Rehabilitasi Mangrove di Golo Sepang NTT dengan Penanaman 20 Ribu Bibit Mangrove

Sejak program diluncurkan pada 2022 lalu, total 3 hektare lahan di Kali Terang telah ditanami 30.000 bibit mangrove.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Jun 2023, 07:47 WIB
Diterbitkan 18 Jun 2023, 05:33 WIB
Rehabilitasi Mangrove di Golo Sepang NTT dengan Penanaman 20 Ribu Bibit Mangrove
Rehabilitasi Mangrove di Golo Sepang NTT dengan Penanaman 20 Ribu Bibit Mangrove.  foto: istimewa

Liputan6.com, Jakarta - PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (“MPMX”, “Perseroan”) melanjutkan program rehabilitasi mangrove di Muara sungai Kali Terang, Desa Golo Sepang, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Mereka menambah luas area rehabilitasi sebesar 2 hektare dan menanam 20.000 bibit mangrove. Dengan demikian, sejak program diluncurkan pada tahun 2022 lalu, total 3 hektare lahan di Kali Terang telah ditanami 30.000 bibit mangrove.

Kunjungan ke lokasi diadakan pada Senin, 12 Juni 2023 dan turut dihadiri oleh Komisaris MPMX Tossin Himawan dan Beatrice Kartika, Group CFO MPMX, para penggiat mangrove, Aparat Desa dan Kecamatan, serta tokoh masyarakat dan perwakilan media setempat.

Adapun dalam kunjungan ini selain melihat area konservasi mangrove MPM, dilakukan juga secara simbolis pelepasan kepiting bakau betina/bertelur sebagai bagian dari lanjutan program rehabilitasi mangrove MPMX.

Program rehabilitasi mangrove ini dilakukan MPMX sejak awal 2022 melalui berbagai tahapan untuk memastikan bahwa lokasi dan penerima manfaat adalah target yang tepat bagi program ini.

Diawali dengan proses survei lokasi dan identifikasi lahan rehabilitasi mangrove (preliminary study), dilanjutkan dengan pemetaan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat di wilayah binaan (social mapping), dan diakhiri dengan penandatanganan kesepakatan dengan kelompok penggiat untuk merawat bibit yang telah ditanam tersebut.

Program rehabilitasi mangrove merupakan salah satu dari strategi keberlanjutan (sustainability) Perseroan di bidang lingkungan hidup dalam payung MPM Green Action.

 

Pengentasan Pemanasan Global

Rehabilitasi Mangrove di Golo Sepang NTT dengan Penanaman 20 Ribu Bibit Mangrove
Rehabilitasi Mangrove di Golo Sepang NTT dengan Penanaman 20 Ribu Bibit Mangrove. foto: istimewa

Tossin Himawan mengatakan, melalui program ini perseroan ingin ikut berpartisipasi aktif dalam pengentasan pemanasan global. Mangrove tidak saja dapat mengembalikan fungsi ekosistem dan lingkungan, tetapi sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 "Ini adalah upaya kami untuk mendukung mitigasi dampak perubahan iklim dan mengimplementasikan praktik-praktik terbaik untuk mewujudkan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. Ada potensi lahan yang besar sekali di area Muara Sungai Kali Terang di Golo Sepang ini, sehingga program ini akan menjadi program jangka panjang,” terangnya.

Nusa Tenggara Timur sendiri merupakan salah satu wilayah operasional dari MPM Honda Jatim sebagai distributor tunggal motor Honda. “Perseroan memiliki visi untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat yang berada di sekitar wilayah operasional kami.

Untuk mendukung visi tersebut kami telah melakukan berbagai inisiatif program peningkatan kesejahteraan dan pelestarian lingkungan yang dilaksanakan di berbagai wilayah dimana kami berada, termasuk di NTT.

 

Pembangunan Mangrove Nursery

Rehabilitasi Mangrove di Golo Sepang NTT dengan Penanaman 20 Ribu Bibit Mangrove
Rehabilitasi Mangrove di Golo Sepang NTT dengan Penanaman 20 Ribu Bibit Mangrove. foto: istimewa

Fokus kami dalam melakukan program rehabilitasi mangrove di wilayah Desa Golo Sepang untuk membantu pelestarian wilayah pesisir pantai NTT sekaligus berupaya meningkatkan kesejahteraan penggiat mangrove, nelayan, dan seluruh warga desa,” tutur Vinensia Kenanga selaku Corporate Secretary MPM Honda Jatim yang turut hadir dalam kunjungan ini.

Di tahun 2023 ini, kegiatan rehabilitasi tidak hanya sebatas menambah luas lahan dan jumlah bibit mangrove, namun dilakukan juga pembangunan mangrove nursery (pembibitan mangrove) yaitu membangun bedeng persemaian dan melalukan penataan bibit mangrove berdasarkan jenisnya.

Lalu melakukan inisiasi pembangunan ekowisata mangrove berbasis edukasi dengan menambah pembangunan jalur trekking dan melakukan kegiatan edukasi di lokasi trekking mangrove; serta dilakukan pelatihan budidaya kepiting bakau (sustainable fisheries) untuk memberikan wawasan dan pengetahuan kepada masyarakat serta membangun apartemen kepiting bakau untuk meningkatkan tingkat ekonomi masyarakat.

 

Infografis Menerapkan Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Infografis Menerapkan Gaya Hidup Ramah Lingkungan. (Liputan6.com/Triiyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya