6 Fakta Menarik Belize, Koloni Inggris Terakhir di Daratan Amerika

Liputan6.com, Jakarta - Belize merupakan negara yang terletak di pesisir timur laut Amerika Tengah. Belize, yang dikenal sebagai British Honduras hingga tahun 1973 adalah koloni Inggris terakhir di daratan Amerika.

Mengutip dari Britannica, Rabu 8 Februari 2023, Belize terletak di sebelah selatan Semenanjung Yucatán, lanskap negara ini berupa tanah pegunungan, rawa, dan hutan tropis. Belize dibatasi oleh Meksiko di utara, Guatemala di barat dan selatan, dan Laut Karibia di timur. Negara ini memiliki garis pantai sepanjang 174 mil (280 km).

Belize merdeka pada 21 September 1981, tetapi hubungan historisnya dengan Britania Raya tetap dipertahankan melalui larangan di Persemakmuran. Belize memiliki salah satu sistem politik paling stabil dan demokratis di Amerika Tengah.

Setelah modal aslinya, Belize City, dilanda badai pada 1961 kemudian dibentuk ibu kota baru Belmopan yang dibangun di pedalaman, sekitar 80 km di barat Kota Belize, kini menjadi pusat komersial dan budaya negara serta kota terpadatnya. Masih banyak hal lain mengenai Belize, berikut enam fakta menarik Belize yang dirangkum Liputan6.com pada Rabu, 8 Februari 2023. 

1. Koloni Inggris Terakhir di Amerika

Belize sering dianggap sebagai negara Karibia di Amerika Tengah karena memiliki sejarah yang mirip dengan negara-negara Karibia yang berbahasa Inggris. Memang, institusi dan bahasa resmi Belize mencerminkan sejarahnya sebagai koloni Inggris.

Tetapi, budaya Belize lebih khas dari negara-negara Amerika Tengah lainnya. Selain itu populasi kecil Belize kini menjadi beragam secara etnis dan mencakup sebagian besar imigran.  

Nama Belize secara tradisional diyakini berasal dari pengucapan bahasa Spanyol dari nama belakang Peter Wallace, seorang bajak laut Skotlandia yang mungkin memulai pemukiman di muara Sungai Belize sekitar tahun 1638. Mungkin juga nama tersebut berevolusi dari kata Maya belix berarti "air berlumpur" atau belikin yang maknanya "tanah yang menghadap ke laut".

3. Etnis Campuran Spanyol dan Maya

Etnis Mestizo merupakan etnis keturunan percampuran dari Spanyol dan Maya. Keturunannya banyak ditemukan di kawasan Corozal dan Orange Walk, serta menggunakan bahasa Spanyol untuk percakapan sehari-hari.

Kelompok etnis lainnya di eliza berasal dari etnis Creol, etnis Maya, dan juga etnis Garinagu. Etnis Maya diperkirakan telah ada di Belize yaitu di wilayah Yucatan sejak milenium kedua SM dan dikelompokkan menjadi tiga etnis yakni Yucatec, Mopan, dan Q’eqchi.

Etnis Maya sehari-harinya berbicara menggunakan bahasa asli mereka. Tetapi tidak sedikit juga yang dapat berbahasa Spanyol, bahasa Inggris, dan Kreol Belize. Sedangkan etnik Garinagu adalah kelompok etnis keturunan dari hasil percampuran antara Afrika Barat atau Tengah dengan Arawak, dan Pulau Carib.

Beliza kedatangan banyak imigran yang berasal dari Rusia, India, Tiongkok, Inggris, Amerika Serikat, Kanada, Korea Selatan, Suriah, dan Lebanon. Bukan hanya itu saja, imigran Amerika Tengah seperti El Salvador, Guatemala, Honduras, dan Nikaragua juga datang ke Beliza.

The Grey Blue Hole di Beliza terkenal sebagai situs penyelaman yang tercatat sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, dan pemancing berkumpul di sini dari seluruh penjuru dunia untuk memancing flats yang fantastis dan petualangan laut dalam. Lubang besar berwarna biru ini adalah lubang pembuangan laut terbesar di Laut Karibia.

5. Terumbu Karang Terbesar Kedua di Dunia 

Belize punya terumbu karang terbesar kedua di dunia, tapi juga rumah bagi hutan lebat dengan monyet howler dan jaguar, hutan pinus gunung, pantai berpohon palem, dataran tulang, sungai, gua, dan karang atol yang dikelilingi oleh terumbu karang yang kaya ikan. Tidak mengherankan, menyelam dan snorkeling bisa menjadi pengalaman luar biasa di Beliza.

Bahkan sistem cagar terumbu karang di Beliza ditetapkan sebagai situs Warisan Dunia UNESCO pada 1996. Tanah paling subur di Belize adalah tanah kapur yang ditemukan di bagian utara negara itu dan di dataran pantai serta lembah sungai letaknya ada di selatan.

Mengutip dari Taste Atlas, Rabu 8 Februari 2023, kuliner Belize dipengaruhi juga oleh negara kawasan Karibia. Salah satu yang terkenal adalah Chimole, sup Belize tradisional dikenal juga sebagai makan malam hitam karena warnanya yang hitam berasal dari black recado.

Supnya juga memasukkan bahan-bahan seperti ayam, bawang bombay, kentang, dan berbagai bumbu seperti jintan, merica, oregano, dan cabai. Chimole biasanya disajikan dengan tortilla jagung di sampingnya.

Selain itu ada Fry Jack adalah roti sarapan populer Belize, terdiri dari adonan goreng keemasan yang ditandai dengan mengembang dan mengambang saat diletakkan di minyak panas. Mereka biasanya disajikan dengan pelengkap dengan rasa gurih seperti kacang refried, telur, atau bacon, tapi juga bisa diberi selai atau madu.

Masakan utama Belize dan favorit Karibia yaitu roti Fry Jack dikatakan terasa paling enak jika ditemani minuman seperti kopi atau jus mangga. Fry Jack sangat cepat dan mudah disiapkan, menu ini menggunakan banyak nama berbeda di seluruh dunia, hanya dengan sedikit perbedaan bahan, seperti beignet di New Orleans atau sopapillas di Meksiko.