Mengenal 9 Jenis Minyak Esensial dan Efeknya pada Suasana Hati yang Bantu Kepercayaan Diri

Minyak esensial pada aromaterapi dipercaya bisa membangkitkan mood atau suasana hati seseorang jadi lebih baik. Kombinasi beberapa kandungan minyak esensial bisa diterapkan dalam body lotion dengan mencampurkannya sebagai bentuk perawatan kulit untuk melembapkan tubuh.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 17 Jul 2024, 05:00 WIB
Diterbitkan 17 Jul 2024, 05:00 WIB
Ilustrasi Minyak Esensial / Essential Oil (sumber: pixabay)
Ilustrasi Minyak Esensial / Essential Oil (sumber: pixabay)

Liputan6.com, Jakarta - Kandungan minyak esensial pada aromaterapi dipercaya dapat membangkitkan mood atau suasana hati seseorang jadi lebih baik. Kombinasi beberapa kandungan minyak esensial bisa diterapkan dalam body lotion dengan mencampurkannya sebagai bentuk perawatan kulit untuk melembapkan tubuh.

"Parfume dan body lotion dicampur akan long lasting dan wanginya akan lebih kompleks, jadi bisa dicoba body lotion dikasih ke tangan dulu lalu campurkan parfume atau minyak esensial untuk aromaterapi," ungkap Fiona Anjani selaku CMO Scarlett saat peluncuran wangi terbaru Bright Mood Booster Body Lotion di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Senin, 15 Juli 2024.

Fiona mengatakan, bahwa saat ini kebanyakan orang fokus hanya pada perawatan wajah. Padahal kecantikan seluruh tubuh juga penting, seperti menjadikan kulit tubuh terasa lembap dan terawat lewat body lotion. Untuk menambah fungsi body lotion terhadap perubahan mood seseorang, Scarlett dengan lima varian terbarunya menambahkan 8 kombinasi kandungan aromaterapi yang mewakili berbagai mood. 

"Setiap varian lotion mengandung campuran unik dari empat minyak esensial murni, dipilih secara cermat untuk memberikan manfaat aromaterapi yang menenangkan, menyegarkan, atau membangkitkan semangat," kata Fiona.

Penggunaan essential oil sebagai aromaterapi pada body lotion juga berhubungan dengan riset, bahwa sebanyak 50 persen milenial dan gen z sangat peduli dengan kesehatan mental. Dengan menambahkan minyak esensial pada body lotion akan membantu mereka mengatasi gangguan kecemasan maupun meningkatkan mood. 

Mengutip dari Jurnal berjudul "Aromaterapi Sebagai Terapi Stres dan Gangguan Kecemasan" oleh Universitas Buana Perjuangan Karawang, Jawa Barat, Selasa (16/7/2024), disebutkan bahwa aromatherapy menjadi alternatif untuk mengurangi tingkat stres dan kecemasan. Aromaterapi merupakan terapi yang menggunakan minyak esensial sebagai agen utama.  

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Aromatherapy Bisa Mengurangi Stres dan Kecemasan

SYB aromatherapy
SYB aromatherapy

Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak esensial yang berasal dari tanaman lavender, buah jeruk bergamot, buah lemon dan pepermint, bunga kamomil, bunga kenanga, daun sereh, buah jeruk pahit dan tanaman rosemary dapat digunakan untuk mengurangi tingkat stres dan kecemasan yang dipicu oleh kondisi tertentu. Berikut adalah beberapa jenis aromatherapy yang terkandung dalam body lotion terbarunya:

1. Cedarwood Oil

Berasal dari pohon cedar, minyak esensial ini bisa meningkatkan suasana hati. Cedarwood oil juga bersifat antiinflamasi dan antimikroba. Sifat tersebut mengurangi dan meredakan jerawat yang membandel.

Cedarwood oil efektif meningkatkan kualitas tidur seseorang. Cara kerjanya ibarat obat penenang yang akan memberikan efek nyaman dan kantuk pada seseorang.

2. Green Mandarin Oil

Green Mandarin oil memiliki aroma buah yang sedikit tajam. Aromanya yang segar akan menginspirasi optimisme dan dapat mendorong perasaan aman saat berhubungan dengan orang lain.

3. Orange Oil

Aromatherapy ini cenderung manis dan menyenangkan. Buah jeruk sebagai essential oil tentu akan punya efek menyegarkan dan membuat hari-hari Anda lebih bersemangat. 


4. Patchouli Oil

Scent of Wonderful Indonesia, Saat 4 Bahan Utama Diramu Jadi Minyak Atsiri Beraroma Khas Indonesia
Scent of Wonderful Indonesia, minyak esensial beraroma khas Indonesia. (dok. Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Patchouli oil atau minyak nilam adalah minyak atsiri yang berasal dari daun tanaman nilam, sejenis rempah aromatik. Minyak nilam dapat membuat kulit lebih cerah, bercahaya, dan halus dengan meregenerasi sel-sel kulit baru. 

Patchouli oil juga dapat membantu memulihkan peradangan dan infeksi. Essential oil ini dipercaya dapat membantu menurunkan suhu tubuh saat demam.

5. Cypriol Oil

Cyperus, juga dikenal sebagai Nagarmotha dalam bahasa Hindi, termasuk dalam famili Cyperaceae. Baunya berkayu dan dalam, dengan aroma kulit berasap. Essential oil ini juga efektif untuk melancarkan peredaran darah, mengatasi masalah pencernaan, dan mengatasi gangguan pernafasan. Cypriol oil lebih baik lagi karena aromanya yang bersahaja dan sedikit manis.

6. Bergamot Oil

Minyak esensial tanaman ini berasal dari kulit buahjeruk bergamot. Efek psikologis yang ditimbulkan di antaranya sebagai anti-depresan, relaksasi, obat penenang dan anti-kecemasan. Kandungan linalool dan linalyl asetat di dalamnya berperan sebagai penurun stres.


7. Clary Sage Oil

Minyak Esensial
Ilustrasi minyak esensial oil (Photo: Priscilla Du Preez/ Unsplash)

Essential oil ini bisa menenangkan ruam, menyeimbangkan produksi minyak alami dan sebum, serta memperkuat kulit dan otot. Biasanya clary sage oil digunakan sebagai obat, karena minyak ini bisa menghilangkan atau mencegah penyebaran bakteri berbahaya, memfasilitasi penyembuhan luka, dan mengatasi nyeri otot, nyeri sendi, ketegangan, dan keseleo.

Mengutip dari laman Healthline, Senin (16/7/2024) clary sage oil dalam bentuk encer mungkin mempunyai dampak positif terhadap beberapa jenis bakteri. Para peneliti berpikir ini dapat menjadi pengobatan yang efektif jika dilakukan sendiri atau sebagai tambahan pengobatan tradisional untuk perawatan luka.

8. Orange Peel Oil

Minyak ini memiliki efek antibakteri, antijamur, pereda nyeri, antioksidan, antiinflamasi, dan insektisida. Kulit jeruk manis biasa digunakan dalam produk perawatan kulit untuk meremajakan kulit cantik. Konsentrasi vitamin C jauh lebih tinggi dibandingkan jeruk. Menggunakan minyak esensial ini akan menghaluskan dan meremajakan kulit.

Minyak esensial jeruk diproduksi dengan pengepresan dingin, yang menggunakan tekanan untuk memeras minyak esensial dari kulitnya. Kadang-kadang, daun dan bunga pohon jeruk juga dapat digunakan untuk menghasilkan minyak atsiri.

9. Grapefruit Oil

Minyak esensial Grapefruit adalah minyak beraroma jeruk berwarna oranye yang sering digunakan dalam aromaterapi. Grapefruit oil memiliki khasiat berbeda yang menawarkan berbagai manfaat kesehatan, termasuk menurunkan tekanan darah dan tingkat stres.

 

Infografis Skincare Lokal
Infografis Skincare Lokal. (Liputan6.com/Triyasni)  
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya