Anak Adopsi Madonna Putuskan Tinggal Terpisah, Suka Memulung Makanan Saat Lapar

David Banda, salah satu anak adopsi Madonna memutuskan meninggalkan rumah mewah ibunya dan tinggal dengan pacarnya. Selama tinggal di luar, ia mengaku suka memulung bila tak punya uang untuk membeli makan.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 21 Jul 2024, 11:30 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2024, 11:30 WIB
Anak Adopsi Madonna Putuskan Tinggal Terpisah, Suka Memulung Makanan Saat Lapar
David Banda, putra adopsi Madonna. (dok. Instagram @senzacacona/https://www.instagram.com/p/C4eAjQOPZXg/?hl=en&img_index=1/Dinny Mutiah)

Liputan6.com, Jakarta - Anak adopsi Madonna yang kini berusia 18 tahun, David Banda, memutuskan meninggalkan rumah ibu angkatnya yang bernilai jutaan dolar. Tak sendiri, ia tinggal bersama pacarnya yang berusia tiga tahun lebih tua.

"Aku menyukainya. Aku tidak sendirian, aku punya pacarku. Tapi, aku menyukainya," kata David Banda, yang berkencan dengan model berusia bernama Maria Atuesta, mengatakan pada sesi Instagram Live baru-baru ini, dikutip dari NY Post, Minggu (21/7/2024).

"Sungguh menyenangkan rasanya saat jam sembilan malam, saya merasa lapar dan menyadari bahwa saya tidak punya cukup uang untuk membeli makanan dan memulung. Menyenangkan menjadi muda," imbuhnya.

Banda yang mengaku tinggal di The Bronx saat ini bekerja mencari uang dengan mengajar gitar. Cara hidup barunya tampaknya jauh berbeda dari gaya hidup Madonna yang dilaporkan memiliki kekayaan sebesar USD850 juta dan memiliki portofolio real estat bicoastal yang mengesankan.

Banda mengenakan biaya USD 200 per sesi untuk pelajaran gitarnya, yang dapat dipesan melalui halaman Instagram-nya. Dia juga pernah bekerja sebagai model.

Banda merupakan salah satu dari enam anak Madonna. Ia diadopsi pelantun lagu Material Girl itu dari Malawi pada 2006. Madonna juga mengadopsi tiga anak lainnya, yakni Mercy pada 2007 dan anak perempuan kembar bernama Stella dan Esther pada 2017. Anak terakhir diadopsinya setelah ibu kandung mereka meninggal dunia satu minggu setelah melahirkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Madonna Disebut Sedang Berpacaran

Anak Adopsi Madonna Putuskan Tinggal Terpisah, Suka Memulung Makanan Saat Lapar
Madonna dan David Banda. (dok. AMOS GUMULIRA / AFP)

Dalam kesempatan itu, Banda mengatakan ibunya tidak lajang. Ia kini sedang mengencani seorang pria walau tak disebutkan detailnya. Sebelumnya, ia digosipkan berpacaran dengan seorang pelatih tinju berusia 35 tahun lebih muda setelah mereka berfoto bersama dengan latar sasana tinju. Kabar berembus beberapa saat setelah ia putus dari kekasih modelnya, Andrew Garnell, yang baru berusia 23 tahun.

Madonna terlihat melingkarkan lengannya di lengan Josh Popper, nama pelatih tinju itu. Daily Mail yang pertama kali menyebut kedekatan keduanya menimbulkan percikan asmara, berdasarkan bocoran sumber mereka. Namun, sumber Page Six menyatakan sebaliknya.

Dikutip Jumat, 3 Maret 2023, hubungan Popper dan Madonna tak lebih dari sekadar teman. Foto kedekatan keduanya yang diunggah ke Instagram hanyalah bentuk bantuan Madonna untuk mempublikasikan Breadwinner Gym milik Popper. Berdasarkan penelusuran Liputan6.com, foto tersebut kini sudah menghilang dari akun Instagram Popper.

Popper diketahui melatih putra Madonna, David, yang akan mengambil bagian dalam pertandingan tinju amal. "Dia seorang pria tampan, tapi Madonna sedang tidak mencari cinta saat ini," kata seorang sumber. "Josh telah melatih putranya dan dia terkesan. Dia memengatakan akan membantunya mempromosikan tempat gymnya."


Dikritik Usai Dukung Israel

Madonna
Madonna tampil di konser pamungkasnya dalam rangkaian The Celebration Tour di Pantai Copacabana, Brasil, Sabtu (4/5). (AP Photo/Silvia Izquierdo)

Sosok Madonna sejak muda sudah erat dengan beragam kontroversi. Kebiasaannya tidak berubah meski ia kini hampir berusia 66 tahun. Salah satunya soal dukungannya terhadap Israel.

Dalam unggahan di akun Instagram-nya, beberapa waktu lalu, ia membagikan video serangan Hamas ke Israel. Di caption, ia membagikan tulisan panjang mengenai hatinya yang remuk melihat kondisi terakhir di Israel.

"What is Happening in Israel is Devastating.. Watching all of these families and especially children being herded, assaulted and murdered in the streets is Heartbreaking. (Apa yang terjadi di Israel sungguh memilukan. Melihat para keluarga ini dan terutama anak-anak digiring, diserang dan dibunuh di jalanan sungguh membuat hari hancur)," tulis Madonna di awal unggahannya, dikutip dari kanal Showbiz Liputan6.com.

Ia menambahkan, "Imagine if this was happening to you?? It’s Un-fathomable. (Bayangkan jika hal ini terjadi pada anda?? Sungguh tak bisa dibayangkan)."

Madonna juga menganggap bahwa konflik tak bisa diselesaikan dengan kekerasan. "Unfortunately Humanity does not understand this Universal truth. Has Never Understood it. We live in a World Ravaged by Hate. (Sayangnya umat manusia tidak memahami kebenaran universal ini. Tak pernah memahaminya. Kita hidup di dunia yang dirusak Kebencian)," kata dia.


Tuai Kritik Warga Dunia

Wajah Baru Madonna di Grammy 2023 Kejutkan Publik, Disebut Terobsesi dengan Pipi
Madonna di Grammy 2023. (dok. Frazer Harrison / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)

Ia secara terang-terangan mengungkap simpati kepada Israel. "Hatiku tertuju kepada Israel. Kepada keluarga dan rumah yang telah hancur. Kepada anak-anak yang hilang. Kepada korban tak bersalah yang telah dibunuh," ujarnya.

Madonna juga menambahkan bahwa serangan itu dilakukan Hamas yang ia sebut sebagai teroris. "Dan banyak orang tak berdosa di Palestina yang tak mendukung organisasi teroris ini. Serangan tragis ini ini hanya akan menambah penderitaan bagi semua orang," kata dia.

Ia menutup unggahannya dengan menulis, "Let us all Pray. For Israel. 🇮🇱🇮🇱🇮🇱For Peace. ♥️ For The World."

Unggahan Madonna ini langsung ramai ditanggapi warganet, terutama yang pro Palestina. Banyak yang menyindir mengapa selama ini Madonna mingkem  atas perbuatan Israel di Tepi Barat.

"Isn’t this what *israel* did for yearss !!!!!Every day !!!!!!!! Where have you been ??? (Bukannya ini yang dilakukan Israel bertahun-tahun. Setiap hari! Kamu ke mana aja?" kata @gem*****

"Pembunuhan di Jalur Gaza dan serangan dahsyat yang dilakukan militer Israel juga harus dihentikan untuk selamanya. Standar ganda terus?" kata @hempire******.

"Di mana protesmu saat warga Palestina tak berdosa dibunuh tiap hari," komentar @raymiew******.

Infografis Tragedi Kemanusiaan 3.000 Lebih Anak Meninggal di Gaza. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Tragedi Kemanusiaan 3.000 Lebih Anak Meninggal di Gaza. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya