Liputan6.com, Jakarta - Film Sri Asih memulai perjalanannya di layar lebar Indonesia per 17 November 2022. Film superhero wanita Indonesia itu menuai respons positif dari para penonton.
Salah satu yang mengundang decak kagum adalah kostum yang dikenakan Pevita Pearce sebagai Sri Asih. Siapa pembuatnya?
Dikutip dari KapanLagi,.com, Jumat (18/11/2022), kostum itu merupakan hasil kolaborasi antara desainer Indonesia dan Amerika Serikat. Konsep awal kostum Sri Asih dibuat oleh desainer Indonesia dari Caravan Studio. Selanjutnya, konsep disempurnakan oleh tim dari Studio Quantum yang berbasis di Los Angeles, Amerika Serikat.
Advertisement
Baca Juga
"Karena mereka lebih mengerti tentang pergerakan kaki dan tangan, jadi desainnya disesuaikan dengan adegan action-nya supaya tahu bahan apa yang cocok," kata Wicky V Olindo selaku produser saat peluncuran trailer di Plaza Senayan XXI, Jakarta Pusat, 6 September 2022.
Setelah desain disepakati, Pevita Pearce selanjutnya menjalani proses pemotretan 360 derajat di Jakarta. Hal itu dilakukan lantaran tak bisa berangkat langsung untuk fitting ke AS mengingat masih masa pandemi.
"Spesifikasinya dari mereka yang nentuin, lalu mereka bikin modeling, kirim ke Indonesia buat dites. Ketika sudah oke, baru disempurnakan dan dikirim lagi sehingga kita dapatkan prototipe untuk diduplikasi," jelas Wicky.
Kostum tersebut kemudian diproduksi oleh Movie Monster, Inc. Studio itu sudah biasa membuat kostum film superhero, seperti Watchmen, Daredevil, dan Gundala, superhero pembuka serial Patriot. Total ada delapan kostum Sri Asih yang dipakai Pevita selama syuting. Meski sudah diperhitungkan, ia mengaku kegerahan selama memakai kostum tersebut.
"Kebayang nggak sih pakai kostum body fit kayak gitu di Jakarta? Syutingnya kan banyak di gudang-gudang, itu keringetan kalo dilihat. Kostumnya nggak terlalu berat, cuma itu satu zipper, jadi kalau mau ke toilet susah," tutur Pevita.
Karpet Merah
Gala premier film Sri Asih sudah digelar pada Selasa, 15 November 2022, di Jakarta. Merayakan penanyangan film dalam Jagat Sinema Bumilangit itu, para pemainnya tampil menawan berjalan di karpet merah, termasuk Pevita Pearce sebagai bintang utama.
Ia merupakan pemeran utama yang menghidupkan karakter Alana. Diceritakan bahwa Alana merupakan titisan Dewi Asih yang tidak tahu bahwa ia memiliki kekuatan luar biasa.
Saat berjalan di karpet merah gala premiere, Pevita tampil menawan dengan atasan bustier hitam berpadan rok merah panjang berbelahan paha tinggi. Tampilannya ditata stylist Imelda Untoro, yang dalam unggahan di akun Instagram-nya, baru-baru ini, menyebut busana tersebut merupakan karya desainer Jeffry Tan.
Melengkapi tampilan tersebut, Pevita juga memakai aksesori custom dari Ayyara. "Terima kasih banyak atas kerja sama yang luar biasa ini," tulis Imelda di unggahan yang dimaksud.
Gaya Pevita yang anggun berbeda dengan aksinya saat syuting Sri Asih. Aktris kelahiran 6 Oktober 1992 sempat memamerkan sederet foto yang menunjukkan suasana syuting Sri Asih di Instagram pribadinya. Adik Keenan Pearce ini tampak antusias melakukan adegan laga yang memerlukan kekuatan fisik.
Advertisement
Butuh 3 Tahun
Pevita memamerkan pembuatan adegan terbang. Dalam kostum Sri Asih, tubuhnya dipasangi sling yang kemudian ditarik ke atas hingga menciptakan kesan terbang.
Pevita mengaku butuh tiga tahun untuk mendalami karakter Alana yang diperankannya. "Butuh tiga tahun untuk menjalankan proses syuting dalam memerankan setiap adegan aksi Alana," ucapnya, dikutip dari kanal Showbiz Liputan6.com.
Film yang disutradarai Upi itu merupakan film kedua dari Bumilangit Cinematic Universe setelah film pertamanya, 'Gundala', dirilis perdana pada 2019 lalu. Film disutradai oleh Upi dan skenarionya ditulis Upi bersama Joko Anwar.Â
Karakter Sri Asih itu diciptakan oleh Bapak Komik Indonesia, yakni R.A. Kosasih. "Mulai dari persiapan sampai siap tayang, Sri Asih memakan waktu tiga tahun. Bukan hanya karena pandemi, tapi memang secara teknis membutuhkan waktu yang panjang," ungkap Upi saat ditemui di Epicentrum XXI, pada acara konferensi pers Film Sri Asih, Selasa, 13 November 2022.Â
Dalam acara konferensi pers yang dihadiri oleh kru dan para pemain film Sri Asih, ia mengungkapkan perasaan bangga sekaligus senang bisa memperkenalkan Sri Asih kepada penonton. "Saya adalah penggemar Bapak R.A. Kosasih. Suatu kebanggan luar biasa bagi saya untuk bisa memperkenalkan kembali Sri Asih ke para penonton," kata Upi.
Sinopsis Film
Dalam sejarah fiksi Indonesia, karakter Sri Asih adalah jagoan pertama yang tampil dalam cerita bergambar (cergam) Indonesia karya R.A Kosasih. Sri Asih muncul pertama kali sekitar setengah abad lalu, tepatnya pada 1953.
Film Sri Asih mengisahkan tentang sosok Alana yang tidak mengerti mengapa dia selalu dikuasai oleh kemarahan. Tapi, dia selalu berusaha untuk melawannya.
Lahir saat letusan gunung berapi, Alana berpisah dari orangtuanya. Dia kemudian diadopsi oleh seorang wanita kaya yang berusaha membantunya menjalani kehidupan normal.
Saat dewasa, Alana menemukan kebenaran tentang asalnya. Dia bukan manusia biasa. Dia bisa menjadi kebaikan untuk kehidupan atau menjadi kehancuran bila tidak dapat mengendalikan amarahnya.
Selain Pevita Pearce, film kedua Jagat Sinema Bumilangit ini dibintangi oleh Jefri Nichol, Reza Rahadian, Dimas Anggara, Surya Saputra, Randy Pangalila, Fadly Faisal dan Dian Sastrowardoyo. Nama terakhir memerankan Dewi Api yang merupakan tokoh antagonis di film tersebut.Â
Advertisement