Liputan6.com, Jakarta - Belum genap sebulan menjabat Puteri Indonesia Pariwisata 2022, Adinda Cresheilla akan segera terbang ke Nowy Sącz, Malopolska, Polandia. Ia mewakili Indonesia di ajang Miss Supranational 2022.
Dinda, akrab disapa, akan terbang ke Polandia pada Sabtu, 25 Juni 2022. Di sana, perempuan asal Kota Malang itu bakal menjalani proses karantina selama tiga minggu dengan malam final berlangsung pada 15 Juli 2022.
Padahal, alumnus Universitas Indonesia jurusan Ilmu Komunikasi itu baru terpilih sebagai Runner Up II Puteri Indonesia 2022 pada 27 Mei 2022. Praktis, ia hanya memiliki waktu sekitar tiga minggu untuk mempersiapkan diri. Anggota Dewan Penasehat Yayasan Putri Indonesia, Putri Kuswisnuwardhani bahkan menyebut Dinda menjadi wakil Indonesia yang dikirim dengan persiapan terkilat.
Advertisement
Baca Juga
"Ada rasa khawatir juga karena untuk pertama kalinya, wakil Indonesia tidak sampai sebulan, kita berangkatkan...Kita persiapkan Dinda dengan cara kilat," ujar Putri di sela jumpa pers di Jakarta, Senin (20/6/2022).
Putri mengatakan meski semua serba cepat, pembekalan untuk Dinda dilakukan semaksimal mungkin, seperti latihan jalan di catwalk, berbicara di depan umum, hingga berdandan. Sejumlah seniornya, termasuk Miss Supranational Indonesia 2020 Jihane Almira Chedid, ikut membantu.Â
"Mereka (Top 3 Puteri Indonesia 2022) cukup piawai berkomunikasi (dalam bahasa Inggris) secara umum. Tapi, masih ada PR speech yang akan dibawakan di Miss Supranational. Juga, fisik dan mental dipersiapkan dalam tiga minggu ini," sambung Putri.
Sementara, Dinda mengaku bersyukur didampingi tim yang solid dari Yayasan Puteri Indonesia. Selain pelatihan fisik dan mental, ia juga harus mengirimkan materi video untuk diputar di kontes kecantikan tersebut.
"Harus siap. Actually, itu sebuah challenge. Tapi, aku excited, apalagi this competition once in a lifetime," ia berkata.
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kostum Nasional
Untuk ajang Miss Supranational 2022, Dinda akan membawa kostum nasional bertema 'The Exquisite of Indonesia Flower'Â rancangan Naranaia. Kostum tersebut terinspirasi dari keindahan puspa negara di Indonesia, yakni bunga melati sebagai puspa bangsa, bunga anggrek bulan sebagai puspa pesona, dan bunga padma alias Rafflesia arnoldii yang menjadi puspa langka.
"Kita ingin masyarakat dunia mengenal kekayaan Indonesia," ujar Putri.
Mengingat persiapan yang sangat mepet, Putri bahkan mengaku baru pertama kali melihat kostum nasional pada saat jumpa pers. Itu bukan kebiasaannya selama ini mengingat busana yang akan dipakai kontestan mewakili nama Indonesia.
"Tanpa saya melihat gambarnya, foto-fotonya sebelumnya. Biasanya tidak saya loloskan begitu saja karena ini kan bawa nama negara," ia mengatakan.
Diketahui kostum nasional itu didesain dan diproduksi selama seminggu. Desainer kostum hanya mengirimkan satu desain dan langsung disetujui oleh YPI. Bobot kostum itu diperkirakan mencapai 20--25 kilogram.Â
"Ini paling enggak berat di antara kostum-kostum nasional lain yang pernah dibuat," kata Putri.
Â
Advertisement
Senang tapi Deg-degan
Dinda mengaku meski persiapannya singkat untuk mengikuti kontes kecantikan tersebut, ia berjanji akan menampilkan yang terbaik. Strateginya adalah menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi dan sikap optimistis.
"This isn't easy journey, Bapak, Ibu. But, I always promise to do my best, to be willing, and will be winning over my fear," kata gadis kelahiran 29 Januari 1998 itu.
Ia akan menunjukkan wajah perempuan Indonesia yang ramah dan positif selama kompetisi berlangsung. Ia juga mengaku kompetisi itu menantangnya untuk menunjukkan sisi terbaiknya.
"Kompetisi ini bukan kompetisi melawan semua orang, tetapi diriku sendiri," ujarnya dalam bahasa Inggris.
Terkait kostum nasional, ia mengaku sangat menyukainya. Menurutnya, pink merupakan warna favoritnya yang lain setelah biru. Ia pun mengaku tak kesulitan memakai kostum tersebut meski banyak detail yang harus diperhatikan.
"Pakainya dari celana, baju, mahkota, baru sayap," ucap dia.
Selain itu, Intan Avantie dipercaya untuk mendesain kebaya untuk dikenakan Dinda dalam ajang tersebut. Kebaya warna merah marun dengan detail selendang yang dijahit di bahu kiri itu memperlihatkan sisi anggun dan feminin perempuan Indonesia.
Prestasi Wakil Indonesia
Pada tahun sebelumnya, Indonesia diwakili Jihane Almira Chedid di ajang Miss Supranational 2021. Saat itu, aktris tersebut berhasil menyabet Best National Costume dengan busana yang bertajuk The Dashing of Equus Caballus. Jihane juga menyabet Juara Favorit hasil pemilihan para fans. Ia pun menjadi juara Supra Chat Grup 4.
Busana nasional itu terinspirasi dari kuda gagah berani dari Nusa Tenggara Timur, Equus caballus, yang memiliki kekuatan dan kecepatan balap yang mengagumkan dibandingkan jenis kuda Indonesia lainnya. Busana nasional rancangan desainer Eggie Jasmin itu berkolaborasi dengan LeViCo Butik Tenun NTT. Busana didominasi warna emas yang berpadu dengan warna hitam.
Busana national costume itu berpotongan kebaya yang ditaburi 10.000 batu berlian rhinestones yang dipadukan dengan kain brokat dan payet berwarna emas. Pada bagian bawah kebaya terdapat hiasan rumbai yang terbuat dari rangkaian mutiara berwarna putih dan crystal drop yang memberikan kesan mewah.
Sementara, hiasan kepala dan sepatu juga dihiasi warna emas. Hiasan kepala kuda itu dihiasi batu dengan dominasi warna putih dan emas. Moncong dan telinga kuda berwarna hitam sehingga memberikan kesan tangguh dan maskulin.
Advertisement