Liputan6.com, Jakarta - Menonton secara langsung ajang balapan motor dunia kini tak harus lagi jauh-jauh ke luar negeri. Indonesia sudah memiliki sirkuit yang berkelas internasional. Bahkan, MotoGP 2022 juga bakal digelar di sirkuit ini, yaitu Sirkuit Mandalika namanya.
Lokasinya berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ada banyak sekali keindahan alam yang bisa dieksplor dari wilayah Mandalika. Seperti keindahan biota laut, hingga keindahan pantainya yang langsung menghadap ke Samudera Hindia.
Keindahan alam Mandalika pun diakui sejumlah pembalap yang sempat melakukan tes pramusim, banyak dari mereka yang berfoto di beberapa kawasan wisata yang indah dan menarik di sana.
Advertisement
Apa saja tempat wisata menarik di Mandallika? Berikut enam rekomendasi tempat menarik di Mandaloka yang wajib dikunjungi dan dilansir dari berbagai sumber :
Baca Juga
1. Pantai Seger
Tiap tahun menjadi tempat digelarnya pesta adat Bau Nyale, membuat Pantai Seger akrab dengan wisata kebudayaan. Di sini, biasanya pada pertengahan Februari dan Maret, ratusan warga berkumpul di pinggir pantai untuk memperingati pengorbanan Putri Mandalika, yang diwujudkan dengan cara menangkap cacing laut.
Keunikan lain pantai ini terletak pada patung wanita dengan tiga pria yang disebut monumen Putri Mandalika. Pantai Seger termasuk salah satu yang wisata melegenda dan populer di Kabupaten Lombok Tengah. Posisi tepatnya ada di wilayah Desa Sukadane, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah.
2. Patung Putri Mandalika
Tak jauh dari Pantai Seger, Anda bisa menemukan Patung Putri Mandalika yang punya daya tarik tersendiri, khususnya bagi para wisatawan. Jika dilihat, patung ini menggambarkan seorang wanita yang tengah berusaha membebaskan diri dari jeratan tiga pria di belakangnya.
Terlepas dari kisahnya, selama di sini, Anda bisa sepuasnya mengabadikan diri dengan berfoto sambil menikmati sunset yang sangat cantik.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
3. Desa Adat Sade Lombok
Tak hanya menyajikan alam yang spektakuler, Lombok juga punya wisata sejarah budaya yang tak kalah menarik. Salah satunya adalah Desa Adat Sade. Di desa adat ini, Anda bisa melihat kehidupan sehari-hari suku Sasak, yang merupakan suku asli Lombok.
Satu hal lagi yang menarik dari Desa Sade adalah tradisi perkawinan yang cukup unik, yakni tradisi penculikan calon mempelai perempuan oleh pihak laki-laki. Anda juga bisa melihat aktivitas penduduk yang sedang menenun. Jika tertarik, kain-kain tenun bermotif khas Lombok ini juga bisa Anda beli sebagai oleh-oleh.
4. Taman Wisata Pusuk
Bagi Anda yang ingin menikmati segarnya udara serta pemandangannya, Anda bisa menuju ke Taman Wisata Pusuk. Taman wisata ini berlokasi di dataran tinggi, sekitar 1000 mdpl.
Selain punya spot-spot foto yang menarik, taman ini juga dilengkapi dengan menara pandang sehingga pengunjung bisa menikmati keindahan Gunung Rinjani. Satu hal yang perlu Anda perhatikan adalah pertimbangakan waktu berkunjung ke sana karena tempat wisata terletak di dataran tinggi.
Selain itu, di kawasan taman ini masih banyak dijumpai hewan liar seperti monyet. Jadi, pastikan untuk menyimpan benda-benda berharga Anda supaya tak jadi sasaran mereka.
Advertisement
5. Bukit Merese
Keberadaan Bukit Merese jangan sampai dilewatkan! Meski membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk naik ke puncak bukit, tapi rasa lelah Anda akan langsung terbayar oleh cantiknya panorama Mandalika dari ketinggian.
Garis Pantai Tanjung Aan dan Pantai Kuta serta gradasi warna biru air lautnya semakin memanjakan mata kamu. Ditambah lagi, rerumputan hijau dan semilir angin laut yang siap menyambut kedatangan Anda.
6. Pantai Gerupuk
Pesona Pantai Gerupuk tak kalah dengan pantai lainnya di Lombok Tengah. Pantai satu ini kerap menjadi andalan para peselancar untuk menantang ombak yang tinggi dengan hembusan kuat.
Pantai Gerupuk sangat cocok untuk para peselancar. Bahkan, ada beberapa spot yang digunakan oleh peselancar pemula hingga profesional.
Kalau tidak menyukai aktivitas berselancar, wisatawan dapat bersantai di hamparan pasir putih dan memandangi pantai dari bukit. Selain itu, wisatawan juga bisa mengunjungi balai konservasi kelautan.