Pasangan Pengantin Hong Kong Sukses Undang Coldplay ke Pesta Pernikahan Mereka di Prancis

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu band yang konsernya selalu dipenuhi penonton adalah Coldplay. Belakangan, media sosial sempat dihebohkan dengan konser Coldplay yang digelar di sejumlah negara, termasuk Indonesia. Untuk bisa mendapatkan tiket nonton band asal Inggris itu bukan hanya tidak murah tapi juga tidak mudah, karena harus bersaing dengan ribuan orang.

Di Indonesia sendiri, penjualan tiket diwarnai dengan war ticket atau perang pembelian tiket saking banyaknya orang yang ingin menonton aksi Chris Martin cs. Namun, berbeda dengan pasangan crazy rich Hong Kong satu ini, karena mereka bisa mendatangkan Coldplay ke acara pernikahannya.

Cerita pasangan pengantin yang berhasil mendatangkan Coldplay ke acara pernikahannya mulai diketahui lewat salah satu unggahan di TikTok. Pemilik akun @wentandy mengunggah foto kliennya yang mengundang Chris Martin ke pernikahan mereka. Pernikahan tersebut digelar pada 2014 lalu tapi baru dipublikasikan di tahun ini. Pasangan pengantin itu dikabarkan sudah memiliki dua orang anak.

"About my client Kent & Emily. Di saat orang war untuk tiket Coldplay, clientku malah menerbangkan dia ke France untuk nyanyi di wedding mereka," tulis keterangan unggahan akun @wentandy yang dilansir pada 28 November 2023.

Menurut akun tersebut, Emily dan Kent adalah pasangan pertama di dunia yang bisa mendatangkan Coldplay sebagai wedding singer. Grup yang dibentuk pada 1998 itu selalu menolak jika mendapat tawaran manggung dalam acara pernikahan.

"Clientku menjadi couple pertama di dunia dimana Chris Martin menjadi wedding singer di acara mereka, sebelumnya Chris Martin ogah untuk tampil di acara wedding apa pun. So, cool!" tulisnya lagi.

Tak tanggung-tanggung, Kent Ho dan Emily Lam mengundang Coldplay ke acara pernikahan mereka di Paris. Jadi sang vokalis, Chris Martin, diboyong langsung ke sana untuk bernyanyi.

Pengantin wanita yang diketahui bernama Emily tersebut terlihat sangat cantik dengan balutan gaun pernikahan strapless dengan nuansa silver dan detail beads. Sedangkan suaminya tampak mengenakan setelan jas berwarna hitam dengan dasi kupu-kupu dan celana panjang hitam dan kemeja putih.

Tak kalah menarik, pemilik akun tersebut menyebut bahwa Emily adalah anak angkat dari Michelle Yeoh, seorang aktris senior ternama asal Malaysia yang pernah meraih piala Oscar sebagai Aktris Terbaik lewat perannya dalam film Everything, Everywhere, All at Once. Yeoh yang pernah main film bareng Jackie Chan juga dikenal lewat film Crouching Tiger, Hidden Dragon dan Crazy Rich Asia.

"Ternyata the bride-Emily, ialah anak angkat dari Michelle Yeoh, dan Michelle Yeoh juga hadir di acara pernikahannya di France," tulisnya lagi. Emily Lam atau yang kini dikenal dengan nama Emily Lam-Ho merupakan seorang figur publik sekaligus pebisnis ternama di Hong Kong.

Dia anak dari pasangan pengusaha dan aktris ternama, Peter Lam dan Lynn Hsieh. Sedangkan menurut artikel di World Economic Forum, Kent Ho adalah pendiri dan mitra umum S28 Capital.

Perusahaan berbasis di San Fransisco itu bergerak di bidang dana ventura dengan fokus Enterprise Saas and Enterprise Infrastructure pasar barat. Kent Ho sudah menjadi investor ventura selama lebih dari satu dekade. Ia telah mengevaluasi ribuan peluang investasi di berbagai industri.

Sementara sang pemilik akun, Tandy ternyata merupakan desainer undangan Kent Ho dan istri ketika menikah pada 2014 lalu. Ia seorang desainer grafis yang berasal dari Medan dan bekerja di Indonesia, Malaysia dan Singapura. Unggahan Wendy mendapat banyak komentar dari warganet Indonesia.

"Wow keren.. amazed. God bless you. ayo sharing lagi. love your work 🥰,” komentar seorang warganet.

"Kita war tiket..dia yg nyuruh CM dtg..wkwk,” kata warganet yang lain.

"Buat konser aja milih2 apalagi buat isi acara milih2 milihnya pasti njelimet met,” ujar warganet lainnya.

"Keren 🥰 tapi ttp aja vibes nya beda sm pas di venue konser,” komentar warganet lainnya.

Sementara itu, konser Coldplay Jakarta memang sudah sukses digelar pada Rabu, 15 November 2023. Kendati demikian, ceritanya masih terus berlanjut di jagat maya. Salah satunya tentang persentase pengembalian gelang Xylobands yang bisanya ditampillkan di gelaran konser lanjutan.

Belakangan beredar bahwa tingkat pengembalian Xyloband konser Coldplay di Jakarta hanya sebesar 52 persen. Kabar ini dibantah Image Dynamics selaku konsultan humas promotor Coldplay "Music of the Spheres World Tour 2023 Jakarta."

"Kami ingin mengklarifikasi bahwa informasi tersebut salah (bukan 52 persen)," kata mereka dalam rilis pers yang diterima Liputan6.com, Rabu, 22 November 2023. "Pihak manajemen Coldplay telah mengonfirmasi pada promotor: TEM Presents dan PK Entertainment bahwa tingkat pengembalian Xyloband untuk konser Coldplay yang berlangsung pada 15 November 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta adalah 77 persen."

"Karena itu, kami mohon pada media dan masyarakat untuk tidak menyebarkan lebih lanjut informasi yang tidak tepat dan mengacu pada data yang benar. Terima kasih atas antusiasme yang diberikan pada konser Coldplay Music of the Spheres World Tour 2023 Jakarta," terangnya.