Buka Cabang ke-11, Subway Luncurkan 4 Menu Sandwich Baru

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi Covid-19 tidak menghalangi Subway Indonesia untuk berekspansi dengan membuka cabang baru. Gerai sandwich ini membuka cabang ke-11 yang berlokasi di Lippo Mal Puri Indah, Jakarta Barat.

Selain itu, mereka juga meluncurkan tiga menu baru yang sudah dinantikan. Menu terbaru ini berbahan dasar daging sapi, yaitu Meatball Marinara, Roast Beef dan Steak Jalapeno, ditambah pilihan roti yang baru Parmesan Oregano.

"Untuk merayakan peluncuran produk baru yang mengusung tema ‘It's Time to Meat Up’, para pengunjung bisa menikmati Subway bersama-sama pada momen Tahun Baru Imlek mendatang dan di Hari Valentine," terang Silvia Muryadi, Head of Marketing PT Sari Sandwich Indonesia di Lippo Mal Puri Indah, Jakarta Barat, Rabu, 19 Januari 2022.

Meatball Marinara merupakan sandwich dengan bola-bola atau bakso daging yang direndam dalam saus marinara, ditaburi keju Parmesan di atasnya, kemudian dipanggang. Sedangkan, Roast Beef merupakan kombinasi dari daging sapi panggang dan sayuran segar yang direkomendasikan sebagai menu makan siang.

Terakhir,  Steak Jalapeno terdiri dari sandwich steak dan jalapeno, ditaburi keju Jalapeno. Rasanya seperti menyantap roti isi steak dengan lelehan keju. Anda bisa menyesuaikan sendiri isi sayuran dan saus pilihan.

Parmesan Oregano Bread juga bisa jadi alternatif dan bahkan jadi favorit pengunjung. Rotinya termasuk empuk meski sudah dingin. Rasanya sangat khas karena ditaburi keju parmesan dan oregano.

Seluruh menu baru ini tersedia di semua restoran mulai hari ini, Kamis (20/1/2022), bertepatan dengan hari pertama gerai ke-11 ini resmi dibuka untuk umum. Menurut Anthony Cottan, President Director of MBA, mal saat ini menjadi target Subway untuk memastikan lebih banyak kemudahan bagi pelanggan ketika ingin menikmati ragam sandwich pilihan mereka sesuai dengan suasana hati.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

"Kami juga beberapa gerai yang stand alone, tapi masih lebih banyak yang berada di dalam mal. Menurut kami, potensinya sangat besar karena pengunjung mal sekarang sudah mulai banyak tentunya tetap memperhatikan protokol kesehatan," ucap Anthony.

Situasi itu membuat mereka optimistis bahwa pelanggan akan semakin bertambah. Sylvia menambahkan, Subway sudah berencana membuka beberapa cabang lagi di tahun ini. "Kita kemungkinan akan buka cabang lagi di luar Jabodetabek. Untuk sementara, kita utamakan di Pulau Jawa dulu. Target kita bisa punya 40 gerai sampai akhir tahun ini," ungkapnya.

Sebelum membuka cabang baru, Subway meriset dulu tentang potensi mendatangkan banyak pelanggan. Selain itu, mereka mengkalkulasi potensi pelanggan di kawasan sekitar untuk membeli lewat pesan antar atau online.

"Kita pilih lokasi di mal ini juga lewat riset setelah banyak permintaan untuk buka cabang di daerah Jakarta Barat, dan inilah pilihan kita. Sampai saat ini, gerai yang paling ramai itu di PIK, Kemang sama gerai pertama kita di Citos meski tempatnya paling kecil dibandingkan gerai lain. Tapi ya kalau tempatnya besar tentu bisa mendatangkan sales yang lebih besar," terang Sylvia.

Untuk menu favorit, menurut Sylvia,masih tetap Italian BMT yang juga paling disukai di negara-negara lain. Selain itu, Chicken Teriyaki dan Tuna Mayo juga temrasuk favorit.

Sylvia mengatakan, orang Indonesia sangat suka daging ayam dan permintaannya memang cukup banyak. Meski begitu, banyak juga yang menyukai daging sapi dan meminta untuk lebih banyak lagi menghadirkan menu sandwich isi daging sapi.

"Menu kita sama yang internasional kan sama ya cuma ada perbedaan sedikit dalam bumbunya, termasuk Meatball Marinara yang katanya jadi favorit di Singapura. Makanya kita masukkan dalam menu terbaru kita dan sepertinya bakal jadi menu favorit juga," jelasnya.

Subway Indonesia juga sedang mengurus sertifikat halal MUI untuk semua menu dan bahan makanan.

"Menu awal kita dan juga yang terbaru sedang dalam proses sertifikasi halal, yang tentunya sudah sesuai dengan standar Subway international. Kita memang memakai bahan-bahan lokal dan sesuai dengan ketentuan dari MUI. Tapi untuk mendapat sertifkat memang tidak sebentar karena butuh proses. Mudah-mudahan bisa segera terpenuhi semuanya," ujar Sylvia.