Monsieur Spoon dan Dewata Buka Outlet Terbesar di Surabaya, Tawarkan Olahan Tomahawk hingga Cokelat yang Tak Ada di Cabang Lain

Mungkin Anda mengira Monsieur Spoon adalah jaringan restoran internasional. Faktanya itu dimiliki oleh perusahaan lokal. Cabang di Surabaya diklaim sebagai outlet terbesar

oleh Dinny Mutiah diperbarui 08 Sep 2024, 07:00 WIB
Diterbitkan 08 Sep 2024, 07:00 WIB
Monsieur Spoon dan Dewata Buka Outlet Terbesar di Surabaya, Tawarkan Olahan Tomahawk hingga Cokelat yang Tak Ada di Cabang Lain
Pembukaan restoran Monsieur Spoon Prefere dan Dewata cabang Surabaya. (dok. Monsieur Spoon)

Liputan6.com, Jakarta - Jaringan restoran lokal bercita rasa internasional, PT Champ Resto Indonesia Tbk (ENAK), berekspansi ke Surabaya dengan membuka outlet terbaru untuk dua brand sekaligus. Monsieur Spoon Préféré dan Dewata yang berlokasi di Comunale West Market, Surabaya itu bahkan disebut sebagai outlet yang terbesar di Indonesia. 

Mengusung konsep all day dining experience, Monsieur Spoon dan Dewata melayani pelanggan mulai dari sarapan, makan siang, camilan sore, hingga makan malam. Chief Operating Officer Monsieur Spoon, Hade Mboi mengungkapkan alasannya memilih Surabaya sebagai lokasi outlet Monsieur Spoon yang pertama terbesar di Indonesia.

"Surabaya adalah kota dengan potensi yang sangat besar, baik dari segi ekonomi maupun kuliner. Masyarakatnya memiliki apresiasi tinggi terhadap makanan berkualitas, dan kami melihat ini sebagai peluang besar untuk memperkenalkan konsep all day dining kami," ujar Hade Mboi dalam rilis kepada Tim Lifestyle Liputan6.com, beberapa waktu lalu. "Kami juga ingin memberikan sesuatu yang berbeda dan istimewa kepada warga Surabaya dengan hadirnya Monsieur Spoon Préféré dan Dewata."

Keunikan dari Monsieur Spoon Préféré di Surabaya terletak pada menu eksklusif yang hanya tersedia di outlet ini. Mereka menyiapkan Wagyu Tomahawk MB5, Steak Café de Paris, serta berbagai artisan pastry andalan, seperti Préféré Signature Chocolate, Apple Gateaux, Bebe Banana, dan Milk Chocolate Mouse untuk para pecinta kuliner.

Sementara, Dewata menawarkan aneka menu dengan sentuhan cita rasa Indonesia. Salah satunya, menu croissant khas Monsieur Spoon yang dihadirkan dengan sentuhan lokal. Menu pastry tersebut dipanggang setiap hari.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Sejarah Singkat Monsieur Spoon dan Dewata

Monsieur Spoon dan Dewata Buka Outlet Terbesar di Surabaya, Tawarkan Olahan Tomahawk hingga Cokelat yang Tak Ada di Cabang Lain
Outlet Monsieur Spoon Prefere dan Dewata by Monsieur Spoon cabang Surabaya. (dok. Instagram @monsieurspoon/https://www.instagram.com/p/C_Fbandx7Z7/?img_index=1/Dinny Mutiah)

Monsieur Spoon pertama kali hadir di Bali pada 2012 sebagai French bakery café dengan berbagai sajian khas Prancis. Setelah membuka enam outlet di Bali, Monsieur Spoon mulai melebarkan sayapnya ke Jakarta pada 2021. Hingga kini, Monsieur Spoon telah tersebar di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Makassar, dan Bali.

Monsieur Spoon merupakan brand pelopor Cromboloni® yang menjadi tren pada 2022. Monsieur Spoon menghadirkan desain outlet yang mewah namun nyaman di setiap sudutnya. Air mancur menjadi ciri khas interior restoran sebagai perlambang keberuntungan pada setiap outlet Monsieur Spoon.

Sedangkan, Dewata by Monsieur Spoon yang merupakan pengembangan dari brand Monsieur Spoon berdiri sejak 2022. Jaringan restoran ini mengemban misi menyajikan perpaduan antara Indonesian fine foods dengan kualitas viennoiserie khas Monsieur Spoon. Nama Dewata dipilih sebagai penghormatan kepada kota pertama Monsieur Spoon berdiri.

 

"Kami berharap kehadiran Monsieur Spoon dan Dewata di Surabaya dapat menjadi destinasi kuliner favorit masyarakat. Kami akan terus berinovasi untuk menyajikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan bagi para pelanggan kami di seluruh Indonesia," kata Hade.


Bagi-bagi Croissant Gratis

Bagi-bagi 2.000 Croissant Gratis Sambut Hari Pelanggan Nasional 4 September 2024, Siapa Mau?
Butter croissant. (dok. Croco)

Dalam kesempatan terpisah, menyambut Hari Pelanggan Nasional yang dirayakan setiap 4 September, Croco by Monsieur Spoon menyiapkan 2000 butter croissant gratis bersyarat bagi pelanggan yang datang. Hade menyatakan pembagian produk makanan kepada pelanggan akan dijadikan tradisi tahunan sebagai bentuk apresiasi. Untuk mendapatkannya, konsumen diminta membeli jenis minuman apapun. 

"Dengan pembagian croissant gratis ini, Croco by Monsieur Spoon berharap dapat meningkatkan awareness dan memperkuat hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan. Ini juga diharapkan dapat menarik pelanggan baru yang mungkin tertarik mencoba produk-produk Croco untuk pertama kalinya, dan pada akhirnya menjadi pelanggan tetap," kata Hade.

Croco saat ini memiliki 16 outlet yang tersebar di berbagai kota, meliputi tujuh di Jakarta, tiga di Tangerang, satu di Bandung, satu di Bogor, satu di Bekasi, dan masing-masing satu di Bali, Yogyakarta, dan Semarang. Dalam waktu dekat, mereka juga akan menambah jumlah outlet di luar Jabodetabek.

"Yang terdekat di tahun ini akan ada dua outlet baru yang akan kami buka di dua kota, yaitu di Duta Mall Banjarmasin dan Cirebon Super Block Mall," ujar Hade.

 


Bisnis Waralaba Tumbuh di Indonesia

Monsieur Spoon dan Dewata Buka Outlet Terbesar di Surabaya, Tawarkan Olahan Tomahawk hingga Cokelat yang Tak Ada di Cabang Lain
Monsieur Spoon Prefere cabang Surabaya. (dok. Monsieur Spoon)

Sementara, berdasarkan data dari Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), industri waralaba mencatatkan pertumbuhan rata-rata sebesar 10-15 persen per tahun sejak 2019 yang didominasi oleh sektor makanan dan minuman. Berdasarkan data dari Kementerian Perdagangan, pada 2021 saja, industri waralaba di Indonesia menyumbang sekitar 1,9 persen dari PDB, dengan sektor makanan dan minuman berkontribusi 58,37 persen dan ritel 15,3 persen.

Mengutip kanal Bisnis Liputan6.com, dengan ekonomi yang semakin stabil dan daya beli masyarakat yang meningkat, semakin banyak pengusaha yang tertarik untuk terjun ke dunia bisnis melalui model waralaba. Tidak hanya brand lokal, tapi juga banyak brand internasional yang melihat potensi besar di pasar Indonesia.

Berbagai merek minuman asal luar negeri berlomba-lomba untuk masuk ke Indonesia, membawa produk unggulan mereka dan menyesuaikannya dengan selera konsumen lokal. Kompetisi di sektor ini semakin ketat, namun hal ini justru menjadi katalis bagi inovasi dan peningkatan kualitas produk.

Infografis Etika Makan Fine Dining
Infografis Etika Makan Fine Dining. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya