6 Fakta Menarik Lombok Barat, Kabupaten Terluas Kedua di Pulau Lombok

Beragam destinasi wisata ada di Kabupaten Lombok Barat, mulai dari dataran tinggi sampai dataran rendah berupa pantai.

oleh Henry diperbarui 14 Mar 2022, 07:09 WIB
Diterbitkan 14 Mar 2022, 07:03 WIB
Wisata Lombok Barat
Pantai Senggigi yang indah di Lombok Barat (Sumber: dispar.lombokbaratkab)

Liputan6.com, Jakarta - Lombok Barat adalah kabupaten yang beribu kota di Kecamatan Gerung, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Indonesia. Jumlah penduduknya pada 2020 sebanyak 724.744 jiwa, dengan kepadatan 808 jiwa/km persegi.

Ditinjau dari keadaan geografisnya, Kabupaten Lombok Barat dibagi menjadi tiga, yaitu daerah pegunungan, daerah berbukit-bukit, dan daerah dataran rendah. Daerah Pegunungan yaitu gugusan pengunungan yang membentang dari Kecamatan Lingsar sampai Kecamatan Narmada. Daerah Berbukit-bukit terdapat di bagian selatan meliputi Kecamatan Sekotong dan Lembar di bagian selatan.

Sedangkan, daerah dataran rendah terdapat di bagian tengah yang membentang dari perbatasan ujung timur dengan ujung barat. Lombok Barat merupakan Kabupaten kedua terluas di Pulau Lombok setelah Kabupaten Lombok Timur. Beragam destinasi wisata ada di sini, mulai dari dataran tinggi sampai dataran rendah berupa pantai.

Tentu bukan itu saja hal-hal menarik dari Lombok Barat. Berikut enam fakta menarik seputar Kabupaten Lombok Barat yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber.

1. Perang Topat

Lombok Barat punya beragam tradisi menarik, salah satunya Perang Topat. Tradisi ini menyajikan peperangan yang jauh dari kesan menyeramkan, tapi yang muncul justru rasa damai terutama setelah perang digelar.

Semua kesan yang serba terbalik dari perang sesungguhnya itu sangat terasa saat Perang Topat yang biasanya digelar di Pura Lingsar, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat. Saking hebohnya tradisi ini, University of Vienna Austria sampai menurunkan dua profesornya untuk meneliti Perang Topat.

Dalam acara ini, ribuan umat Hindu dan Muslim memenuhi Pura Lingsar. Dua komunitas umat beda kepercayaan ini menggelar prosesi upacara Puja Wali, sebagai ungkapan atas puji syukur limpahan berkah dari sang pencipta.

'Perang' yang dimaksud dilakukan dengan saling melempar ketupat di antara masyarakat Muslim dengan masyarakat Hindu. Ketupat yang telah digunakan untuk berperang kerap diperebutkan, karena dipercaya bisa membawa kesuburan bagi tanaman agar hasil panennya bisa maksimal. Kepercayaan ini sudah berlangsung ratusan tahun dan masih terus dijalankan.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2. Pantai Senggigi

Surfing Di Pantai Duduk, Senggigi
Surfing Di Pantai Duduk, Senggigi. (Foto by: Hans Bahanan)

Pantai Senggigi merupakan pantai yang paling populer di Lombok Barat, bukan hanya di kalangan wisatawan lokal saja, tapi juga wisatawan mancanegara (wisman). Garis pantainya yang panjang mencapai 10 kilometer, pasir pantainya yang bersih serta airnya yang biru membuat keindahan pantai yang satu ini kian lengkap.

Para wisatawan juga bisa menikmati indahnya pemandangan bawah laut dan mengamati berbagai biota laut dengan cara menyelam, karena terumbu karang dan ekosistem laut lainnya di pantai ini terjaga dengan baik. Aktivitas lain yang ditawarkan untuk wisatawan adalah surfing, naik perahu, bermain-main di pinggir pantai, main kano, dan berbelanja. Pantai ini berada di sebelah barat Lombok, sekitar satu jam dari Mataram.

3. Hutan Lindung Sesaot

Wisata Lombok Barat
Hutan Lindung Sesaot yang indah (Sumber: dispar.lombokbaratkab)

Hutan Lindung Sesaot adalah wisata hutan yang terdapat Desa Sesaot, sekitar 5 km sebelah utara Suranadi, Kecamatan Narmada, Lombok Barat. Kondisi hutan yang masih sangat alami dengan sumber mata air yang berasal dari Gunung Rinjani ini membuat hutan lindung Sesaot sangat cocok dijadikan destinasi saat liburan di Lombok.

Masih alami dan asri, di sini Anda bisa menikmati keindahan hutan wisata dan hutan lindung sekaligus. Di dalam kawasan hutan terdapat lebih dari 40 sumber mata air yang mengalir ke beberapa sungai di kota Mataram dan Lombok.

Di objek wisata ini wisatawan akan dimanjakan dengan udara sejuk dan nuansa khas alam. Nuansanya semakin segar dengan hamparan pepohonan yang menjulang tinggi dan Sungai Kokok Aiq Nyet yang berair jernih.

4. Pura Batu Bolong

Pura Batu Bolong di Lombok Barat, NTB
Pura Batu Bolong di Lombok Barat, NTB. foto: Instagram @letsavetourism

Pura Batu Bolong adalah salah satu objek wisata Lombok yang berada di pesisir pantai Lombok dan dibangun di atas batu hitam. Lokasi pura ini sangat strategis. Letaknya di Dusun Batu Bolong, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, sekitar 5 menit dari kawasan pusat pariwisata Pantai Senggigi atau sekitar 20 menit dari pusat Kota Mataram.

Nama pura ini diambil dari bentuk batu hitam tempatnya dibangun, batu besar yang berbentuk bukit ini memiliki lubang di bagian pesisir pantai. Jika air sedang surut, Andabisa melewati lubang batu yang seperti gua. Jaraknya hanya sekitar 5 meter dan bisa langsung menuju Pantai Duduk. Spot wisata ini juga jadi salah tempat favorit untuk melihat matahari terbenam.

5. Sate Bulayak

Resep Sate Ayam Khas Madura
Ilustrasi Sate Bulayak. Credit: pexels.com/Sherin

Salah satu kuliner khas Lombok Barat adalah Sate Bulayak.  Satai ini sebenarnya tak jauh beda dengan satai lain pada umumnya. Yang membedakannya dengan satai lainnya adalah karena bumbunya yang khas dan mengeluarkan bau sedap. Satai berbahan daging atau jeroan sapi itu dilumuri dengan bumbu khas Lombok.

Pendamping satai khas ini biasanya adalah bulayak yang menyerupai lontong karena agak bulat memanjang.  Jadi, bulayak adalah sejenis lontong dari bahan beras yang dibungkus dengan daun enau muda dan berbentuk seperti lontong, tapi agak lebih panjang.

Semula satai ini hanya ditemukan di Kecamatan Narmada, Lombok Barat. Kini, penjualnya sudah merambah ke berbagai tempat khususnya objek wisata dan sejumlah keramaian lainnya.

6. Tiga Gili

Wisata Lombok Barat
Gili Nanggu di Lombok Barat (Sumber: dispar.lombokbaratkab)

Di Lombok Utara ada tiga Gili yang jadi destinasi wisata unggulan yaitu Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno. Di Lombok Barat pun punya tiga Gili yaitu Gili Nanggu, Gili Sudak dan Gili Kedis.

Ketiga gili itu berjejer dalam satu tempat yang berdekatan. Jadi Anda bisa mengunjungi ketiga gili ini sekaligus dalam satu waktu. Meski belum sepopuler dan tidak seramai tiga gili di Lombok Utara, gili yang terletak di Desa Sekotong Barat, Sekotong, Lombok Barat, ini menawarkan panorama alam yang tidak kalah menakjubkan.

Pasirnya yang putih bersih dipadukan dengan pantai yang jernih tentu membuat pemandangan di objek wisata Lombok ini terlihat sangat memesona. Gili ini sangat cocok untuk Anda yang ingin liburan tenang dan damai, karena belum begitu banyak dikunjungi wisatawan. Ada banyak kegiatan yang bisa Anda lakukan di sini, seperti Snorkeling, kayaking, kemping, menyelam, memberi makan ikan, memancing, dan lain-lain.

4 Unsur Wisata Ramah Lingkungan atau Berkelanjutan

Infografis: 4 Unsur Wisata Ramah Lingkungan atau Berkelanjutan
Infografis: 4 Unsur Wisata Ramah Lingkungan atau Berkelanjutan
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya