pilot untuk Dubai Police, di mana ia juga menjadi kepala divisi pelatihan mereka, menurut pusat luar angkasa. Noura dan Al-Mulla akan berlatih dengan NASA untuk eksplorasi ruang angkasa di masa depan, kata Sheikh Mohammed. (Muhammad Thoifur)
Advertisement